Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri Marwan keluhkan dana untuk daerah tertinggal terus berkurang

Menteri Marwan keluhkan dana untuk daerah tertinggal terus berkurang Menteri Marwan. ©2015 merdeka.com/kresna

Merdeka.com - Menteri Pedesaan dan Daerah Tertinggal, Marwan Jafar menghadiri acara Indonesia Innovations and Innovators Expo 2015 di Hotel Grand Indonesia, Kamis (19/11) malam. Dalam acara ini, Marwan menyayangkan anggaran untuk inovasi teknologi di kementeriannya terus berkurang.

Menurut Marwan, pihaknya membutuhkan anggaran yang tidak sedikit untuk mampu menghasilkan inovasi di daerah tertinggal.

"Karena ini memang butuh anggaran cukup besar, tentunya harus kita perjuangkan. Sementara ini anda tahu semua anggaran untuk mengentaskan daerah tertinggal selama 10 - 15 tahun terakhir tidak mengalami kemajuan apapun. Bahkan cenderung menurun," katanya.

Dia berharap, para pemangku kepentingan seperti DPR, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), serta Kementerian Keuangan bisa memberi dukungan untuk membangun daerah tertinggal. Menteri Marwan juga menyindir para pemangku kepentingan tidak memahami nawa cita.

"Saya minta tolong, suarakan suara saya ini ke DPR, Bappenas maupun ke Kementerian Keuangan bahwa mereka ini harus melihat realitas bahwa Indonesia ini luas, membutuhkan sentuhan dan dukungan anggaran yang cukup dan lebih bahkan. Dalam rangka mengimplementasikan nawa cita itu benar-benar terlaksana," ucapnya.

"Kalau masih seperti ini anggaran yang diberikan tidak maksimal, mereka ini justru yang tidak paham dan tidak menghayati, juga meresapi apa itu nawa cita," tegasnya.

Di lain hal, Marwan mengapresiasi acara yang sedang digelar. Menurutnya, ajang ini akan membantu anak bangsa untuk terus berinovasi. Teknologi yang dihasilkan nantinya juga bisa digunakan untuk memperbaiki kondisi masyarakat di daerah tertinggal.

"Karya anak bangsa yang harus dikembangkan. Potret baik dari perkembangan teknologi kita dan ini adalah produk anak bangsa yang harus kita hargai sekaligus ini menjadi stimulus pendorong bagi anak bangsa yang belum berinovasi secara modern sekaligus bagi yang belum berinovasi bagi pemberdayaan masyarakat kita, ini bukti indonesia tidak kalah dengan negara lain." (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang
Kejar Target Penurunan Kemiskinan, Wapres Ma'ruf Amin Minta Anggaran Subsidi Dikaji Ulang

Angka kemiskinan nasional berdasar data BPS masih 9,36 persen, jauh di atas target pada RPJMN 2020-2024 sebesar 6,5 – 7,5 persen.

Baca Selengkapnya
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%
Muhadjir Sebut Target Penurunan Kemiskinan Kian Sulit, Capai 7,5%

Pemerintah kini berupaya mengejar capaian target angka kemiskinan yang dipatok turun sekitar 6,5 hingga 7,5 persen dari total sekitar 26 juta jiwa di tahun ini.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Puan Keras Sindir Dana Stunting Rp10 Miliar Cuma Rp2 Miliar Sampai ke Rakyat
VIDEO: Puan Keras Sindir Dana Stunting Rp10 Miliar Cuma Rp2 Miliar Sampai ke Rakyat

Didapati dana Rp10 miliar hanya Rp2 miliar yang dibelanjakan untuk manfaat rakyat.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Kritik Pemberian Bansos, Ganjar: BLT Penting, Asal Tepat Sasaran
Wapres Ma'ruf Amin Kritik Pemberian Bansos, Ganjar: BLT Penting, Asal Tepat Sasaran

Ganjar menilai Bansos itu penting diberikan namun harus tetap sasaran.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani: Anggaran Pengentasan Stunting Rp8 Miliar Malah Digunakan untuk Perjalanan Dinas
Puan Maharani: Anggaran Pengentasan Stunting Rp8 Miliar Malah Digunakan untuk Perjalanan Dinas

Anggaran belanja pemerintah dinilai belum berkualitas.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali
VIDEO: Momen Jokowi Kecewa Berat Ke Kepala Daerah Soal ini, Kalimat Sampai Diulang 3 Kali

Menurutnya, saat ini, sangat sulit untuk mengumpulkan penerimaan negara

Baca Selengkapnya
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat
Wapres Sebut Penerima Bansos Harusnya Berkurang, Cak Imin: Uang Rakyat Dikembalikan ke Rakyat

Cak Imin juga tak setuju dengan pernyataan pemberian Bansos sama saja melestarikan kemiskinan masyarakat.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Menko Mahfud Ungkap Strategi Pemerintah Atasi Tragedi Kelaparan di Papua
VIDEO: Menko Mahfud Ungkap Strategi Pemerintah Atasi Tragedi Kelaparan di Papua

Menko Polhukam Mahfud MD buka suara soal kelaparan dan kekeringan yang terjadi di Papua pada Kamis (3/8).

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas
Wapres Ma'ruf Amin Bertemu Sri Mulyani dan Tri Rismaharini, Ini yang Dibahas

Pertemuan digelar di Istana Wakil Presiden Jakarta.

Baca Selengkapnya
Andika Perkasa Soal Anggaran Pertahanan: Sekarang Masih Banyak Terjadi Kebocoran
Andika Perkasa Soal Anggaran Pertahanan: Sekarang Masih Banyak Terjadi Kebocoran

Andika menilai tunjangan kinerja yang ditujukan untuk prajurit belum mencapai 100 persen

Baca Selengkapnya
Pembangunan IKN Era Prabowo-Gibran, Indef: Hidup Segan Mati Tak Mau
Pembangunan IKN Era Prabowo-Gibran, Indef: Hidup Segan Mati Tak Mau

Prediksi Indef terkait masa depan IKN di era kepemimpinan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya