Menko Darmin Prediksi Inflasi November di Bawah 3 Persen
Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution memprediksi inflasi November di bawah 3 persen. Dengan demikian, inflasi tahunan diperkirakan sesuai target 3,5 plus minus 1 persen.
"Siang ini, November diumumkan BPS inflasi kita di sekitar 3 persen bisa kurang sedikit bisa lebih sedikit. Saya cenderung katakan kurang sedikit," ujarnya di Ritz Carlton, Jakarta, Senin (3/12).
Lebih lanjut Menko Darmin menjelaskan, di tengah gejolak ekonomi dunia yang cukup berat, ekonomi Indonesia mampu tetap bertahan. Secara kumulatif, tidak hanya inflasi yang terjaga tetapi juga pertumbuhan ekonomi.
-
Bagaimana cara pemerintah menekan inflasi? Lantaran yang paling penting adalah pertumbuhan inflasi intinya.Menurutnya, jika inflasi meningkat maka langkah yang dilakukan pemerintah adalah menekan inflasi dengan mengendalikan harga pangan (volatile food). Sebab, harga pangan menyumbang cukup besar terhadap inflasi.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk menurunkan inflasi? 'Apa yang kemendag lakukan? kita kata kuncinya adalah turun langsung ke pasar, kita memantau secara intensif melalui SP2KP di 671 pasar di 503 kab/kota. Kalau ada pasokan terlambat kita koordinasi,' ujarnya.
-
Bagaimana Mendagri mengendalikan inflasi di Indonesia? Bapak Presiden memerintahkan kepada kita untuk terus monitor dan dilaksanakan terus acara seperti ini, dan acara seperti ini banyak diapresiasi. Beliau sampai mengatakan bahwa di depan menteri yang lain, beliau menyampaikan bahwa hanya di Indonesia inflasi dikendalikan per minggu. Oleh karena itulah saya minta follow up rekan-rekan di daerah untuk betul-betul serius melaksanakan koordinasi inflasi.
-
Apa yang diminta Mendagri kepada Pemda terkait inflasi? Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta pemerintah daerah (Pemda) agar terus memonitor perkembangan inflasi di wilayahnya masing-masing.
-
Bagaimana Kemendagri minta daerah kendalikan inflasi? Tomsi menjelaskan, salah satu upaya pengendalian inflasi yang dapat dilakukan adalah berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditas untuk memenuhi kebutuhan pasokan. Koordinasi ini merupakan bagian dari agenda perencanaan pemenuhan. Ini berbeda dengan upaya inspeksi mendadak ke pasar yang bertujuan untuk mengumpulkan data dan memahami permasalahan lokal.
-
Siapa yang menyatakan inflasi 2023 terendah sepanjang reformasi? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyebut inflasi pada tahun 2023 sebesar 2,61 persen merupakan angka terendah sepanjang reformasi.
"Pertumbuhan ekonomi dalam situasi gejolak ekonomi global itu, secara kumulatif kuartal III itu capai 5,17 persen lebih tinggi meski ada gejolak dan tekanan ekonomi global," jelasnya.
Mantan Direktur Jenderal Pajak tersebut menambahkan, dengan adanya data-data ini maka stabilitas sosial ekonomi Indonesia terjaga. Baik dari tingkat pengangguran, kemiskinan, gini ratio serta indeks pembangunan manusia.
"Stabilitas kita terjaga kalau kita melihat data sosial ekonomi tingkat pengangguran, tingkat kemiskinan, gini ratio, pendekatan terhadap distribusi pendapatan, indeks pembangunan manusia. Semua secara konsisten membaik. Kita enggak berlebihan kalau bilang kualitas ekonomi kita baik," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angka ini masih berada dalam target pemerintah 1,5-3,5 persen. Sementara inflasi bulanan (month-to-month) pada Oktober 2024 sebesar 0,08 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah menargetkan inflasi Indonesia bisa turun di bawah 3 persen.
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan turut andil dalam penurunan laju inflasi di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaInflasi YoY 3,00 persen berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).
Baca SelengkapnyaMenteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi capaian inflasi tahunan (Year-on-Year) pada bulan September 2024 mencapai 1,84 persen.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaKenaikan gaji ASN dan UMP hanya berkontribusi kecil terhadap inflasi.
Baca Selengkapnya"yang pertama terkait dengan inflasi harus hati-hati kemudian juga dengan angka stunting ditekankan," ujar Bey.
Baca SelengkapnyaProyeksi IMF tersebut lebih rendah dari target pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam Asumsi Makro APBN 2024
Baca SelengkapnyaAnggaran perlindungan sosial mencapai Rp493,5 t untuk mempercepat penurunan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan, serta pembangunan SDM jangka panjang.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kementerian/lembaga beserta kepala daerah terus berkolaborasi untuk menjaga level inflasi sesuai sasaran pemerintah.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan angka pada proyeksi tahun 2024 merupakan bentuk antisipasi pemerintah terhadap kondisi global.
Baca Selengkapnya