Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri Edhy Ingin Lulusan Perguruan Tinggi KP Jadi Pembudidaya

Menteri Edhy Ingin Lulusan Perguruan Tinggi KP Jadi Pembudidaya Menteri KKP Edhy Prabowo. ©2019 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP), Edhy Prabowo mendorong agar lulusan perguruan tinggi lingkup Kelautan dan Perikanan (KP) bisa menjadi pembudidaya andal di Indonesia. Ini sangat cocok karena sumber daya alam Indonesia di sektor kelautan dan perikanan sangat melimpah. Bahkan, ini Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, di mana masyarakat Indonesia didorong untuk bisa membangun budidaya.

"Perintah Pak Presiden jelas, bangun sektor budidaya. Sumber daya sudah ada di depan kita. Laut masa depan bangsa, kita nggak hanya bicara itu, tapi kita bicara bagaimana masa depan itu bisa diimplementasikan. Dengan meluluskan kalian, ini langkah awal kita untuk menuju masa depan yang akan sebentar lagi akan kita nikmati," ujar Edhy dalam sambutannya saat mewisuda 1.356 lulusan dari perguruan tinggi lingkup KP, Senin (10/8).

Edhy melanjutkan, Indonesia tidak hanya memiliki sumber daya kelautan dan perikanan, namun memiliki dana untuk merealisasikan pembangunan budidaya. Seperti, kucuran Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp195 triliun dan akan terus meningkat hingga Rp334 triliun sampai tahun 2024.

Orang lain juga bertanya?

Kemudian, KKP juga masih memiliki anggaran sebesar Rp900 miliar dari total alokasi dana Rp1,3 triliun.

"Alhamdulillah sudah mulai terserap, saya minta adik-adik yang lulus jangan ragu mengimplementasikan ilmu yang kalian miliki. Pergunakan ilmumu, praktikkan apa yang sudah dilakukan," katanya.

Selain itu, KKP juga menyediakan akses pinjaman melalui Badan Layanan Umum (BLU) Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) dengan bunga hanya 3 persen. Seluruh pihak yang hendak mengembangkan sektor kelautan dan perikanan bisa mengakses pinjaman ini.

"Tadi kalau kita lihat di orasi, ada potensi, siapa yang pikir tanaman yang kita lihat di depan kita punya nilai ekonomi," ujar Edhy.

Pesan Penting Menteri Edhy

Edhy juga berpesan kepada para pendidik untuk tidak pantang menyerah dalam menyalurkan ilmu mereka kepada peserta didik. Jika anggaran yang tersedia belum mencukupi, Edhy mendorong pemanfaatan aset tanah untuk diberdayakan dengan dibangun tambak hingga bioflok.

"Bahkan kalau sudah nggak ada lagi lahan, bila perlu keluar, cari lahan terbengkalai. Anggaran masih ada dan saya sangat yakin Pak Presiden akan terus mendorong anggaran di sektor ini. Inilah kesempatan emas kita dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan devisa dan menciptakan lapangan kerja baru," tutupnya.

Reporter: Athika Rahma

Sumber: Liputan6.com (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fenomena Baru, Banyak Pengusaha Indonesia Pilih Terjun ke Bisnis Kuliner Ketimbang Garap Sumber Daya Alam
Fenomena Baru, Banyak Pengusaha Indonesia Pilih Terjun ke Bisnis Kuliner Ketimbang Garap Sumber Daya Alam

Padahal, banyak jenis usaha atau bisnis yang bisa dikembangkan karena memiliki sumber daya yang luar biasa.

Baca Selengkapnya
Sektor Perikanan Bisa Sumbang Pendapatan Rp41,62 Triliun, Begini Skemanya
Sektor Perikanan Bisa Sumbang Pendapatan Rp41,62 Triliun, Begini Skemanya

Pemerintah harus bisa melakukan revitalisasi seluruh pelabuhan perikanan.

Baca Selengkapnya
Kementerian Kelautan dan Perikanan Minta Tambahan Anggaran Tahun 2025
Kementerian Kelautan dan Perikanan Minta Tambahan Anggaran Tahun 2025

Pagu anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan tahun 2025 turun.

Baca Selengkapnya
Peningkatan Kompetensi Guru Masih Jadi Tantangan Pendidikan RI
Peningkatan Kompetensi Guru Masih Jadi Tantangan Pendidikan RI

Tantangan yang menghantui dunia pendidikan bukan hanya pada aspek siswa atau peserta didiknya saja melainkan juga bagi tenaga didik.

Baca Selengkapnya
Rayu Investor Tanam Modal, Menteri Trenggono Janji Bagi-Bagi Insentif Buat Pengusaha
Rayu Investor Tanam Modal, Menteri Trenggono Janji Bagi-Bagi Insentif Buat Pengusaha

Dia berjanji akan memberikan insentif bagi investor yang berminat tanam modal di sektor perikanan dan kelautan.

Baca Selengkapnya
Sokong Berproduksi, Kementan Ajak Petani Terus Manfaatkan KUR Pertanian
Sokong Berproduksi, Kementan Ajak Petani Terus Manfaatkan KUR Pertanian

KUR Pertanian telah lama menjadi salah satu instrumen keuangan yang sangat bermanfaat bagi petani di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menko PMK: Dana Abadi Pendidikan Rp130 T, Naik Tiap Tahun
Menko PMK: Dana Abadi Pendidikan Rp130 T, Naik Tiap Tahun

Muhadjir mendorong para lulusan perguruan tinggi untuk mempunyai mimpi-mimpi besar

Baca Selengkapnya
Kejar Swasembada Pangan, Anggaran Rp15 Triliun Disiapkan untuk Cetak Sawah
Kejar Swasembada Pangan, Anggaran Rp15 Triliun Disiapkan untuk Cetak Sawah

Secara total, pemerintah menyiapkan anggaran hingga Rp139,4 triliun untuk proyek swasembada pangan.

Baca Selengkapnya
Kementerian Pertanian Dapat Jatah Anggaran Rp29,37 Triliun di Tahun 2025
Kementerian Pertanian Dapat Jatah Anggaran Rp29,37 Triliun di Tahun 2025

Anggaran terbesar dialokasikan untuk program percepatan (quick wins) lumbung pangan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Bisiki Presiden Terpilih Prabowo
VIDEO: Jokowi Bisiki Presiden Terpilih Prabowo "Rp 13 Triliun Bukan Uang yang Besar"

Menurut presiden, angka tersebut sangat besar dan harus dimanfaatkan di pemerintahan berikutnya

Baca Selengkapnya
Jokowi Siap Berbisik ke Pemerintah Prabowo Agar Garap Tambak Ikan 78 Ribu Hektare
Jokowi Siap Berbisik ke Pemerintah Prabowo Agar Garap Tambak Ikan 78 Ribu Hektare

“Saya akan bisikin kepada pemerintahan baru presiden terpilih (Prabowo) agar mimpi besar bisa direalisasikan,” jelas Jokowi

Baca Selengkapnya
Tahun 2024 Jokowi Siapkan Anggaran Rp660 Triliun untuk Pendidikan dan Peningkatan SDM
Tahun 2024 Jokowi Siapkan Anggaran Rp660 Triliun untuk Pendidikan dan Peningkatan SDM

Besaran angka itu setara dengan 20 persen dsri postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2024.

Baca Selengkapnya