Menteri Susi akan kerja sama dengan China berantas pencurian ikan
Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti akan menjalin bekerja sama dengan Negara China untuk mengatasi praktik penangkapan ilegal yang dilakukan oleh warga China.
"Kami berencana untuk kerja sama dengan negara asal para pelaku illegal fishing, salah satunya China. Mereka (pelaku) bukan mewakili negara tapi mewakili kejahatan," kata Menteri Susi seperti ditulis Antara, Kamis (10/11).
Kerja sama tersebut dilakukan agar China mencegah dan menindak tegas warganya yang melakukan penangkapan ikan ilegal di perairan Indonesia. "Tanpa bantuan China, hampir mustahil kita memerangi kejahatan di laut kita," katanya.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Siapa yang ikut membantu KKP dalam mendorong ekonomi nelayan? Bersama Gerakan Ingat Selamat Layar Indonesia (GISLI), KKP menggelar workshop PUG pada 30 Juli 2023 di Pelabuhan Perikanan Pantai Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur.
-
Siapa yang terlibat dalam kerja sama? Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dr Sandi Nugroho, mengatakan sebagai garda terdepan dalam mengelola dan menyampaikan informasi kepada masyarakat. Divisi Humas Polri berupaya menyesuaikan tren kekinian generasi milenial melalui peningkatan digitalisasi informasi, melalui aplikasi Portal Humas Presisi, yang merupakan rumah besar bagi seluruh aplikasi dan platform online yang dimiliki Divhumas Polri.
-
Siapa yang terlibat dalam kerjasama ini? Bersama PT Cyberindo Aditama (CBN) dan Lippo Group melalui PT Tata Mandiri Daerah Lippo Karawaci (TMD Lippo Karawaci) telah menandatangani kesepakatan strategis.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Menurut Susi, laut yang memainkan peran penting bagi pertumbuhan berkelanjutan di Indonesia harus dilindungi. "Laut adalah masa depan Indonesia," katanya.
Susi menyebut, ada tiga pilar pembangunan maritim di Indonesia yaitu untuk melindungi kedaulatan perairan Indonesia, untuk menjamin keberlanjutan sumber daya laut, dan untuk memberikan kemakmuran bagi rakyat Indonesia.
Sebagai negara kepulauan dengan luas laut lebih besar dari daratan, kata dia, Indonesia rentan terhadap penangkapan ikan ilegal dan yang lebih berbahaya lagi, laut telah menjadi arena untuk kejahatan, khususnya kejahatan perikanan (fisheries crime).
Pada saat ini, kata Susi, Indonesia berupaya untuk mengatasi kejahatan transnasional terorganisir yang salah satunya penangkapan ikan ilegal.
Berdasarkan data FAO pada 2015, IUU-Fishing (penangkapan ikan ilegal) telah menghabiskan ketersediaan ikan dunia sampai 90,1 persen. Sedangkan Indonesia menderita kerugian ekonomi sebesar USD 20 juta per tahun akibat penangkapan ikan ilegal.
"Tidak hanya itu, penangkapan ikan ilegal juga langsung memukul nelayan skala kecil kami," katanya.
Pada Rabu (9/11), Menteri Susi menjadi pembicara utama dalam Sidang Umum Interpol ke-85 di Nusa Dua, Bali. Dia membagikan pengalamannya memberantas kejahatan penangkapan ikan ilegal.
Salah satu langkah yang telah ia lakukan di antaranya yakni dengan membentuk Satgas Pemberantasan Penangkapan Kapal secara ilegal atau Illegal Unreported Unregulated (IUU Fishing) atau Satgas 115.
"Mereka (para delegasi) sangat antusias. Apalagi mereka dengar Satgas 115 itu terdiri atas beberapa badan, Pol Air, TNI AL, Kejaksaan, Bakamla," katanya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 WN China Diamankan di Teluk Kupang, Diduga Akan Diselundupkan ke Australia
Baca SelengkapnyaPodus yang dipakai para pelaku merupakan praktir terbaru dalam kejahatan menyelundupkan orang ke Australia.
Baca SelengkapnyaMendag mengaku sudah mengantongi titik-titik peredaran barang ilegal di wilayah Sumatera, Jawa, hingga Sulawesi.
Baca SelengkapnyaLobi-lobi diplomasi akhirnya menghasilkan kerja sama kelautan dan perikanan antara Indonesia dan Vietnam yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaIllegal fishing menyebabkan Indonesia dan Vietnam menjadi negara yang mengalami kerugian terbesar.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, KPK berencana melakukan penyelidikan dugaan korupsi dalam penyelundupan 5 ton ore nikel dari Indonesia ke Tiongkok.
Baca SelengkapnyaAkibat serangan penyelundup itu, lima orang petugas Bea Cukai Sumut mengalami luka bakar.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengancam bakal menenggelamkan kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal
Baca SelengkapnyaGanjar menilai, langkah tegas dalam menjaga sumber daya kelautan mesti
Baca SelengkapnyaPenenggelaman melalui teknik pengeboman ini dipopulerkan oleh mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.
Baca SelengkapnyaPara pelaku adalah nelayan yang semula diminta seseorang melakukan perjalanan mengangkut ikan.
Baca SelengkapnyaZulhas mencontohkan, misalnya impor dari negara asal dengan nilainya 360 juta dollar
Baca Selengkapnya