Menkop UKM: Cuma di Indonesia ada pedagang keluar masuk perumahan
Merdeka.com - Pemerintah menyatakan penurunan suku bunga kredit usaha rakyat (KUR) ke posisi 9 persen telah menggairahkan masyarakat untuk memulai wirausaha. Dari pengamatannya, semakin banyak pedagang kecil berkeliling saat ini.
Dia membandingkan realitas pengusaha Indonesia dengan yang berada di negara tetangga seperti Singapura dan Thailand.
"Di sana tidak ada yang berjualan keliling keluar masuk perumahan. Hanya di Indonesia yang ada," ujar Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga dalam sambutannya di acara Percepatan Penyaluran KUR 2016 dan Penyerahan Program Strategis Kementerian Koperasi dan UKM di Ternate, Rabu (20/4).
-
Kenapa KUR BRI penting untuk UMKM Bojonegoro? 'Selain bunganya rendah, persyaratannya juga mudah,' tuturnya. Dia menggunakan pinjaman modal dari BRI untuk membeli mesin produksi dan membuat kemasan premium.
-
Kenapa Menaker mendorong perusahaan bantu UMKM? Jadi bangun UMKM bukan hanya tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota Malang, Dinas UMKM Provinsi, Dinas Ketenagakerjaan Provinsi, tapi juga harus menjadi perhatian perusahaan-perusahaan besar,' kata Menaker saat membuka Festival Bentoel Bangun Bangsa 2023 di Malang, Selasa (29/8).
-
Bagaimana Kemnaker mendorong pengusaha untuk menerapkan struktur dan skala upah? Kita terus mendorong agar sistem pengupahan yang berkeadilan melalui skema Struktur dan Skala Upah dapat diterapkan di perusahaan
-
Bagaimana Banyuwangi mendorong UMKM? Ipuk menyampaikan, Pemkab Banyuwangi terus mengupayakan pelibatan pelaku usaha UMKM dalam pembangunan daerah, salah satunya adalah dengan cara memberikan kesempatan yang sama bagi UMKM untuk terlibat dalam pengadaan barang dan jasa pemerintahan.
-
Apa kontribusi besar UMKM terhadap ekonomi nasional? Jadi kalau melihat data ini UMKM kita ini sumbangsinya terhadap ekonomi nasional kita sangat besar. Bayangkan 97 persen tenaga kerja ini di-supply dari UMKM kita,' ucapnya.
-
Bagaimana BRI mendorong pertumbuhan kredit UMKM? Hingga kuartal I/2023, BRI sendiri berhasil mencatat pertumbuhan kredit di sektor UMKM sebesar 9,6% year on year (yoy) dengan nominal mencapai Rp989,6 triliun. Jumlah tersebut mengambil porsi 83,86% dari total kredit BRI.
Dia berjanji pemerintah akan terus berupaya agar suku bunga KUR berada pada posisi tujuh persen. Ditargetkan angka tujuh persen bisa tercapai pada tahun depan.
Upaya menurunkan angka KUR ini, kata Menteri Puspayoga, sebagai wujud sikap keadilan terhadap warga negara. Di mana pemerintah dalam mengelola ekonomi turut menyejahterakan masyarakat kecil dalam upaya menopang kelangsungan ekonomi negaranya.
"Sebuah negara perlu mengelola ekonomi kenegaraan agar kuat. Kalau tidak kuat kita juga terguncang di sini. UKM harus kuat, koperasi harus kuat," pungkasnya.
Sebelumnya, pemerintah melakukan penurunan bunga KUR menjadi 9 persen per 1 Januari 2016. Bunga KUR berada pada angka 22 persen pada 2014 kemudian secara bertahap mengalami penurunan menjadi 12 persen pada 2015.
Menteri Puspayoga mengatakan, penyaluran KUR 2016 ditarget mencapai Rp 100 triliun hingga Rp 120 triliun. Penyaluran masih dilakukan oleh tiga bank BUMN, yakni Bank Rakyat Indonesia, Bank Mandiri dan Bank Negara Indonesia (BNI).
Selanjutnya dua bank swasta, yaitu Bank Sinar Mas dan May Bank yang khusus menyalurkan KUR bagi TKI. Serta ada dua BPD, yakni BPD Kalimantan Barat dan BPD Nusa Tenggara Timur.
Menteri Puspayoga menegaskan, pemerintah juga membuka peluang bank swasta lain berpartisipasi menyalurkan KUR. Menurut dia, saat ini ada 10 bank swasta yang tengah diseleksi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Di samping itu, ada 6 Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang akan juga akan menyalurkan KUR.
"Kami berharap 10 bank swasta tersebut memenuhi persyaratan sehingga penyaluran KUR akan lebih cepat dan sasaran tercapai,"ujarnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pentingnya menumbuhkan jiwa kewirausahaan sejak dini, termasuk di kalangan pelajar.
Baca SelengkapnyaDikhawatirkan akan menyebabkan terjadinya pengangguran karena para pengusaha mengurangi pekerjanya, karena menurunnya pendapatan perusahaan.
Baca SelengkapnyaPadahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.
Baca SelengkapnyaPelaku wirausaha di Indonesia sudah harus matang dengan perencanaan bisnis yang akan dikembangkan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar perbankan mempermudah pemberian kredit kepada UMKM.
Baca SelengkapnyaBank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaSetelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPeran UMKM sangat besar bagi pertumbuhan perekonomian Indonesia, dengan jumlahnya mencapai 99 persen dari keseluruhan unit usaha.
Baca SelengkapnyaDirektur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa semakin membaiknya perekonomian dan prospeknya ke depan juga ditunjukkan oleh Indeks bisnis UMKM.
Baca SelengkapnyaUMi memberikan bantuan kepada pelaku kredit usaha mikro dengan aman dan cepat.
Baca SelengkapnyaPara pelaku usaha mengeluh ke Jokowi soal makin keringnya perputaran uang.
Baca Selengkapnya99,62 Pelaku Usaha di Indonesia Ternyata Hanya Pengusaha Mikro, Apa Solusi Pemerintah?
Baca Selengkapnya