Menteri Sofyan: Pemerintah beri jaminan politik bangun kereta cepat
Merdeka.com - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Menteri PPN/Bappenas), Sofyan Djalil mengatakan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung tidak termasuk dalam 30 proyek prioritas yang tengah digenjot oleh pemerintah. Menurut dia, proyek ini masuk dalam 225 proyek strategis nasional.
Meski hanya proyek strategis, pengerjaan ini tetap diutamakan, terlebih proyek ini sudah dilakukan groundbreaking. "Ini (kereta cepat) dalam proyek yang 225 (proyek strategis)," ujar Sofyan di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (10/2).
Selain diutamakan, proyek yang bekerja sama dengan China ini juga mendapat bantuan secara maksimal oleh pemerintah. Mulai dari regulasi, dukungan finansial, hingga dukungan perizinan pertanahan akan dipermudah pemerintah.
-
Siapa yang memproduksi Kereta Cepat Jakarta Bandung? Adapun kereta yang digunakan adalah produksi dari China, yakni CR400AF.
-
Siapa yang naik kereta cepat Jakarta-Bandung? Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkesempatan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Selasa (19/9/2023).
-
Kapan Kereta Cepat Jakarta Bandung mulai beroperasi komersial? Jadwal Kereta Cepat Jakarta Bandung akan beroprasi secara komersial mulai 1 Oktober 2023.
-
Siapa yang mencoba kereta cepat Jakarta Bandung bersama Presiden Jokowi? Rabu (13/9) hari ini Raffi Ahmad berkesempatan mencobanya bersama Presiden Jokowi.
-
Bagaimana cara mendapatkan tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung? Sementara itu, untuk pemesanan tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung secara online dapat dilakukan melalui aplikasi KAI atau online.
-
Dari mana Prabowo naik kereta cepat? Prabowo naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung bersama Jokowi dari Stasiun Tegalluar, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat menuju Stasiun Halim Jakarta Timur.
Meski belum ada masalah yang menghambat pengerjaan, kata Sofyan, masih ada beberapa hal dari regulator yang mesti diselesaikan. Selain itu, pemerintah juga akan memberikan jaminan politik dalam pembangunan kereta cepat ini.
"Jaminan politik ini bukan jaminan uang, tapi jaminan pemerintah yang tidak akan merugikan investor," lanjut Sofyan.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan 30 proyek prioritas merupakan bagian dari 225 proyek strategis nasional. Semua proyek ini telah masuk dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 3 tahun 2016 yang dilandasi oleh Perpres Nomor 75 tahun 2014.
"Proyek yang masuk sebagai prioritas akan mendapatkan kemudahan seperti Pra Study persiapan hingga skema intensif dan disintensif," kata Darmin.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wantimpres akan membersamai Presiden Jokowi untuk memastikan langkah-langkah terobosan seperti ini.
Baca Selengkapnya10 Proyek strategis nasional ini merupakan bagian dari 35 proyek yang ditetapkan Jokowi.
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan sedang melakukan studi kelayakan atau feasibility study untuk memastikan apakah proyek ini dapat membawa manfaat untuk rakyat.
Baca Selengkapnyajika Kereta Cepat Jakarta Surabaya dibangun, rutenya akan melewati KCJB terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaMenko AHY tidak menjawab secara gamblang terkait kelanjutan pembangunan Kereta Cepat Jakarta - Surabaya.
Baca Selengkapnya"Ini untuk Jawa bagian Selatan. Kalau Jawa utara kan sudah jalan tol. Buat menumbuhkan titik-titik ekonomi baru."
Baca SelengkapnyaStudi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Tak Bisa Rampung Tahun Ini, Jadi PR Kabinet Prabowo-Gibran?
Baca SelengkapnyaJokowi menjelaskan, setelah studi dari pemrakarsa selesai, akan dilanjutkan studi dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi menginginkan kesuksesan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terulang di proyek pembangunan IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaRosan ingin menyelesaikan program restrukturisasi BUMN Karya hingga proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB).
Baca SelengkapnyaPembiayaan proyek ini melibatkan pinjaman dari Japan International Cooperation Agency (JICA) yang bekerja sama dengan Asian Development Bank (ADB).
Baca SelengkapnyaProyek-proyek itu terbagi dalam beberapa kategori, mulai dari pengerjaan bendungan dan irigasi, jalan tol, pembangunan kawasan, bandara dan pelabuhan dll.
Baca Selengkapnya