Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Darmin: Pandangan Industri Makin Baik ke Depan

Menko Darmin: Pandangan Industri Makin Baik ke Depan Darmin Nasution. ©Humas Kemenko Perekonomian

Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution turut berkomentar mengenai kondisi nilai Prompt Manufacturing Index (PMI) yang dirilis Bank Indonesia. Menurutnya, secara tren memang kondisi PMI selalu menunjukkan kinerja yang baik.

"Indeks PMI itu memang kecenderungannya membaik di kita. Itu artinya PMI itu kan bagaimana industri melihat ke depan apakah membaik apa enggak. Kalau pakai PMI yang ada sekarang ini arahnya kita akan membaik pertumbuhan industrinya," katanya saat ditemui di ICE SCBD, Tanggerang, Senin (15/4).

Seperti diketahui, dikutip dari Bank Indonesia, kinerja sektor industri pengolahan berada pada level ekspansi pada kuartal I 2019. Hal ini terindikasi dari nilai Prompt Manufacturing Index (PMI)-BI sebesar 52,65 persen dari hasil SKDU kuartal I-2019.

Hal itu untuk kegiatan usaha sektor industri pengolahan yang terindikasi meningkat dengan SBT sebesar 1 persen. Angka ini lebih tinggi dibandingkan 0,32 persen pada kuartal IV 2018.

Peningkatan kinerja industri pengolahan didorong oleh kenaikan volume pesanan sejalan dengan peningkatan permintaan domestik, termasuk persiapan Ramadan dan Lebaran 2019.

Berdasarkan subsektor, ekspansi kinerja industri pengolahan terutama terjadi pada subsektor industri kertas dan barang cetakan dan industri makanan, minuman dan tembakau.

Kemudian, berdasarkan sektor ekonomi, peningkatan kinerja sektor industri pengolahan pada kuartal I 2019 paling tinggi terjadi pada subsektor industri kertas dan barang cetakan dengan indeks sebesar 54,06 persen.

PMI-BI juga mengindikasikan kinerja subsektor industri makanan, minuman dan tembakau dan subsektor industri semen dan barang galian bukan logam berada pada fase ekspansing paling tinggi selanjutnya dengan indeks masing-masing sebesar 52,19 persen dan 50,53 persen.

Indikator volume produksi pada kuartal I 2019 berada pada fase ekspansi dengan indeks sebesar 53,49 persen. Pada kuartal II 2019, indeks volume produksi diperkirakan semakin ekspansif pada level 55,63 persen sejalan dengan optimisme peningkatan permintaan. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Pertumbuhan Industri Manufaktur Tanah Air Menggeliat
FOTO: Pertumbuhan Industri Manufaktur Tanah Air Menggeliat

Industri manufaktur di dalam negeri saat ini mengalami geliat pertumbuhan.

Baca Selengkapnya
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri
PMI Manufaktur RI Bertengger di Level Ekspansif 30 Bulan Berturut-turut, Apindo: Jadi Momentum Keluarkan Kebijakan Pro Industri

Capaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kejelasan soal Insentif Jadi Salah Satu Kunci Dongkrak Pertumbuhan Industri Manufaktur RI
Kejelasan soal Insentif Jadi Salah Satu Kunci Dongkrak Pertumbuhan Industri Manufaktur RI

Sektor manufaktur merupakan penyumbang produk domestik bruto (PDB) terbesar dalam perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Skor PMI Manufaktur Indonesia Anjlok, Menkeu Sri Mulyani Bilang Begini
Skor PMI Manufaktur Indonesia Anjlok, Menkeu Sri Mulyani Bilang Begini

Sri Mulyani ungkap penyebab PMI manufaktur Indonesia turun drastis.

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini yang Bikin Pertumbuhan Indonesia Masih Bergerak Positif Meski Ekonomi Global Lesu
Ternyata Ini yang Bikin Pertumbuhan Indonesia Masih Bergerak Positif Meski Ekonomi Global Lesu

Sri Mulyani menjelaskan konsumsi rumah tangga tetap menjadi pendorong utama.

Baca Selengkapnya
Data Menperin: PMI Manufaktur Indonesia April Turun, tapi Lebih Baik Dibanding Malaysia dan Thailand
Data Menperin: PMI Manufaktur Indonesia April Turun, tapi Lebih Baik Dibanding Malaysia dan Thailand

Sejumlah negara yang tidak menerapkan libur Lebaran hingga 10 hari justru mencatatkan tren PMI di bawah 50 poin. Antara lain Thailand, Malaysia dan Jepang.

Baca Selengkapnya
PMI Manufaktur Indonesia Kalahkan China, AS hingga Eropa
PMI Manufaktur Indonesia Kalahkan China, AS hingga Eropa

Hal ini menunjukkan sektor manufaktur Tanah Air ini dalam kategori ekspansif dan akseleratif bersama dengan India, Filipina, dan Meksiko.

Baca Selengkapnya
Indonesia Tak Alami Deindustrialisasi, Ini Buktinya
Indonesia Tak Alami Deindustrialisasi, Ini Buktinya

Kontribusi tersebut diharapkan bisa menjadi modal utama untuk menarik lebih banyak investasi asing dengan tujuan dapat meningkatkan ekspor.

Baca Selengkapnya
Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024: Ekspansi Bisnis UMKM Masih Melambat, Namun Tetap Prospektif
Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan I 2024: Ekspansi Bisnis UMKM Masih Melambat, Namun Tetap Prospektif

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan pertumbuhan bisnis UMKM ini didorong oleh sejumlah faktor.

Baca Selengkapnya
Ekspansi Bisnis UMKM Alami Peningkatan yang Positif dan Tetap Optimis Hadapi Q3-2023
Ekspansi Bisnis UMKM Alami Peningkatan yang Positif dan Tetap Optimis Hadapi Q3-2023

Berdasarkan hasil riset yang telah dipublikasikan tersebut, dijelaskan bahwa ekspansi bisnis UMKM terus meningkat dan tetap optimis menghadapi Q3- 2023.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?

Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.

Baca Selengkapnya
Politikus Golkar: Tren Pemulihan Ekonomi Indonesia Semakin Solid
Politikus Golkar: Tren Pemulihan Ekonomi Indonesia Semakin Solid

Pertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024

Baca Selengkapnya