Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menteri Teten Usul Para Santri Ikut Pendidikan Vokasi Agar Terserap Dunia Kerja

Menteri Teten Usul Para Santri Ikut Pendidikan Vokasi Agar Terserap Dunia Kerja Menteri Teten Masduki. ©2020 Merdeka.com/Foto Magang: Nurul Fajriyah

Merdeka.com - Menteri Koperasi dan UMKM (Menkop UKM), Teten Masduki mengusulkan agar para santri yang hampir lulus diikutsertakan dalam program pendidikan vokasi agar dapat bersaing di industri berbekal sertifikat keahlian.

Hal ini diutarakan menyoroti banyaknya santri yang tidak terserap industri karena kompetensinya berbeda dengan lulusan pendidikan formal yang lain.

"Saya ketemu kiai-kiai, mereka bilang, tolonglah terima teman-teman alumni pesantren untuk kerja di sektor formal. Nah, coba kalau dibikinkan pendidikan vokasi dengan sistem modul, itu dalam waktu yang nggak lama bisa dapat sertifikat keahlian," kata Teten dalam video conference launching NUCareer, Rabu (29/4/).

Orang lain juga bertanya?

Teten mencontoh, negara-negara maju seperti Jerman dan Belanda, terdapat sistem modul yang memungkinkan para pencari kerja untuk mendapatkan sertifikat keahlian dalam waktu yang sebentar. Setelah itu, para pencari kerja akan menguasai satu kompetensi dan bisa diserap industri yang membutuhkan keahlian spesifik tersebut.

"Jadi nanti santri-santri yang akan lulus itu diikutkan dulu dalam program vokasi, nggak perlu lulus 3 tahun sudah bisa tanam melon misalnya, sudah bisa jadi ahli pintu, ahli mesin, tukang kayu, montir dan lainnya," kata Teten.

Terapkan Digitalisasi

Selain itu, dalam paparannya di peluncuran NUCareer, Teten menyebut kalau saat ini, pergeseran pola konsumsi masyarakat terutama akibat wabah pandemi Corona membuat dunia usaha juga harus berkembang. UMKM-UMKM, agar tidak ketinggalan, harus menerapkan digitalisasi sehingga produk mereka bisa tersalurkan secara online.

"Karena dampak Covid-19, recovery ekonomi akan melambat, dan pola konsumsi masyarakat berubah. Ini tantangan bagi teman-teman Nahdliyin bagaimana di UMKM ini digitalisasinya bisa dikembangkan, kita butuh talenta-talenta untuk itu," kata Teten.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tekan Angka Pengangguran, Kemendikbudristek Menciptakan Tenaga Kerja Terampil Siap Pakai
Tekan Angka Pengangguran, Kemendikbudristek Menciptakan Tenaga Kerja Terampil Siap Pakai

Program ini merupakan program pembekalan bagi tenaga pengajar yang dirancang untuk memperkaya perspektif industri dalam dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja, Kemnaker Siap Fasilitasi Pemagangan ke Jepang
Tingkatkan Kompetensi Tenaga Kerja, Kemnaker Siap Fasilitasi Pemagangan ke Jepang

Kemnaker telah menyiapkan program pemagangan ke Jepang bagi pemuda Kabupaten Batang.

Baca Selengkapnya
SDM di Indonesia Masih Perlu Dibenahi di Era Ekonomi Digital
SDM di Indonesia Masih Perlu Dibenahi di Era Ekonomi Digital

Pendidikan vokasi bisa menjawab tantangan ekonomi digital di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menaker: Ciptakan SDM Terampil Sesuai Kebutuhan Industri di Batam
Menaker: Ciptakan SDM Terampil Sesuai Kebutuhan Industri di Batam

Kehadiran Satpel Pelatihan Vokasi dan Produktivitas BLK Batam diharapkan mampu menjawab tantangan ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya
Strategi Pemerintah Putus Akar Kemiskinan dan Pengangguran
Strategi Pemerintah Putus Akar Kemiskinan dan Pengangguran

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, persoalan dalam menyiapkan usia produktif yang berkualitas merupakan urusan yang krusial.

Baca Selengkapnya
Kemendikbud Ristek Ungkap Penyebab Banyaknya Pengangguran Terdidik di Indonesia
Kemendikbud Ristek Ungkap Penyebab Banyaknya Pengangguran Terdidik di Indonesia

Survei Angkatan Kerja Nasional 2023 Badan Pusat Statistik (BPS), total angkatan kerja di Indonesia tercatat sebanyak 146,62 juta orang.

Baca Selengkapnya
Cara Jerman Istimewakan Pelajarnya, Menteri Jokowi sampai Terkesan
Cara Jerman Istimewakan Pelajarnya, Menteri Jokowi sampai Terkesan

Menko PMK Muhadjir Effendy melakukan kunjungan kerja ke Bundesinstitut für Berufsbildung (BiBB), di Kota Bonn, Jerman.

Baca Selengkapnya
Jawab Keluhan Sistem Zonasi PPDB, Ganjar Bangun Sekolah Vokasi di 17 Kecamatan
Jawab Keluhan Sistem Zonasi PPDB, Ganjar Bangun Sekolah Vokasi di 17 Kecamatan

Ganjar Pranowo menjawab persoalan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sistem zonasi yang sering dikeluhkan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Dulu Hidupnya Susah, Cagub Andra Soni Ingin Buka Lapangan Pekerjaan di Banten
Dulu Hidupnya Susah, Cagub Andra Soni Ingin Buka Lapangan Pekerjaan di Banten

Terlahir dari keluarga susah, memaksa Andra Soni menerima pekerjaan apapun demi menyambung hidup.

Baca Selengkapnya
Cara Pemerintah Mencetak SDM Unggul di Setiap Daerah
Cara Pemerintah Mencetak SDM Unggul di Setiap Daerah

Cara Pemerintah Mencetak SDM Unggul di Setiap Daerah

Baca Selengkapnya
Program SMKN Jateng Contoh Poltical Will yang Perlu Dinasionalkan
Program SMKN Jateng Contoh Poltical Will yang Perlu Dinasionalkan

Inisatif dalam bentuk program pembangunan SMK Negeri telah dilakukan di dua daerah lain yaitu Pati dan Purbalingga.

Baca Selengkapnya
Kampus Luar Negeri Bakal Diundang untuk Didik Calon Tenaga Kerja Pembuatan Chip di Indonesia
Kampus Luar Negeri Bakal Diundang untuk Didik Calon Tenaga Kerja Pembuatan Chip di Indonesia

Kemenperin saat ini telah memiliki peta jalan industri padat karya terkait dengan sektor tekstil, elektronik, hingga sektor manufaktur lainnya.

Baca Selengkapnya