Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menperin sebut 3 industri siap beli gas blok abadi Masela

Menperin sebut 3 industri siap beli gas blok abadi Masela airlangga hartarto. ©blogspot.com

Merdeka.com - Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan ada tiga industri yang akan menggunakan gas dari Lapangan Abadi di Blok Masela, Maluku Utara. Tiga industri itu tengah menunggu titik lokasi dan waktu pembangunan kilang untuk kemudian menentukan lokasi pabrik mereka.

"Kalau potensi sudah ada. Pabrik pupuk, methanol dan pabrik yang memproduksi dimetyl ether, ini gasnya dari Masela," katanya seperti dikutip dari Antara di Kantor Kemenko Kemaritiman Jakarta, Senin (12/6).

Methanol atau methyl alkohol adalah produk industri hulu petrokimia yang merupakan turunan dari gas alam. Methanol digunakan oleh berbagai industri seperti industri plywood, tekstil, plastik, resin sintetis, farmasi, insektisida juga dipakai sebagai pelarut, bahan pendingin dan bahan baku perekat.

Sementara, dimetyl ether dapat digunakan sebagai pengganti bahan bakar elpiji dan dapat dimanfaatkan langsung untuk sektor industri, transportasi dan rumah tangga.

Menteri Airlangga menuturkan calon pembeli gas Masela itu masih mengkaji harga gas dan lokasi kilang termasuk waktu operasi sehingga perjanjian jual beli gas (PJBG) belum akan ditandatangani dalam waktu dekat.

"Pembeli kan tergantung dari harga dan 'delivery point' dan waktunya kapan. Dibicarakan dulu baru kita bicara PJBG," pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pengadaan PT PLN (Persero) Iwan Supangkat mengatakan pihaknya akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) untuk menyokong kebutuhan listrik industri tersebut.

Menurut dia, kebutuhan listrik untuk tiga industri sebesar 300 MW sementara kebutuhan gasnya mencapai 60 MMSCFD.

"Untuk industri pupuk dan sebagainya itu 300 MW. Kalau industri yang beroperasi 'baseload' itu biasanya kira-kira butuh 60 MMSCFD," katanya.

Kendati demikian, Iwan mengaku belum tahu kapan pembangunan PLTGU bisa dilakukan lantaran industrinya juga belum terbangun. Ia juga mengaku nantinya PLN bisa saja menggandeng pengembang listrik swasta (Independent Power Producer/IPP).

"Tergantung nanti industrinya, 2023 mungkin. Tergantung kapan selesainya saja, kan disinkronkan," katanya.

Sebelumnya, pemerintah berharap PJBG antara Inpex dengan industri calon penyerap gas dari Blok Masela bisa dilakukan dalam waktu cepat.

Hal itu diperlukan agar Inpex bisa segera melakukan kajian awal konfigurasi kilang atau Preliminary Front End Engineering Design (Pre FEED). Jika pembeli gas sudah ada, maka kapasitas final kilang LNG bisa ditentukan.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Desak Pertamina Kebut Blok Masela, SKK Migas: Pokoknya Agustus Semua Harus Selesai
Desak Pertamina Kebut Blok Masela, SKK Migas: Pokoknya Agustus Semua Harus Selesai

SKK Migas minta rencana pengembangan di Blok Masela oleh Pertamina rampung dalam satu bulan.

Baca Selengkapnya
Pertamina Kembangkan Blok Migas di Mogoi-Papua dengan Investasi Tembus USD2 Miliar
Pertamina Kembangkan Blok Migas di Mogoi-Papua dengan Investasi Tembus USD2 Miliar

Salah satu usaha penguatan ketahanan energi dengan meningkatkan eksplorasi dan eksplotasi agar lifting Migas nasional naik.

Baca Selengkapnya
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun
Akuisisi Blok Masela, Pertamina Bakal Bayar Rp9,7 Triliun

Dalam hal ini, Pertamina melalui PT Pertamina Hulu Energi (PHE) mendapat porsi 20 persen. Sementara Petronas Masela Sdn Bhd sebesar 15 persen.

Baca Selengkapnya
PGN: Produksi Biometana akan Dimulai di Sumatera Bagian Selatan Pada 2025
PGN: Produksi Biometana akan Dimulai di Sumatera Bagian Selatan Pada 2025

Konsorsium nantinya akan menggunakan jaringan pipa gas bumi PGN untuk mendistribusikan biometana berbahan POME.

Baca Selengkapnya
Pertamina Resmi Masuk Blok Masela, Ini Keuntungan Bakal Dirasakan Masyarakat
Pertamina Resmi Masuk Blok Masela, Ini Keuntungan Bakal Dirasakan Masyarakat

Tidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pabrik Pupuk di Aceh dan Industri Sumut Dapat Pasokan Gas Bumi, Sumber Pasokannya dari Daerah Ini
Pabrik Pupuk di Aceh dan Industri Sumut Dapat Pasokan Gas Bumi, Sumber Pasokannya dari Daerah Ini

Pemanfaatan gas bumi dari WK B diharapkan dapat menjaga keberlangsungan penyaluran gas di wilayah Aceh dan Sumatera Utara.

Baca Selengkapnya
Dapat Restu Menteri ESDM, Pertamina-Petronas Resmi Gantikan Shell di Blok Masela
Dapat Restu Menteri ESDM, Pertamina-Petronas Resmi Gantikan Shell di Blok Masela

Pertamina dan Petronas ambil alih 35 persen participating interest milik Shell.

Baca Selengkapnya
Tanda-Tanda Indonesia Bakal Jadi Pusat Investasi Migas di Asia Tenggara
Tanda-Tanda Indonesia Bakal Jadi Pusat Investasi Migas di Asia Tenggara

Insentif fiskal diperlukan mengingat negara lain juga berupaya menarik investor.

Baca Selengkapnya
Baru Diresmikan, Kilang LNG Raksasa di Papua Barat Sudah Kantongi Offtaker dari Pasar Internasional
Baru Diresmikan, Kilang LNG Raksasa di Papua Barat Sudah Kantongi Offtaker dari Pasar Internasional

Kilang gas Tangguh Train 3 di Papua Barat Daya ditargetkan mulai beroperasi Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Ini Dia Daftar Proyek Infrastruktur Gas Bumi Strategis Sedang Dikembangkan di Indonesia
Ini Dia Daftar Proyek Infrastruktur Gas Bumi Strategis Sedang Dikembangkan di Indonesia

Pihaknya berkomitmen meningkatkan kapasitas operasi dan memperluas jangkauan gas bumi untuk mendukung infrastruktur energi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jaga Ketahanan Pangan, BUMN Pupuk Teken Kontrak Jual Beli Gas
Jaga Ketahanan Pangan, BUMN Pupuk Teken Kontrak Jual Beli Gas

Penandatanganan perjanjian jual beli gas yang dilakukan oleh anak perusahaan Pupuk Indonesia ini tentunya akan berdampak positif bagi industri pupuk nasional.

Baca Selengkapnya
Produksi Minyak Sentuh Level Tertinggi Sejak 1987, Kebutuhan Energi Selama Lebaran Dipastikan Aman
Produksi Minyak Sentuh Level Tertinggi Sejak 1987, Kebutuhan Energi Selama Lebaran Dipastikan Aman

Tingkat produksi itu dicapai atas keberhasilan sumur pengembangan ST-217 yang berkontribusi sebesar 269 BOPD.

Baca Selengkapnya