Menteri Erick: Industri Alutsista AS Maju Karena Warga Bisa Beli Pistol, Kita Tidak
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan perbedaan industri pertahanan Amerika Serikat (AS) dan Indonesia. Menurutnya, industri alat utama sistem senjata (alutsista) AS maju karena senjata boleh dibeli oleh warga sipil.
"Di Amerika misalnya peluru di sana, masyarakat bisa beli pistol, kita kan tidak," ujarnya di Jakarta, Kamis (23/1).
Sementara di Indonesia berbeda. Pasar industri pertahanan hanya Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polisi Republik Indonesia (Polri). "Industri pertahanan marketnya sedikit. Tidak lain (dari) mensuplai TNI dan Polri. Beda dengan AS," tuturnya.
-
Kenapa Kemenkumham mendukung penggunaan produk dalam negeri? Tujuannya adalah untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional dan mendukung daya saing industri di tanah air.
-
Siapa Menteri BUMN pertama? Innalillahi wainna ilaihi rajiun. Berduka yang dalam atas wafatnya Menteri BUMN pertama, Pak Tanri Abeng. Sosok yang berjasa besar untuk negeri ini,' ujar Erick dikutip dari laman Instagram resmi @erickthohir di Jakarta, Minggu.
-
Bagaimana Kemenkumham mendukung produk dalam negeri? “Dalam kegiatan ini kami menyediakan layanan host berupa Layanan Paspor Merdeka, Pameran “Kemudian coaching clinic bidang Kekayaan Intelektual (KI), Administrasi Hukum Umum (AHU), dan Hak Asasi Manusia (HAM),“ imbuhnya lagi.
-
Apa tugas Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Bagaimana Kemenko Perekonomian tingkatkan daya saing industri? 'Perjalanan transformasi industri untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah produknya masih Panjang, sehingga sinergi yang sudah terjalin selama ini harus dilanjutkan dan diperkuat lagi,' jelas Menko Airlangga.
-
Bagaimana Indonesia jadi produsen nikel terbesar? Indonesia menjadi produsen nikel terbesar setelah Filipina membuat kebijakan ketat penambangan.
Maka dari itu, lanjut Menteri Erick, dibutuhkan sinergi untuk memajukan industri pertahanan Tanah Air. Caranya dengan kerjasama BUMN dan TNI serta Polri untuk menggunakan produksi anak bangsa.
"Saya rasa Pak Prabowo visinya sama, di mana hasil diskusi dengan bapak presiden dan beliau sebagai menhan, bahwa kepastian sinergi untuk order (alutsista) 10 sampai 15 tahun ke depan itu yang harus diprioritaskan (dalam negeri), supaya ada cetak biru," jelasnya.
Tekan Impor Persenjataan Indonesia
Menteri Erick menambahkan rencana besar dalam cetak biru industri pertahanan Indonesia turut berdampak menekan kinerja impor. Di mana, pada kurun waktu tertentu, BUMN RI bisa memasok kebutuhan pertahanan negeri sendiri.
"Supaya bisa tekan komponen impor," ujar Menteri Erick.
Cetak biru (blue print) yang disusun nantinya akan membuat industri pertahanan dalam negeri menjadi maju. Dengan blue print, kapasitas produksi akan bisa ditingkatkan, demikian juga dengan teknologi bahan bakunya.
"Ini kenapa sinerginya harus tetap dijalankan," imbuhnya.
Menteri Erick melanjutkan Kementerian BUMN akan selalu melakukan sinergi karena perusahaan apapun tidak akan bisa membuat produknya sendiri sepenuhnya.
"Saya rasa tidak mungkin misalnya PT PAL membuat kapal dari nol sampai jadi 100 persen buatan PAL. Pasti PAL kerjasama dengan banyak pihak lain. Dan mungkin jumlah komponen kalau dihitung sedemikian rupa dapat meningkatkan industri dalam negeri," tuturnya.
Jokowi Klaim Banyak Negara Ingin Beli Alutsista Indonesia
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengklaim banyak negara di dunia yang ingin membeli alat utama sistem senjata atau alutsista produksi Indonesia. Ini disampaikan Jokowi usai menghadiri Rapat Pimpinan (Rapim) Kemenhan Tahun 2020."Banyak, Filipina juga," ungkap Jokowi di Kemenhan, Jakarta, Kamis (23/1).Jokowi menyebut Indonesia sudah menggandeng sejumlah negara dalam mengembangkan alutsista. Di antaranya Perancis, Korea Selatan dan beberapa negara di Eropa Timur.Pekan depan, Jokowi akan mengumpulkan menteri dan pimpinan lembaga terkait untuk membahas pengembangan alutsista dalam negeri."Minggu depan kita akan rapat terbatas dengan Pak Menhan nanti di Surabaya," ujarnya.Saat memberikan arahan dalam Rapim Kemenhan 2020, Jokowi menegaskan kedaulatan negara tak bisa ditawar atau dinegosiasikan. Dia memerintahkan kepada seluruh jajaran TNI dan Polri untuk bekerja keras dalam memperkuat dan menjaga kedaulatan negara."Pagi hari ini saya perintahkan, kepada seluruh jajaran TNI Polri, harus bekerja, bersungguh-sungguh dalam rangka memperkuat dan menjaga kedaulatan negara kita Indonesia, untuk berdiri paling depan dalam rangka menjaga kedaulatan NKRI," tegas Jokowi.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Juru Bicara TPN Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Patria Gintings mengkritisi mahalnya biaya pengadaan alutsista, termasuk pembelian alutsista bekas.
Baca SelengkapnyaErick menyebut pertemuan tersebut wajar dan biasa saja karena konteksnya melibatkan presiden dan jajaran menterinya.
Baca SelengkapnyaDahnil menyayangkan ucapan itu keluar dari mulut calon wakil presiden (cawapres).
Baca SelengkapnyaJokowi mengaku kerap ditanya oleh negara-negara lain terkait produksi peluru di Indonesia
Baca SelengkapnyaErick Thohir buka suara mengenai masih banyaknya pihak yang tak setuju dengan hilirisasi.
Baca SelengkapnyaJokowi minta jajarannya untuk mencari mitra kerja dan menjalin kerja sama dengan pihak lain.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan, beli alutsista hanya untuk memperkokoh pertahanan Indonesia.
Baca Selengkapnyapembicaraan itu berlangsung di sela-sela rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/8)
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto menyopiri kendaraan taktis Maung bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ibu Negara Iriana Jokowi, dan Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaIndonesia saat ini menjadi salah satu negara yang memiliki kekuatan militer besar di wilayah Asia Pasifik.
Baca SelengkapnyaBPS mencatat, nilai impor berbagai senjata dan amunisi, serta bagiannya mencapai USD 102,39 juta selama periode Januari - Juli 2023.
Baca SelengkapnyaArgumen kedua Ganjar yang didukung Prabowo adalah soal menata peran institusi pertahanan dan keamanan.
Baca Selengkapnya