Menperin minta Disperindag bina 'Kusrin' di daerah lain
Merdeka.com - Menteri Perindustrian Saleh Husin mendorong Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setiap kota di Indonesia untuk membina masyarakat yang mampu mempunyai inovasi dan kreativitas. Hal ini berkaca dari Kusrin yang mampu membuat televisi merek lokal.
"Makanya salah satu adalah karena Kemenperin tidak punya tim intelijen. Misalnya ada satu orang yang bisa bikin ini di Lhokseumawe, kan enggak mungkin tahu. Nah itu pentingnya peran dari teman-teman Disperindag daerah masing-masing untuk dapat mengindentifikasi orang-orang yang punya inovasi dan kreativitas tinggi ini diarahkan, dibina," ujar Saleh usai Rapat Koordinasi (Rakor) di Kementerian Koordinator(Kemenko) Perekonomiaan, Jakarta, Senin (25/1).
Saleh menjelaskan terkait perihal sistem pembinaan, semuanya diserahkan pada dinas daerah untuk melakukan upaya pelabelan Standar Nasional Indonesia (SNI).
-
Bagaimana ciri khas inovasi? Inovasi akan selalu bersifat khas walaupun berangkat dari pengadopsian. Kekhasan inovasi bisa diartikan, dengan segala pengadopsian yang dipraktikkan di tempat baru akan memunculkan ciri khas tersendiri.
-
Siapa yang punya bakat seni? Terlihat jelas bahwa ia mewarisi bakat besar dalam dunia seni dari ibunya yang terkenal, Kris Dayanti.
-
Apa itu inovasi? Inovasi adalah semua hal baru yang berangkat dari ilmu pengetahuan, serta dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.
-
Siapa yang memuji inovasi Ditjen Imigrasi? 'Selaku mitra kerja Kemenkumham sekaligus Ditjen Imigrasi, saya mengucapkan selamat Hari Bhakti Imigrasi ke-74. Dalam kesempatan ini, saya ingin mengapresiasi berbagai pencapaian dari Ditjen Imigrasi yang sangat inovatif,' ujar Sahroni dalam keterangannya, Jumat (26/1).
-
Mengapa inovasi bisa menciptakan kualitas yang unik? Selanjutnya, inovasi juga memiliki manfaat untuk menciptakan kualitas unik. Seperti diketahui bahwa banyak orang tak sadar jika berinovasi membuat dirinya memiliki kualitas yang unik dan apabila inovasi berhasil dibuat dan dijalankan, maka perbedaannya pun akan terlihat.
-
Siapa yang menginisiasi Hari Inovasi Indonesia? Peringatan Hari Inovasi Indonesia 1 November diinisiasi oleh Handi Irawan D.
"Kan mereka yang tahu. Kan mereka akan koordinasi dengan kemenperin untuk dapat dibina, sehingga mereka mempunyai SNI. Kan orang yang seperti Pak Kusrin ini banyak," katanya.
Saleh mengakui kalau selama ini, pihaknya tidak memiliki utusan hingga ke daerah tanpa melalui dinas-dinas terkait. Dia menegaskan kalau tugas dan fungsi dinas untuk merangkul potensi-potensi industri kratif yang ada.
"Tapi kan biasanya ada pembinaan dari Disperindag di daerah-daerah. Nah ini yg perlu dan kami mengimbau pada Disperindag ini untuk dapat identifikasi potensi yang dimiliki warganya keahlian-keahlian dan kreativitas-kreativitas yang dimiliki seperti pak kusrin. Kalau enggak kan, tanpa mereka informasikan, kita enggak tahu. Kita kan enggak punya perwakilan daerah," tutupnya.
Seperti diketahui, Muhammad Kusrin dan istrinya, Siti Aminah, diterima Presiden Joko Widodo alias Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta. Kusrin merupakan perakit televisi dari barang bekas asal Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Bukan tanpa sebab Kusrin menemui orang nomor satu di Tanah Air itu. Kepada Jokowi, Kusrin minta agar hasil karyanya bisa dipatenkan.
"Saya minta kepada Pak Presiden minta tolong agar merk saya ini dipatenkan. Itu saja," kata Kusrin di Istana, Jakarta, Senin (25/1).
Televisi buatan Kusrin diberi label 'Maxreen'. Barangnya berupa TV tabung berukuran 14 inchi, terbungkus dalam kardus berlabel SNI dan dilengkapi dengan remote dan kartu garansi selama 1 tahun.
Kusrin menjelaskan, dalam satu bulan dirinya mampu merakit dan memasarkan TV buatannya sebanyak 4.000-5.000 unit. Ke depannya, suami Siti Aminah itu berencana membuka cabang kantor pemasaran di beberapa kota besar.
"Rencana mau buka cabang untuk pemasarannya. Nanti di Jawa Timur, Jawa Barat dan DIY (Yogyakarta)," ucapnya.
Untuk sementara, televisi rakitan Kusrin baru menghasilkan TV tabung dengan besar 14 inchi. Tidak menutup kemungkinan, Kusrin akan merakit TV yang lebih canggih seperti LED dengan beragam ukuran.
"Rencananya sudah ada dan bahan bakunya sudah siap semua, tinggal merakit saja. Permintaannya masih banyak yang tabung untuk kalangan ke bawah," tandasnya.
Saat menerima Kusrin dan istrinya, Presiden Jokowi didampingi Menteri Perindustrian Saleh Husein dan Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi. Jokowi terlihat terkejut ketika melihat hasil karya televisi buatan Kusrin.
"Jadi Presiden cukup terkejut, ternyata produk yang dibuat oleh Pak Kusrin dari sisi profesional sudah jadi standard untuk bisa dikomersilkan. Kardus pun sudah pakai brand," jelas Johan.
"Jadi disampaikan oleh Mas Kusrin bahwa tahapan-tahapan untuk memperoleh perizinan sudah dipenuhi. Sehingga, dikeluarkanlah standard SNI, karena Mas Kusrin sudah memenuhi persyaratan-persyaratan yang diperlukan," tambahnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kutai Kertanegara secara giat mendorong generasi muda untuk berinovasi.
Baca SelengkapnyaDidin mengapresiasi para peserta inkubasi wirausaha yang masih konsisten mengikuti pelatihan bersama Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Untirta.
Baca SelengkapnyaMendagri menjelaskan, dalam pengamatannya, kapasitas fiskal yang dimiliki daerah terbagi menjadi tiga kategori, yakni kuat, sedang, dan lemah.
Baca SelengkapnyaKontribusi perangkat daerah sangat penting dalam mengawal peningkatan inovasi di berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaMenteri Ekonomi Kreatif (Menekraf) Teuku Riefky Harsya menemui Mendagri Tito Karnavian membahas ekonomi kreatif di daerah.
Baca SelengkapnyaGus Ipul resmi mengukuhkan Komite Ekonomi Kreatif Kota Pasuruan.
Baca SelengkapnyaAdi menyampaikan bahwa inovasi perlu untuk terus dilakukan dengan menggagas terobosan baru.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki universitas yang sangat banyak baik yang berstatus negeri maupun swasta.
Baca SelengkapnyaPerkembangan dari Manggarai Barat tidak boleh lepas dari masyarakat
Baca Selengkapnyamendukung langkah Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau untuk terus meningkatkan kompetensi SDM.
Baca SelengkapnyaTransformasi pendidikan tinggi selama empat tahun ini telah berlangsung dengan akseleratif dan mulai bisa dirasakan hasilnya.
Baca SelengkapnyaMerdeka Awards 2024 menghadirkan kategori Program Inovatif Untuk Negeri. Sejumlah pemerintah daerah dan korporasi didapuk untuk menerima penghargaan tersebut.
Baca Selengkapnya