Menko Luhut: Tes PCR Syarat Perjalanan Jadi Alat untuk Mengurangi Penyebaran Covid-19
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan menyebut bahwa sangat penting menggunakan hasil negatif PCR sebagai syarat perjalanan. Alasannya, hasil tes Covid-19 dari PCR bisa mencegah masyarakat yang terpapar untuk bepergian dan menularkan virus dalam perjalanannya.
"PCR itu salah satu alat kendali kita untuk mengurangi orang positif (Covid-19) traveling. Itu salah satu kendali kita di samping Peduli Lindungi," kata Luhut dalam podcast Deddy Corbuzier, Jakarta, Rabu (10/11).
Luhut menjelaskan, terkendalinya mobilitas masyarakat sangat menentukan kasus Covid-19. Bila pemerintah membebaskan masyarakat bepergian tanpa pemeriksaan bisa berujung pada tersebarnya virus. Apalagi varian delta AY 4.2 dari Inggris memiliki tingkat penyebaran yang lebih cepat 15 persen dari varian asal India.
-
Siapa yang memberikan tanggapan mengenai PCR? Setelah mendengar pernyataan itu, epidemiolog Dicky Budiman memberikan tanggapan, khususnya mengenai penggunaan tes PCR. Dicky menjelaskan bahwa PCR merupakan metode yang digunakan untuk menggandakan materi genetik, baik DNA maupun RNA, dari sampel agar dapat dianalisis dengan lebih efektif.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
-
Bagaimana mencegah penularan flu? Menghindari kontak fisik dengan orang yang sedang sakit flu, seperti bersalaman, berpelukan, atau berciuman. Jika ada anggota keluarga yang terkena flu, usahakan untuk menjaga jarak dan tidak berbagi barang pribadi.
-
Bagaimana cara mencegah penularan HIV? Untuk mencegah penularan HIV, dr. Rudi menekankan prinsip ABC: Abstinence (menahan diri), Be faithful (setia pada satu pasangan), dan Condom (penggunaan kondom).
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Bagaimana cara mencegah penularan Mpox antar manusia? Hindari kontak langsung dengan penderita atau orang yang diduga terinfeksi cacar monyet, karena penularan virus juga bisa terjadi dari manusia ke manusia melalui cairan tubuh, percikan ludah, atau luka kulit yang terinfeksi.
"Semakin bebas-bebasnya tanpa pemeriksaan, makin bebas virus itu menyebar. Delta AY 4.2 itu 15 persen lebih menular," kata dia.
Munculnya varian baru ini membuat efikasi vaksin yang sudah dilakukan bisa menurun. Terlebih setelah 6 bulan vaksin disuntikkan mengalami efeknya menurun. "Vaksin itu tidak ada yang efikasinya sampai 100 persen, bahkan setelah 6 bulan menurun," kata dia.
"Saya bulan Maret (divaksin), ini sudah 7 bulan, uni sudah turun (efikasi), mestinya ini sudah booster, tapi kita tunggu aturannya," tambah Luhut.
Terlebih saat ini belum ada negara yang mampu mengontrol varian delta. Sehingga sangat perlu untuk semua pihak lebih berhati-hati dan disiplin.
Luhut juga menyebut tidak menutup kemungkinan penyebaran virus gelombang ketiga. Apalagi setiap ada perayaan hari besar keagamaan kasus Covid-19 mengalami peningkatan karena mobilitas masyarakat yang tidak terkendali.
"Sangat mungkin (gelombang ketiga) kalau kita enggak disiplin, makanya semua hari besar agama dan lain-lain itu pasti ada ujungnya naik karena kita tidak cukup disiplin," kata dia. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPenetapan kebijakan itu sebagai kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia (Public Health Emergency of International Concern) oleh WHO.
Baca SelengkapnyaSurat Edaran Dirjen Perhubungan Udara Nomor SE 5 DJPU Tahun 2024 tentang Penggunaan SatuSehat Health Pass pada Pelaku Perjalanan Luar Negeri.
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Kutai Timur kini telah menyediakan alat Skrining HIV Mandiri (SHM).
Baca SelengkapnyaMetode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.
Baca SelengkapnyaSterilisasi yang dilakukannya dengan cara penyemprotan cairan disinfeksi khusus di area pesawat sesuai dengan standar operasional dan prosedur yang berlaku.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnya