Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menko Sofyan sindir masyarakat: Kebanyakan minta hak, lupa kewajiban

Menko Sofyan sindir masyarakat: Kebanyakan minta hak, lupa kewajiban Menko Perekonomian Sofyan Djalil. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Pemandangan berbeda terlihat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Jajaran menteri pemerintahan Joko Widodo ramai ramai mendatangi Kantor Sofyan Djalil tersebut untuk melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) tahunan sebagai wajib pajak.

Sofyan Djalil saat menyerahkan SPT sempat menyindir masyarakat Indonesia yang banyak menuntut tapi lupa membereskan kewajiban. Menurutnya, masyarakat cenderung tidak memikirkan pajak dan lebih senang menuntut. Padahal laporan atau membayar pajak hukunya wajib bagi seluruh warga negara.

"Kewajiban warga negara membayar pajak. Di samping hak-hak yang diberikan negara. Selama ini banyak soal hak-hak, tapi jarang soal kewajiban," kata Sofyan di Jakarta, Senin (30/3).

Kesadaran masyarakat secara individu terhadap pajak di Indonesia dinilai masih sangat rendah. Sedangkan bagi perusahaan atau kantor sudah lumayan patuh. "Kalau di Indonesia, tingkat kepatuhan masih sangat rendah. Yang sudah membayar relatif baik adalah korporasi."

Selain Sofyan Djalil, jajaran menteri yang menyerahkan SPT tahunan adalah Menteri Agama Luqman Hakim, Menteri Luar Negeri Retno Marsudii, Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani dan Menteri Agraria Ferry Mulsidan Bahdan.

Dalam pelaporan pajak ini, banyak menteri yang melakukan laporan SPT melalui online. Namun ada juga yang memberikan laporan melalui dropbox.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mahfud Nilai Cara Berpolitik di Indonesia Kurang Bagus: Setiap Pemilu Bagi-Bagi Jabatan
Mahfud Nilai Cara Berpolitik di Indonesia Kurang Bagus: Setiap Pemilu Bagi-Bagi Jabatan

Menurut Mahfud, Indonesia sudah terlalu banyak menteri di dalam suatu pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Mahfud: Bansos Bukan Bantuan Seseorang tapi Kewajiban Negara
Mahfud: Bansos Bukan Bantuan Seseorang tapi Kewajiban Negara

Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md menegaskan bahwa bantuan sosial (bansos) bukanlah bantuan dari pemerintah, melainkan bantuan dari negara.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Dapat Curhatan Investor: Penegakan Hukum dan Birokrasi Rusak, Kalau Enggak Suap Enggak Jalan
Mahfud MD Dapat Curhatan Investor: Penegakan Hukum dan Birokrasi Rusak, Kalau Enggak Suap Enggak Jalan

Mahfud menyebut penegakan hukum kerap dilakukan sembunyi-sembunyi alias slintutan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud Keras Ketidakadilan Dimana Mana, Sindir Orang Dalam di Pemerintahan
VIDEO: Mahfud Keras Ketidakadilan Dimana Mana, Sindir Orang Dalam di Pemerintahan

Mantan Menko Polhukam Mahfud MD berbicara soal Indonesia emas.

Baca Selengkapnya
Megawati: Pejabat dan Elite Sekarang Terlalu Nyaman, Tak Lagi Mau Tahu yang Terjadi kepada Negara
Megawati: Pejabat dan Elite Sekarang Terlalu Nyaman, Tak Lagi Mau Tahu yang Terjadi kepada Negara

Megawati Soekarnoputri menilai pejabat sekarang terlalu nyaman sehingga tidak peduli lagi terhadap kondisi negara.

Baca Selengkapnya
Megawati: Keenakan Jadi Eksekutif Lupa Sama Rakyat, Padahal Dia Didukung Rakyat
Megawati: Keenakan Jadi Eksekutif Lupa Sama Rakyat, Padahal Dia Didukung Rakyat

Megawati mengingatkan, jebatan eksekutif tidak bisa diraih begitu saja tanpa dukungan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Megawati Sindir Pejabat Negara: Apa Hanya Ingin Dapat Kuasa? Non Sense, Enggak akan Langgeng!
Megawati Sindir Pejabat Negara: Apa Hanya Ingin Dapat Kuasa? Non Sense, Enggak akan Langgeng!

Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri mengaku sedih melihat pejabat negara yang hanya mau enak saja dan memikirkan kekuasaan semata.

Baca Selengkapnya
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Cak Imin juga tak setuju dengan pernyataan pemberian Bansos sama saja melestarikan kemiskinan masyarakat.

Baca Selengkapnya