Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Luhut: Kendalikan Pandemi Butuh Kesabaran, Kedisiplinan, hingga Kekompakan

Menko Luhut: Kendalikan Pandemi Butuh Kesabaran, Kedisiplinan, hingga Kekompakan Luhut Puji Aksi Gibran di Solo, Kepala Daerah Lain Diminta Genjot Vaksinasi. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, bahwa pandemi Covid-19 seperti kawah candradimuka. Sebagaimana yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Dalam pidato kenegaraan presiden (Jokowi) beberapa waktu yang lalu, beliau menyampaikan bahwa pandemi Covid-19 ini seperti kawah Candradimuka," tegasnya dalam Konferensi Pers Evaluasi dan Penerapan PPKM, Senin (23/8).

Menko Luhut mengungkapkan, alasan kepala negara mengibaratkan pandemi Covid-19 sebagai Candradimuka lantaran terdapat kesamaan pesan yang bisa diambil. Menyusul, keberlangsungan pandemi ini tidak hanya memberikan ujian, namun juga memerlukan kesabaran bagi Indonesia untuk mengatasinya.

"Karena untuk bisa mengendalikan pandemi Covid19 ini dibutuhkan kesabaran, kekompakan, kedisiplinan, kerja keras dan doa kita sebagai satu bangsa," terangnya.

Maka dari itu, dia mengajak, seluruh lapisan masyarakat untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan bergerak bersama mendukung program pemerintah. Tujuannya agar penerapan PPKM di seluruh wilayah kabupaten/kota dapat masuk ke level 2 hingga 1 pada suatu waktu nanti.

"Hal ini penting agar penambahan kasus tidak meningkat signifikan," tutupnya.

PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang, ini Rincian Aturannya

Pemerintah akan terus menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) selama pandemi Covid-19. Untuk PPKM di luar Jawa-Bali pun kembali diperpanjang mulai 24 Agustus hingga 6 September 2021.

Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah juga masih menetapkan pembatasan aktivitas masyarakat selama PPKM. Dari segi kegiatan penyeimbangan gas dan rem, ada beberapa penyesuaian pengaturan di PPKM level 4 di luar Jawa-Bali.

Pertama, tempat kerja atau perkantoran dapat menerapkan Work From Office dengan kapasitas maksimum 25 persen dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat, dan bila terjadi klaster maka ditutup selama lima hari.

Tempat ibadah diperkenankan dengan kapasitas 25 persen atau maksimum 30 orang. Kemudian, restoran atau kafe diperbolehkan makan di tempat dengan kapasitas 25 persen atau 2 orang per meja. Operasionalnya dibatasi sampai pukul 20.00.

Terkait dengan mal diperbolehkan beroperasi sampai pukul 20.00 dengan maksimum kapasitas 50 persen dan prokes ketat. Tempat wisata dengan kapasitas 25 persen dan prokes ketat, fasilitas umum juga 25 persen.

"Kegiatan seni budaya, olahraga 25 persen dari kapasitas maksimum, resepsi maksimum 30 orang dan ini diharapkan juga dibatasi terkait dengan hajatan," tutur Menko Airlangga.

Untuk industri berorientasi ekspor dapat beroperasi 100 persen serta sektor penunjangnya, dan apabila terjadi klaster baru akan ditutup 5 hari.

"Dan catatannya bahwa aplikasi Peduli Lindungi sebagai prasyarat berkegiatan atau syarat masuk dalam berbagai kegiatan. Aturan lengkap akan dikeluarkan oleh Menteri Dalam Negeri," ungkap Menko Airlangga.

Reporter: Andina Librianty

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Resmi Bentuk Badan Karantina, Ini Kriteria Pemimpinnya
Jokowi Resmi Bentuk Badan Karantina, Ini Kriteria Pemimpinnya

Barantin merupakan peleburan 3 lembaga di bawah Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta fungsi Pengawasan KSDAE Kementerian LHK.

Baca Selengkapnya
Respons Prabowo Disinggung Pemimpin Kuat oleh Jokowi
Respons Prabowo Disinggung Pemimpin Kuat oleh Jokowi

Dia mengatakan tantangan yang dihadapi ke depan tidaklah mudah salah satunya, ketidakpastiaan ekonomi global yang sulit diprediksi dan dikalkulasi.

Baca Selengkapnya
Malaysia Protes Kabut Asap, Jokowi: Saya Perintahkan Kapolri & Panglima Tangani Api Sekecil Apapun!
Malaysia Protes Kabut Asap, Jokowi: Saya Perintahkan Kapolri & Panglima Tangani Api Sekecil Apapun!

Jokowi telah memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono untuk menangani kabut asap.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nada Tegas Luhut
VIDEO: Nada Tegas Luhut "Sesama Pembantu Presiden Jangan Khianati Ketentuan!"

Luhut juga menegaskan untuk menjaga kredibilitas Presiden yang sudah dibangun selama 10 tahun

Baca Selengkapnya
Jokowi Cerita Masa-Masa Mencekam saat Pandemi: Setiap Hari Ambulans Nguing-Nguing
Jokowi Cerita Masa-Masa Mencekam saat Pandemi: Setiap Hari Ambulans Nguing-Nguing

Jokowi bersyukur pemerintah bisa mengelola ekonomi pasca pandemi dan kembali normal dalam waktu yang sangat cepat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sambut 2024: Indonesia Berjalan di Jalur yang Benar dan Siap Hadapi Tantangan
Jokowi Sambut 2024: Indonesia Berjalan di Jalur yang Benar dan Siap Hadapi Tantangan

Indonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.

Baca Selengkapnya
Luhut Jadi Pembicara Saat Retreat Kabinet Merah Putih, Bagi Pengalaman Selama Jadi Menteri Jokowi
Luhut Jadi Pembicara Saat Retreat Kabinet Merah Putih, Bagi Pengalaman Selama Jadi Menteri Jokowi

Retreat Kabinet Merah Putih di Akmil Magelang berlangsung selama tiga hari.

Baca Selengkapnya
Jenderal Dudung Abdurachman soal Penanganan Karhutla: Sebelum Presiden Copot Lebih Baik Kasad Dulu yang Copot
Jenderal Dudung Abdurachman soal Penanganan Karhutla: Sebelum Presiden Copot Lebih Baik Kasad Dulu yang Copot

Jenderal Dudung sebelumnya meninjau langsung proses penanganan antisipasi kebakaran hutan dan lahan di Jambi.

Baca Selengkapnya
Luhut: Kalau Ada orang Bilang Jokowi Tak Bisa Kerja, Lihat Nih dengan Kepalanya!
Luhut: Kalau Ada orang Bilang Jokowi Tak Bisa Kerja, Lihat Nih dengan Kepalanya!

Luhut mengaku tak bisa membayangkan ajang balap FI air tersebut bisa digelar di kampung halamannya di tanah Batak, Danau Toba.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.

Baca Selengkapnya
Menko Luhut: Kita Pembantu Presiden, Saling Mengingatkan untuk Tidak Berkhianat
Menko Luhut: Kita Pembantu Presiden, Saling Mengingatkan untuk Tidak Berkhianat

Hal itu disampaikan Luhut di depan Jokowi saat acara peresmian bahan Anoda Bateri Litium di Kendal, Jawa Tengah, Rabu (7/8)

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya