Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menkop Teten Sebut Produk Oleh-Oleh Jadi Kekuatan Ekonomi Daerah

Menkop Teten Sebut Produk Oleh-Oleh Jadi Kekuatan Ekonomi Daerah Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki mengatakan, potensi oleh-oleh bisa menjadi kekuatan ekonomi di suatu daerah. Jika dilihat momen lebaran pada awal bulan Mei 2022 kemarin, sentra wisata penuh dan geliat ekonomi berangsur membaik.

"Saya selalu menyampaikan dalam banyak kesempatan jangan remehkan potensi ekonomi oleh-oleh. Kita ini punya kultur mudik, setiap orang mudik ke kampung halaman pasti bawa oleh-oleh," kata Teten di Yogyakarta, Kamis (19/5).

Menurut Teten, secara perlahan tapi pasti pandemi akan berubah menjadi endemi, dimana dibutuhkan skema baru, kebiasaan baru dan strategi baru harus dilakukan oleh UMKM Indonesia. "Pasca lebaran ekonomi digerakan kuliner daerah dan oleh-oleh, cuman oleh-oleh kita ini belum didandani dengan baik," ujarnya.

Orang lain juga bertanya?

Maka, pendampingan dan pengembangan harus terus dilakukan dalam upaya kebangkitan UMKM, dalam menumbuhkan jiwa entrepreneurship yang memiliki mentalitas adaptif dan inovatif terhadap segala perubahan yang terjadi.

Teten membandingkan UMKM Indonesia dengan Jepang. Meskipun industri di Jepang telah berkembang pesat dan baik, namun mereka masih serius memperhatikan produk UMKM nya. "Kalau kita mendarat di Bandara Narita di Jepang, kita pasti tergiur ingin membeli oleh-oleh. Karena kemasannya cantik, dipajang dengan baik," kata Teten.

Artinya, masyarakat Indonesia kurang melihat potensi oleh-oleh. Misalnya, untuk daerah Yogyakarta yang terkenal sebagai kota wisata, seharusnya bisa terus memanfaatkan oleh-oleh sebagai kekuatan ekonomi daerahnya.

"Salah satu kekuatan ekonomi Yogyakarta yaitu oleh-oleh. Kita tambah oleh-olehnya ada cerutu, yang saat ini sedang growing dikalangan anak muda bukan hanya di Indonesia, jadi saya kira bisa kita kembangkan Taru Martani ini," kata Teten.

Taru Martani adalah salah satu pabrik cerutu milik negara yang berlokasi di Yogyakarta. Kata Teten, nanti supply chain-nya akan ditangani lewat koperasi. "Saya melihat bagaimana ekosistem tembakau Taru Martani ini bisa menjadi salah satu keunggulan oleh-oleh khas Yogyakarta selain bakpia, batik, furniture, dan lainnya," pungkasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkop UKM Sebut Cerita Nusantara 2024 Perluas Akses UMKM ke Rantai Pasok Global
Menkop UKM Sebut Cerita Nusantara 2024 Perluas Akses UMKM ke Rantai Pasok Global

Cerita Nusantara merupakan ajang yang menjadi kunci bagi UMKM untuk meningkatkan peran produk lokal dalam rantai pasok global.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Ajak Negara ASEAN Dukung UKM Demi Genjot Ekonomi
Menkop Teten Ajak Negara ASEAN Dukung UKM Demi Genjot Ekonomi

Sixth ASEAN Inclusive Business Summit 2023 telah dibuka dan dihadiri 250 delegasi dari 10 negara ASEAN.

Baca Selengkapnya
Pemkot Pematang Siantar Fokus pada Pengembangan UMKM, Ini Tujuannya
Pemkot Pematang Siantar Fokus pada Pengembangan UMKM, Ini Tujuannya

Bangkitkan perekonomian pasca pandemi Covid-19, Pemkot Pematang Siantar akan fokus pada pengembangan UMKM.

Baca Selengkapnya
Potensi Belanja Produk UMKM Diprediksi Capai Rp2.000 Triliun
Potensi Belanja Produk UMKM Diprediksi Capai Rp2.000 Triliun

Potensi ini mengacu pada potensi dari masing-masing sektor, mulai dari belanja pemerintahan hingga BUMN.

Baca Selengkapnya
Luar Biasa! Ekspor Hasil Produk UMKM Ini Tembus Rp23 Triliun
Luar Biasa! Ekspor Hasil Produk UMKM Ini Tembus Rp23 Triliun

Produk tersebut bahkan telah menembus pasar internasional di lebih dari 100 negara.

Baca Selengkapnya
Warisan Jokowi Ini Diklaim Mengubah Nasib UMKM Menjadi Lebih Baik
Warisan Jokowi Ini Diklaim Mengubah Nasib UMKM Menjadi Lebih Baik

KEK Mandalika diproyeksikan menarik investasi sebesar Rp28,63 triliun pada 2030.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Prediksi Jumlah UMKM Capai 83,3 Juta di 2034
Menkop Teten Prediksi Jumlah UMKM Capai 83,3 Juta di 2034

UMKM masih menjadi salah satu penggerak ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menteri Teten Sentil Influencer, Minta Cintai Produk Lokal Bantu Promosikan UMKM
Menteri Teten Sentil Influencer, Minta Cintai Produk Lokal Bantu Promosikan UMKM

Teten bilang ini sebagai cara melawan dominasi produk asing yang dijajakan di platform e-commerce.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Minta Pedagang Grosir Waspadai Serbuan Produk Impor
Menkop Teten Minta Pedagang Grosir Waspadai Serbuan Produk Impor

Penjualan industri grosir masih lebih baik dibandingkan industri ritel.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Bongkar Penyebab Pelaku Usaha Mikro di RI Sulit Berkembang
Menkop Teten Bongkar Penyebab Pelaku Usaha Mikro di RI Sulit Berkembang

Teten mengakui masih ada kendala yang dihadapi para pelaku usaha mikro untuk tumbuh.

Baca Selengkapnya
Menkop UKM: Rumput Laut Wakatobi Potensial Jadi Penggerak Hilirasi Nasional
Menkop UKM: Rumput Laut Wakatobi Potensial Jadi Penggerak Hilirasi Nasional

Secara global, industri rumput laut diperkirakan mampu mencatatkan pertumbuhan tahunan 10,5 persen dengan pendapatan menyentuh USD48 miliar

Baca Selengkapnya
Mendag Zulhas Pantau Pasar Tanah Abang: Masih Pagi Sudah Ramai, Geliat Ekonomi Kita Pulih
Mendag Zulhas Pantau Pasar Tanah Abang: Masih Pagi Sudah Ramai, Geliat Ekonomi Kita Pulih

Menteri Zulhas mengaku senang aktivitas perdagangan di pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara tersebut kembali ramai.

Baca Selengkapnya