Menko Luhut Gerah dan Marah Uni Eropa Kerap Kampanye Hitam Soal Kelapa Sawit RI
Merdeka.com - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengaku kesal terhadap isu-isu yang kerap dihembuskan Uni Eropa untuk menekan CPO atau produk kelapa sawit Indonesia. Salah satunya soal lingkungan hidup.
Dia menegaskan bahwa Indonesia punya pandangan serta komitmen yang sama dengan negara-negara Uni Eropa akan pentingnya pelestarian lingkungan hidup. Komitmen tersebut tidak perlu dipertanyakan lagi.
"Kami sudah moratorium, saya katakan di Davos juga jangan dikte kami soal lingkungan. Kami juga tidak mau buat policy yang nanti merusak generasi akan datang. Jadi saya akan hati-hati. Jadi jangan ajari kami soal lingkungan, itu masalah serius untuk kami," kata dia di Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Rabu (20/3).
-
Kenapa kelapa sawit penting untuk perekonomian Indonesia? Kelapa sawit adalah salah satu komoditas yang penting untuk perekonomian Indonesia dan juga memiliki banyak kegunaan praktis dan kesehatan.
-
Bagaimana kelapa sawit menjadi komoditas ekspor? Pada 1919, komoditas kelapa sawit telah diekspor melalui perkebunan yang berada di pesisir Timur Sumatra.
-
Siapa yang membawa kelapa sawit ke Indonesia? Tanaman ini dibawa oleh orang-orang Belanda ke Nusantara.
-
Kenapa petani sawit tidak siap dengan aturan ISPO? Gulat mengaku para petani tidak siap dengan ketentuan ISPO tersebut. Terlebih dalam proses penyusunannya ia menyebut ada campur tangan pihak asing.
-
Apa itu Minyak Inti Sawit? Minyak inti sawit atau yang juga dikenal dengan sebutan palm kernel oil adalah minyak nabati yang diekstraksi dari biji (inti) buah kelapa sawit (Elaeis guineensis).
-
Apa yang dilakukan Belanda dengan kelapa sawit di Sumatra? Pada Masa kolonial Hindia Belanda, perkebunan kelapa sawit menjadi sebuah industri berskala besar dengan dibukanya perusahaan bernama Sungai Liput Cultuur Maatschappij oleh Adrien Hallet dan K. Schadt di Pantai Timur Sumatra, tepatnya di Deli pada 1911.
Upaya perbaikan lingkungan hidup pun terus dilakukan Indonesia. Sebagai contoh, Luhut menyebutkan budidaya mangrove yang terus dijalankan oleh Indonesia.
"Kami perbaiki mangroves, kami tahu 40-an persen di Indonesia. Kami juga perhatikan orang utan, jangan pikir tidak, tapi banyak lagi orang Indonesia yang penting dari itu. Kami sudah buat daerah untuk orang utan. Internasional yang awasi," ungkapnya.
"Berkali-kali saya pertemuan di Internasional diingatkan soal itu. Nggak perlu lah. Kita tidak terlalu bodoh untuk tidak tahu mana yang harus mana yang tidak harus," tegas dia
Dia mengakui bahwa Indonesia berupaya melakukan negosiasi agar Uni Eropa dapat menghentikan kampanye negatif terhadap CPO. Sebab CPO memiliki dampak besar baik bagi ekonomi, masyarakat kecil, maupun upaya pengentasan kemiskinan.
"Buat kami palm oil sangat penting penurunan kemiskinan, di samping mengakomodasi kerja 20 juta orang. Jadi akhirnya, it's a matter of survival. Kalau ini menyikat sampai begini jauh, kami juga akan bereaksi keras," ujar dia.
Meskipun demikian, Indonesia tentu bisa mengambil posisi tegas terhadap kampanye negatif. Luhut pun menegaskan Indonesia merupakan negara dengan potensi ekonomi yang besar dan sedang tumbuh. "Seperti kita ketahui Indonesia diprediksi akan menjadi 5 atau 4 kekuatan ekonomi dunia pada 2025 dan saya rasa itu berjalan," ujarnya.
"Kami bukan negara miskin, I make it clear kepada teman-teman dari Uni Eropa. Kami negara berkembang dengan potensi bagus," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendag meminta dukungan serta do'a masyarakat agar dilancarkan dan bisa menang dalam gugatan ini.
Baca SelengkapnyaNyatanya menurut Prabowo, negara lain sangat membutuhkan komoditas tersebut dari Indonesia, sehingga jangan takut dengan isu deforestasi.
Baca Selengkapnya"Ini juga menyangkut UMKM, karena mereka juga minta tekstil, kelapa sawit dan macam-macam untuk diekspor ke mereka," kata Luhut.
Baca SelengkapnyaKetidakpastian global memberikan pengaruh terhadap industri sawit di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan UU tersebut sangatlah diskriminatif dan merugikan bagi perdagangan komoditas di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRencana penyetopan ekspor CPO dan produk turunannya dikarenakan polemik yang tak kunjung usai antara Indonesia dan Uni Eropa.
Baca SelengkapnyaMasih soal ketahanan pangan, Luhut juga menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memerintahkan Perum Bulog untuk mengamankan stok beras dari Kamboja.
Baca SelengkapnyaIndonesia berkomitmen untuk mengembangkan industri hilirisasi nikel di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaIndonesia mendorong Belanda dan Prancis dalam penyelesaian perjanjian IEU-CEPA
Baca SelengkapnyaIndonesia akan kehilangan pasar Uni Eropa, dan pada saat yang sama, Uni Eropa diperkirakan akan mengalihkan kebutuhan minyak sawit mereka ke Malaysia.
Baca SelengkapnyaEkspor komoditas sawit ke Uni Eropa menurun menjadi 4,9 ton di 2020. Kemudian penurunan ekspor sawit terus terjadi di tahun 2022 menjadi 4,1 juta ton.
Baca SelengkapnyaLuhut bercerita laporannya pada Jokowi dan Prabowo soal family office dan business
Baca Selengkapnya