Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mentan Amran pangkas uang perjalanan dinas Rp 800 miliar

Mentan Amran pangkas uang perjalanan dinas Rp 800 miliar Mentan Amran Sulaiman. ©2017 merdeka.com/anggun situmorang

Merdeka.com - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mencabut uang perjalanan dinas sebesar Rp 800 miliar untuk dialokasikan ke peningkatan produksi tanaman pangan dan membantu petani. Menurut Amran, bukan hanya perjalanan dinas, saat ini beberapa pos APBN kementerian pertanian juga ditiadakan, seperti untuk pengadaan mobil, kendaraan roda dua, dan lainnya.

"Pada 2018 ini, sebanyak 85 persen dari APBN Kementan dialokasikan untuk meningkatkan produksi seluruh sektor tanaman pangan dan membantu petani," kata Amran dikutip dari Antara, Sabtu (10/2).

Kondisi tersebut berbeda jauh dibanding 2014, di mana komposisi anggaran, 45 persen untuk keperluan perjalanan dinas, cipika-cipika atau kegiatan serimonial yang tidak terlalu penting dan lainnya, sedangkan sisanya baru untuk peningkatan produksi.

Orang lain juga bertanya?

"Seluruh biaya cipika-cipiki dan program yang tidak perlu, mulai kita hilangkan, saat ini, kita akan fokus ke produksi," katanya.

Kebijakan anggaran tersebut, tambah Amran, telah mampu meningkatkan kinerja sektor pertanian sangat signifikan, sehingga Indonesia, yang sejak beberapa tahun terakhir selalu mengimpor, kini mulai mengekspor.

"Itu baru satu kebijakan, kita sudah banyak membuat perubahan yang bisa mengangkat derajat petani, apalagi kalau diimbangi dengan kerja yang lebih giat," katanya.

Selain kebijakan anggaran, kata dia, Mentan juga mengaku telah menghadap presiden untuk diberikan kebijakan khusus, yaitu proyek-proyek pengadaan tanpa harus lelang, tetapi penunjukan langsung. Hal itu penting dilakukan, karena kalau menunggu lelang, maka masa tanam dan lainnya, harus mundur, sehingga akan menyulitkan bagi petani, yang berujung target tidak tercapai.

"Kalau harus lelang, prosedurnya panjang dan petani harus menunggu mendapatkan bantuan, sementara tikus dan banjir tidak mau menunggu," katanya disambut tepuk tangan dan gelak tawa para anggota HKTI.

Kini, tambah dia, untuk meningkatkan kinerja sektor pertanian, pihaknya juga cukup tegas terhadap pelaksanaan birokrasi. Pihaknya tidak segan-segan memecat pejabat yang tidak bekerja sesuai prosedur dan tidak bisa memenuhi target.

Seperti di pelabuhan Karantina, sudah ratusan pejabat yang terpaksa dicopot dari jabatannya, karena bekerja tidak sesuai prosedur, tidak bisa mencapai target, dan nakal.

Menurut Amran,60 persen Indonesia adalah negara agraris, tetapi sektor pertanian sangat tertinggal. "Ini kondisi yang sangat memprihatinkan dan miris, sehingga petani Indonesia harus bangkit," katanya.

Dari kunjungan ke berbagai negara tambah dia, petani-petani di luar negeri merupakan petani yang sangat rajin, tetapi di Indonesia dikenal sebagai orang yang malas. Sehingga, revolusi pertanian harus terus digalakkan, bila perlu petani dan seluruh pihak terkait, bekerja hingga 20 jam sehari.

"Indonesia adalah negara yang subur dengan matahari yang selalu hadir selama 12 bulan, ini adalah nikmat yang luar biasa, yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya," katanya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mentan Amran: Indonesia Bakal Jadi Negara Pengekspor Beras di 2027
Mentan Amran: Indonesia Bakal Jadi Negara Pengekspor Beras di 2027

"Kuncinya harus kerja keras dan kerja cerdas. Semua harus bergerak menatap masa depan yang lebih baik," kata Amran Sulaiman.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Klaim Cetak Sawah Bisa Tutup Keran Impor Beras
Mentan Amran Klaim Cetak Sawah Bisa Tutup Keran Impor Beras

Dengan Oplah dan cetak sawah, kata Amran, kebutuhan beras Indonesia dapat tercukupi tanpa impor lagi.

Baca Selengkapnya
Mentan: Harga Gabah dan Jagung Naik Sesuai Arahan Presiden
Mentan: Harga Gabah dan Jagung Naik Sesuai Arahan Presiden

Hal ini tercermin dari kebijakan strategis yang mendukung kesejahteraan petani, salah satunya melalui penyesuaian Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk gabah.

Baca Selengkapnya
Wapres RI: Pertanian Tumbuh dan Tangguh
Wapres RI: Pertanian Tumbuh dan Tangguh

Wakil Presiden RI KH. Maruf Amin menyebut sektor pertanian Indonesia selama dua tahun terakhir mengalami pertumbuhan positif.

Baca Selengkapnya
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera

Mentan Andi Amran Sulaiman melepas ekspor perdana komoditas jagung sebesar 50.000 ton menuju Filipina.

Baca Selengkapnya
Apresiasi Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Jadi Angin Segar Petani Sumsel
Apresiasi Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Jadi Angin Segar Petani Sumsel

Kebijakan ini merupakan bentuk kehadiran Pemerintah dalam membantu petani.

Baca Selengkapnya
Mentan Raih Anugerah Liputan6 sebagai Tokoh Inspiratif Pembangunan Pertanian Indonesia
Mentan Raih Anugerah Liputan6 sebagai Tokoh Inspiratif Pembangunan Pertanian Indonesia

Mentan Syahrul Yasin Limpo meraih penghargaan dari Liputan6 di bidang pertanian.

Baca Selengkapnya
Lepas Ekspor Pertanian Senilai Rp12,45 Triliun, Wapres Puji Mentan
Lepas Ekspor Pertanian Senilai Rp12,45 Triliun, Wapres Puji Mentan

Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.

Baca Selengkapnya
Jangan Anggap Remeh, Banyak Petani Jeruk di Kalbar Sukses Naik Haji hingga Biayai Anak Kuliah S3
Jangan Anggap Remeh, Banyak Petani Jeruk di Kalbar Sukses Naik Haji hingga Biayai Anak Kuliah S3

Pemerintah sedang melakukan optimasi lahan rawa (oplah), salah satunya di Kalimantan Barat.

Baca Selengkapnya
Pengamat Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti
Pengamat Al Azhar Sebut Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti

Pupuk adalah problem utama bagi para petani selama ini

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Salurkan Bantuan Pompa hingga Alsintan, Produksi Padi di Bangkalan Meningkat Signifikan
Mentan Amran Salurkan Bantuan Pompa hingga Alsintan, Produksi Padi di Bangkalan Meningkat Signifikan

Dukungan pemerintah pusat kepada daerah telah membuahkan hasil nyata.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Serahkan Bantuan Rp200 Miliar ke Pj Gubernur Safrizal untuk Pertanian di Babel
Mentan Amran Serahkan Bantuan Rp200 Miliar ke Pj Gubernur Safrizal untuk Pertanian di Babel

Safrizal juga menyampaikan bahwa Mentan akan mendukung program kemandirian pangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Baca Selengkapnya