Menteri Susi semringah praperadilan kapal asal Thailand ditolak
Merdeka.com - Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti terlihat semringah karena Pengadilan Negeri Sabang, Aceh memutuskan menolak praperadilan yang diajukan pemilik Kapal Silver Sea 2. Praperadilan ini ajukan terkait penangkapan kapal asal Thailand ini oleh TNI Angkatan Laut beberapa waktu lalu.
Berdasarkan amar putusan Hakim Perkara Praperadilan No 02/Pra.Pid/2015/PN, memutuskan pemohon tidak memiliki hak mengajukan praperadilan. Sehingga Hakim menolak praperadilan dan dinyatakan tidak dapat diterima.
"Ini membuktikan penanganan ilegal fishing dianggap bukan sekadar main-main tapi pekerjaan serius," ungkap Susi di Kantornya, Jakarta, Selasa (6/10).
-
Bagaimana Menteri Trenggono memanfaatkan kapal ilegal? Sebaliknya, Menteri Trenggono lebih memilih memanfaatkan kapal ikan asing ilegal untuk kepentingan negara. Meski demikian, KKP akan berkolaborasi dengan kementerian terkait dalam pemanfaatan kapal ikan asing ilegal. 'Jadi nggak seperti itu, kalau bisa dimanfaatkan, ya. Tapi tentu kita koordinasi juga. Memanfaatkan ini kan termasuk barang apa, apakah barang sitaan, atau apaa, ada roll of the game yang harus kita penuhi juga,' bebernya.
-
Mengapa KKP mendorong istri nelayan untuk mengolah ikan? “Pengarusutamaan gender ini sangat penting, terutama jika istri atau keluarga nelayan mengolah ikan, mereka jadi bisa memiliki tambahan sumber ekonomi keluarga,“ jelas Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo di Banyuwangi.
-
Siapa yang suka memancing? Abu Nawas suka memancing, tapi ia tidak pernah berhasil menangkap ikan.
-
Bagaimana nelayan menangkap Ikan Tuhuk? Biasanya, para nelayan menangkap dengan cara memancing, apabila menggunakan jaring justru meruskanya.
-
Bagaimana Kemendag mengawasi pelabuhan tikus? 'Pelabuhan tikus ini memang susah mengawasinya, dan aparat kita tidak mungkin sanggup dan tak akan cukup. Sehingga kita harus berkolaborasi. Pernah ada masyarakat yang menolak karena alasan ekonomi, mereka minta dengan berbagai alasan. Ini yang terjadi di lapangan, tapi kita lakukan yang bisa kita. Kita push terus,' ujarnya.
-
Kenapa Anies ingin berantas tambang ilegal? Sementara itu, Anies Baswedan mengatakan ada yang harus diprioritaskan yaitu memberantas tambang ilegal karena bisa merugikan masyarakat bahkan Indonesia.
Melihat hasil ini, mantan Bos Susi Air ini mengucapkan terima kasih kepada TNI AL, terutama kepada Panglima Armada Barat Danlantamal I Belawan dan Danlanal Sabang atas upaya dan kerja kerasnya.
"Apresiasi yang tinggi perlu disampaikan pula kepada Pengadilan Negeri Sabang dalam hal ini hakim yang menyidangkan perkara praperadilan ini karena telah menunjukkan komitmen dalam menjaga martabat dan kedaulatan bangsa," ujarnya.
Sebelumnya, TNI Angkatan Laut telah berhasil menangkap Kapal MV Silver Sea 2 menggunakan KRI Teuku Umar di Sabang, Aceh. Tetapi Nahkoda kapal Thailand tersebut Yotin Kuarabiab malah menuntut Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan.
"Silver Sea 2 mempraperadilankan KKP dan PSDKP. Sidangnya akan dimulai 5 Oktober 2015 di Pengadilan Negeri Sabang," ujar Susi beberapa waktu lalu.
Bahkan, sebelumnya mereka juga melakukan Pra Peradilan Kepala Pangkalan TNI Angkatan Laut Sabang, dan telah dimulai sejak 28 September 2015. Persidangan ini diajukan oleh pemilik kapal MV Silver Sea 2 Supachai Singkalvanch.
"Putusan sidang akan dibacakan pada 5 Oktober 2015 di Pengadilan Negeri Sabang," tambahnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut kisah seorang pengusaha kaya yang sempat tak lulus SMA karena dikeluarkan.
Baca SelengkapnyaPenenggelaman melalui teknik pengeboman ini dipopulerkan oleh mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.
Baca SelengkapnyaPelaku ilegal fishing itu bahkan mengakali perizinan dengan mengajukan izin ke pemerintah daerah.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengancam bakal menenggelamkan kapal ikan asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal
Baca SelengkapnyaKapal yang ditangkap berkapasitas di bawah lima Gross tonnage (GT) dan alat tangkap yang digunakan pancing.
Baca Selengkapnya"KIA berbendera Malaysia tersebut diamankan di perairan Selat Malaka Kepulauan Riau," kata Brigjen Trunoyudo
Baca SelengkapnyaBelum lama ini Prabowo Subianto berkunjung ke kediaman Susi Pudjiastuti di Pangandaran.
Baca SelengkapnyaSusi Pudjiastuti mengajak pensiunan jenderal Kopassus untuk naik kapal kecil saat ombak sedang besar. Siapakah sosoknya dan seperti apa momen yang tercipta?
Baca SelengkapnyaSusi terlihat bersemangat mengikuti Pawai Bebas Plastik. Ia juga membentangkan poster-poster menggegerkan.
Baca SelengkapnyaPara nelayan diiming-iming gaji besar dibandingkan fokus terhadap keterampilan melaut.
Baca SelengkapnyaTotal pasir yang sudah dikeruk mencapai 24.000 meter kubik pasir laut.
Baca Selengkapnya