Menteri ESDM Ciduk 7 Smelter Fiktif, Ini Data Lengkap Beserta Nama PT-nya
Merdeka.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menemukan 7 proyek fasilitas pemurnian atau smelter bauksit fiktif. Sebab, progres di lapangan tidak sesuai dengan laporan yang diberikan.
Arifin mengatakan, dari total rencana pembangunan 12 fasilitas pemurnian tersebut, 4 di antaranya sudah beroperasi, dan 8 smelter sedang dalam tahap pembangunan.
"Namun, berdasarkan peninjauan di lapangan, terdapat perbedaan yang sangat signifikan dari hasil verifikator independen tersebut. Pada 7 lokasi smelter masih berupa tanah lapang," ujar Arifin dalam rapat kerja bersama Komisi VII DPR RI, Rabu (24/5).
-
Siapa yang memimpin pembangunan Smelter? Pemimpin diskusi itu adalah Yoga Amaliasari, perempuan tangguh di balik pembangunan Smelter Manyar PT Freeport Indonesia di Kawasan Java Integrated Industrial Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
-
Kapan Smelter Freeport diresmikan? Smelter itu telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Senin 23 September 2024.
-
Dimana smelter Freeport dibangun? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
-
Dimana proyek kilang baru Pertamina berada? Pertamina saat ini sedang fokus menyelesaikan Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, dimana proyek tersebut memasuki milestone baru yaitu program Turn Around (TA) Revamp yang ditargetkan selesai di awal Mei 2024.
-
Kenapa Smelter Freeport dibangun? Smelter yang dikerjakan Yoga ini menjadi bagian program hilirisasi hasil tambang yang digeber pemerintahan Jokowi.
"Walaupun dinyatakan dalam laporan hasil verifikasi, ditunjukan kemajuan pembangunan mencapai kisaran 32-66 persen," ungkap dia.
Dia lantas buka-bukaan soal 7 proyek smelter fiktif tersebut. Pertama, smelter yang dibangun PT Quality Sukses Sejahtera di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Menurut laporan verifikator, progresnya mencapai 65,65 persen per November 2022. Faktanya, kondisi proyek masih berupa lapangan terbuka atau tanah merah. Progres lapangan baru berupa infrastruktur pendukung seperti akses jalan, mess, kantor, laboratorium, dan gudang.
Kedua, smelter PT Sejahtera Dinamika Mandiri di Kecamatan Toba, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Menurut laporan, progresnya 58,55 persen per Maret 2022. Tapi dari hasil peninjauan, kondisi proyek masih berupa lapangan terbuka dan sedang proses penimbunan atau pengerasan.
Selanjutnya, smelter PT Parenggean Makmur Sejahtera di Kecamatan Campaga dan Campaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Menurut laporan, progresnya tembus 58,13 persen per Mei 2022. Padahal, proyek masih dalam tahap persiapan lahan dan akses untuk jetty.
Berikutnya, smelter PT Persada Pratama Cemerlang di Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Progresnya mencapai 52,62 persen per Maret 2022 berdasarkan laporan verifikator. Namun, tidak ditemukan adanya aktivitas pembangunan smelter.
Lalu, smelter PT Sumber Bumi Marau di Kecamatan Marau dan Jelai Hulu, Kabupaten Ketapang, Kalimatan Barat. Menurut perhitungan verifikator, progresnya 50,05 persen per Mei 2020. Faktanya, baru dilakukan pembangunan penimbunan genangan air pada rencana tapak.
Kemudian, smelter PT Kalbar Bumi Perkasa di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Berdasarkan perhitungan verifikator, progresnya 37,25 persen per Desember 2022. Padahal, tidak ada aktivitas pembangunan smelter. Sehingga investor menghentikan pendanaan setelah pencabutan izin usaha pertambangan (IUP) oleh Kementerian Investasi/BKPM.
Terakhir, smelter PT Laman Mining di Kecamatan Matan Hilir Utara, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Berdasarkan lapoan, progresnya mencapai 32,39 persen per Maret 2020. Namun, tidak ada aktivitas pembangunan smelter, hanya sebatas tapak tanah yang belum rata.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.
Baca SelengkapnyaSaat ditanya terkait kepastian jadwal peresmian tersebut, dia berharap itu bisa cocok dengan jadwal Jokowi.
Baca SelengkapnyaDiharapkan produksi minyak mencapai 42.922 barel per hari (BOPD).
Baca SelengkapnyaJokowi meyakini keberadaan smelter tersebut dapat memberikan nilai tambah yang besar untuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut perhitungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), cadangan nikel di Indonesia masih tersisa antara 10-15 tahun lagi.
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan, hilirisasi smelter PTFI di Gresik merupakan langkah besar dalam mengoptimalkan potensi sumber daya alam Indonesia.
Baca SelengkapnyaJumlah itu naik USD 3,16 miliar lebih atau sekitar Rp50,87 triliun dibandingkan pemasukan investasi di periode 2015-2023.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan total investasi smelter Amman mencapai Rp21 triliun.
Baca SelengkapnyaOutput dari smelter tembaga tersebut sekitar 650.000 ton katoda tembaga.
Baca SelengkapnyaLima smelter ini akan tetap dikelola sehingga tidak rusak.
Baca SelengkapnyaPembangunan smelter ini merupakan usaha pemerintah untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara industri.
Baca Selengkapnya