Menteri Pertanian: Harga cabai turun, kasihan petani
Merdeka.com - Belum lama ini Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mengatakan, harga cabai sudah mulai mengalami penurunan sebesar 12 persen. Tambahan pasokan cabai dari berbagai daerah terbukti cukup berperan menurunkan harga.
Namun sesungguhnya, turunnya harga cabai disebut-sebut membuat petani menderita. "Pertanyaan saya harga Rp 2.000 pernah bapak-bapak rasakan? Kasihan petani," ujar Amran, di Menara Kadin, Jakarta Selatan, Jumat (9/1).
Di tengah turunnya harga cabai nasional, Amran meminta pelaku industri lebih pro aktif. Tujuannya agar harga cabai tidak semakin jatuh dan membuat petani semakin terpuruk. Peran industri bisa menjaga stabilitas harga cabai.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Bagaimana Kemendag memantau harga cabai? Mendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
-
Kapan harga cabai mengalami penurunan? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Dimana Kemendag memantau harga cabai? Mendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
"Ini harga petani juga, semua berkontribusi. Ini kan panen puncak harga turun sampai Rp 2.000, Rp 4.000, Rp 6.000 harus ada industri supaya panen puncak stabil," ucapnya.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan (Mendag) Rahmat Gobel mengatakan harga cabai saat ini sudah mengalami penurunan sebesar 12 persen. Hal itu lantaran sudah adanya tambahan pasokan dari sejumlah daerah yang kini telah memasuki masa panen.
"Harga cabai saat ini sudah turun 10-12 persen karena adanya pasokan dari beberapa daerah produksi," ujar Rahmat kepada wartawan di Kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (6/1).
Rahmat menyalahkan sistem penanaman yang kurang maksimal sebagai pemicu lonjakan harga cabai di pasar. "Sistem penanaman komoditas tersebut yang tidak mencapai 60 persen," tuturnya.
Guna menjaga stabilisasi harga bahan pokok, lanjut Rahmat, pemerintah bakal menerapkan beberapa faktor pendorong yakni suplai yang cukup, iklim yang berpihak, pendistribusian yang baik serta pengelolaan baik yang terkait dengan pembatasan BBM subsidi.
"Monitoring harga berkala, mengelola impor pangan, menjaga pasokan dan distribusi bahan pangan pokok," pungkasnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ajakan ini merespon kenaikan harga cabai rawit hingga Rp100.000/kg.
Baca SelengkapnyaHarga cabai merah turun seiring hasil panen yang melimpah di Boyolali.
Baca SelengkapnyaSaat ini, harga cabai merah keriting ditingkat petani wilayah Blitar dan Kediri berkisar Rp6.000 sampai Rp7.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaNormalnya, harga cabai rawit di tingkat petani berkisar antara Rp10.000 hingga Rp15.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan menilai harga cabai rawit sebesar Rp23.000 per kg di pasar Malangjiwan di Karanganyar, Jawa Tengah terlampau murah.
Baca SelengkapnyaPara petani cabai di Jember tak bisa menikmati hasil panen seutuhnya
Baca SelengkapnyaKenaikan harga cabai di tingkat petani sudah terjadi sejak pekan lalu.
Baca SelengkapnyaHal tersebut demi membantu petani agar tidak terlalu merugi sehingga memungkinkan menjual tanah atau lahan pertanian mereka untuk bertahan.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaBanyak pedagang mengeluh kepada Mendag Zulkifli Hasan mengenai tingginya harga cabai.
Baca SelengkapnyaPenjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin melakukan peninjauan harga kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Batangase.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersyukur karena harga Bapok, khususnya di Jawa Tengah terpantau stabil cenderung turun.
Baca Selengkapnya