Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Darmin soal Rupiah melemah: Harus maju lebih dulu itu BI, bukan pemerintah

Menko Darmin soal Rupiah melemah: Harus maju lebih dulu itu BI, bukan pemerintah rupiah. ©2012 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) masih bertahan di level Rp 13.900-an per USD. Hari ini, Rupiah dibuka di level Rp 13.938 per USD atau menguat tipis dibanding penutupan perdagangan akhir pekan lalu Rp 13.939 per USD.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution mengatakan, pemerintah tidak menyiapkan strategi khusus untuk menstabilkan pergerakan kurs. Menurutnya, Bank Indonesia sebagai bank sentral harus maju terlebih dahulu apalagi penyebab pelemahan berasal dari luar negeri.

"Kalau kurs, apalagi kalau penyebabnya dari luar, yang harus maju lebih dulu BI bukan kami (pemerintah)," ujar Menko Darmin di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat (4/5).

Orang lain juga bertanya?

Menko Darmin mengatakan, untuk menstabilkan nilai tukar mata uang garuda, bank sentral telah menyiapkan beberapa langkah antisipasi termasuk menaikkan suku bunga acuan (BI 7-day Reverse Repo Rate). Namun demikian, hal tersebut belum dapat diterapkan saat ini sebab masih menunggu rapat dewan gubernur BI.

"Artinya BI kan sudah ngomong, kalau perlu akan naikkan tingkat bunga, tapi kan enggak bisa dilakukan sekarang itu. Harus nunggu RDG, biarkan saja dulu," jelasnya.

Menko Darmin menambahkan, fluktuasi nilai tukar memang sebagian besar disebabkan oleh faktor eksternal yang memicu persepsi pasar. Mantan Direktur Jenderal Pajak tersebut juga mengatakan, pelemahan nilai tukar tidak hanya dialami oleh Indonesia tetapi juga beberapa negara di dunia.

"Kalau seluruh dunia kena, jangan terlalu dibahas kita gimana. Dan melemahnya kan lebih kurang ya sama saja sebulan terakhir, mau negara mana pun mengalaminya. Market ini ada satu penyakitnya, yaitu taper tantrum. Kalau lagi gini, semua kemudian berpersepsi macem macam dan ambil langkah, tapi nanti setelah kejadian tidak seserius itu."

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kurs Rupiah Anjlok, Jokowi Panggil Sri Mulyani hingga Gubernur BI ke Istana
Kurs Rupiah Anjlok, Jokowi Panggil Sri Mulyani hingga Gubernur BI ke Istana

Sri Mulyani dipanggil Kepala Negara di tengah kursi Rupiah yang anjlok hingga menyentuh level Rp16.420 per USD.

Baca Selengkapnya
Dampak Konflik Geopolitik, DPR Sebut Rupiah Masih Lebih Baik Ketimbang Mata Uang Lain
Dampak Konflik Geopolitik, DPR Sebut Rupiah Masih Lebih Baik Ketimbang Mata Uang Lain

DPR mencermati dinamika dan dampak dari konflik geopolitik

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Melemah ke Level Rp16.500 per USD di Perdagangan Hari Ini
Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Melemah ke Level Rp16.500 per USD di Perdagangan Hari Ini

Melansir laman Bloomberg, nilai Tukar Rupiah melemah 46,5 poin atau 0,28 persen dari level sebelumnya pada pada pembukaan perdagangan Jumat (21/6) pagi.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Sebenarnya Bank Indonesia Terpaksa Masih Tahan Suku Bunga Acuan
Terungkap, Ini Alasan Sebenarnya Bank Indonesia Terpaksa Masih Tahan Suku Bunga Acuan

Erwin menyatakan, penahanan BI 7 Days Reverse Reporter Rate (BI7DRR) ini juga bermaksud untuk menjaga nilai tukar Rupiah yang tengah dalam tekanan hebat.

Baca Selengkapnya
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Ringgit Malayia dan Won Korsel
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Ringgit Malayia dan Won Korsel

Per 20 Februari 2024, nilai tukar Rupiah kembali menguat 0,77 persen secara poin to poin (ptp) setelah pada Januari 2024 melemah 2,43 persen.

Baca Selengkapnya
BI Klaim Pelemahan Rupiah Lebih Baik dari Bath Thailand hingga Won Korea, Ini Datanya
BI Klaim Pelemahan Rupiah Lebih Baik dari Bath Thailand hingga Won Korea, Ini Datanya

Kebijakan moneter dalam jangka pendek diarahkan untuk memperkuat efektivitas stabilisasi nilai tukar rupiah dan menarik aliran masuk modal asing.

Baca Selengkapnya
Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia
Kurs Rupiah Anjlok 2,02 Persen, Gubernur BI: Lebih Baik Dibanding Ringgit Malaysia

Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, nilai tukar Rupiah hingga 19 Maret 2024 relatif stabil.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Buat Kurs Rupiah Anjlok Hingga Sentuh Level Rp16.420 per USD
Ternyata, Ini Buat Kurs Rupiah Anjlok Hingga Sentuh Level Rp16.420 per USD

Hal ini membuat nilai tukar mata uang dolar AS semakin menguat dibandingkan mata uang negara maju maupun berkembang, termasuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati, Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bakal Gerus Penerimaan Negara Tahun Depan
Hati-Hati, Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bakal Gerus Penerimaan Negara Tahun Depan

Kusfiardi menekankan perlunya kebijakan fiskal yang hati-hati dan proaktif, termasuk dalam pengelolaan investasi infrastruktur yang strategis.

Baca Selengkapnya
Bukan Konflik Iran Vs Israel, Ternyata Ini Biang Kerok Rupiah Anjlok
Bukan Konflik Iran Vs Israel, Ternyata Ini Biang Kerok Rupiah Anjlok

Menko Airlangga membeberkan biang kerok Rupiah anjlok beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
Rupiah Anjlok Diduga Akibat Dampak Serangan Iran ke Israel, Ekonom Bongkar Fakta Lain
Rupiah Anjlok Diduga Akibat Dampak Serangan Iran ke Israel, Ekonom Bongkar Fakta Lain

Pasca serangan Iran ke Israel nilai tukar rupiah terus melemah, namun Ekonom BCA mengungkap fakta lain penyebab mata uang garuda anjlok.

Baca Selengkapnya
Rupiah Nyaris Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Nilai Pelemahan Mata Uang Negara Lain Lebih Parah
Rupiah Nyaris Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Nilai Pelemahan Mata Uang Negara Lain Lebih Parah

Pelemahan Rupiah terhadap mata uang Negara Paman Sam hanya 2,34 persen.

Baca Selengkapnya