Menteri Susi kaget ekspor mutiara RI ke Hong Kong hanya USD 1 juta
Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan potensi komoditas mutiara yang ada di Indonesia dapat meningkatkan laju perekonomian bangsa apabila diberdayakan dengan tepat. Akan tetapi, potensi ini pun banyak dijadikan salah satu komoditas ekspor ilegal.
"Besarnya potensi tersebut, tidak semua tercatat dalam pendapatan negara," ujar Susi seperti dilansir Antara, Jakarta, Jumat (28/10).
Susi mengakui komoditas mutiara menjadi sasaran empuk praktik ekspor ilegal. Pada 2014, data impor mutiara Hongkong senilai USD 49,8 juta. Hal itu, lanjutnya, berbeda jauh dengan catatan ekspor Indonesia ke negara tersebut.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Dimana Sulawesi Selatan ekspor produknya? Dilaksanakan oleh Dinas Perdagangan Sulsel, ekspor ini juga dalam rangka 354 Tahun Sulsel dengan tema “Sulsel Andalan Indonesia“ di Pelabuhan Peti Kemas Jalan Nusantara, Minggu (6/8).
-
Apa target perdagangan Indonesia dan Selandia Baru? “Indonesia dan Selandia Baru memiliki target nilai perdagangan sebesar NZD 4 miliar pada 2024. Saya optimistis target tersebut dapat tercapai karena tren nilai perdagangan kedua negara selalu tercatat tumbuh positif,“ kata Mendag Zulkifli Hasan.
-
Apa nama mata uang Indonesia? Rupiah merupakan nama mata uang Indonesia yang digunakan sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah Indonesia.
-
Kapan Sulawesi Selatan ekspor produknya? Dilaksanakan oleh Dinas Perdagangan Sulsel, ekspor ini juga dalam rangka 354 Tahun Sulsel dengan tema “Sulsel Andalan Indonesia“ di Pelabuhan Peti Kemas Jalan Nusantara, Minggu (6/8).
Sedangkan pada 2015, Hongkong mengimpor mutiara dari Indonesia senilai USD 34,2 juta. Namun, data ekspor Indonesia ke negara tersebut, mencatat hanya sebesar USD 1 juta saja.
"Bisa dilihat betapa jauhnya angka penerimaan Hongkong yang mereka catat, dengan ekspor kita. Ini baru satu negara, saya belum dapat negara lain," tegasnya.
Susi mengaku, sepanjang dua tahun ini, kinerja KKP memang masih fokus melakukan pemberantasan penangkapan ikan secara ilegal. Untuk itu, dia berkomitmen agar pendapatan pajak serta pengelolaan perusahaan terutama sektor mutiara akan dikawal dengan lebih baik.
Sebelumnya, Menteri Susi mengimbau masyarakat agar dapat membeli mutiara asli Indonesia yang keindahannya sudah terkenal sampai ke luar negeri dan terkenal dibanding produk lain seperti mutiara air tawar dari China.
"Beli mutiara Indonesia. Katanya mutiara Indonesia salah satu yang terbaik di dunia," katanya.
Dia menambahkan, mutiara adalah salah satu jenis industri kelautan yang potensial untuk dikembangkan. Untuk itu, ujar dia, dibutuhkan kolaborasi antar para pengusaha dengan pihak pemangku kepentingan terkait.
Selain kerja sama, Susi juga ingin pola pikir pengusaha mutiara harus diubah agar kerja sama antara berbagai pihak dapat berjalan lebih baik.
Salah satu mutiara asli Indonesia yang terkenal sampai ke mancanegara yaitu mutiara Lombok, sehingga jangan sampai komoditas asli nusantara itu kalah bersaing.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan data dari Trade Map, Heri menyebut perbedaan data yang mencolok antara catatan impor di Indonesia dan ekspor dari China.
Baca SelengkapnyaMengingat, Singapura merupakan negara kecil yang tidak memiliki lautan seluas Indonesia.
Baca SelengkapnyaTren harga sejumlah komoditas di pasar internasional mengalami kemerosotan.
Baca SelengkapnyaYuni pun meminta agar pihak bea cukai transparan terhadap penghitungan yang dilakukan.
Baca SelengkapnyaBPS mencatat, tiga besar negara tujuan ekspor non-migas Indonesia pada Januari 2024 adalah ke negara China, Amerika Serikat, dan India.
Baca SelengkapnyaMenurut Dino, perbedaan ini disebabkan oleh konsep 'country of origin' yang digunakan dalam pelaporan perdagangan.
Baca SelengkapnyaUdang Indonesia digugat atas dugaan subsidi, anti dumping.
Baca SelengkapnyaMenteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono berdalih target tersebut tidak tercapai karena banyaknya kendala.
Baca SelengkapnyaMeskipun terjaga positif selama 38 bulan beruntun, Sri Mulyani melihat tren ekspor dan impor mulai terjadi pelemahan.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli menegaskan ungkap kasus dari hasil pengawasan perdagangan ini demi menyelamatkan industri dalam negeri.
Baca SelengkapnyaKinerja ekspor Juni 2023 anjlok, hanya Rp302,33 triliun.
Baca Selengkapnya