Mereka ragu proyek tol atas laut Jakarta-Surabaya terwujud
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan terus merawat ambisinya untuk membangun tol atas laut Jakarta-Surabaya. Menurutnya, itu menjadi solusi atas kesulitan membangun tol di darat di masa mendatang.
"Saya berharap diizinkan, apakah betul jalan tol yang di darat bisa selesai segera? Ini berpikir 10 tahun ke depan. Apakah satu tol bisa menampung kendaraan yang terus tumbuh seperti itu. Cikampek seperti itu padatnya. Apakah bisa buat tol lagi di darat," ujarnya, di Jakarta, Kamis (14/11).
Dahlan mengingatkan jika pembangunan tol di darat akan terus menemui kendala pembebasan lahan. Ini berbeda dengan pembangunan tol atas laut yang tidak membutuhkan lahan sehingga tidak membebani anggaran negara. Seluruh biaya pembangunan akan ditanggung oleh konsorsium 19 perusahaan pelat merah. "Pembangunan tol laut sangat urgen dan praktis. Lagian, tidak mengganggu keuangan negara."
-
Kenapa jalan tol di Indonesia terus dibangun? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) terus gencar membangun infrastruktur jalan tol untuk menekan biaya logistik.
-
Bagaimana Kementerian PUPR membangun tol IKN? Saat ini, Kementerian PUPR sedang melakukan pembangunan di tiga seksi, antara lain Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung 7,3 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km.
-
Bagaimana konstruksi jembatan Kali Kuto di tol Semarang-Batang? Jembatan itu merupakan jembatan pertama yang strukturnya dirakit secara langsung di lokasi pemasangan.
-
Kenapa jalan tol penting bagi ekonomi Indonesia? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
-
Kapan pembangunan tol Semarang-Batang dimulai? Dilansir dari Wikipedia, proyek tol ini dimulai pembangunannya dengan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo pada 17 Juni 2016 hingga November 2017.
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
Kendati demikian, masih ada saja sejumlah pihak yang masih meragukan keberhasilan megaproyek tersebut. Siapa saja mereka?
Menteri Pekerjaan Umum
Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto menyambut baik pembangunan tol atas laut Jakarta-Surabaya yang digagas koleganya itu. Namun, dia sendiri masih meragukan megaproyek itu bisa terwujud.?
"Menurut saya kasarnya ya kalau dari Jakarta-Surabaya di atas laut itu belum mungkin feasibility study dan analisis dampak lingkungannya dilakukan," katanya, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Proyek ini berbeda dengan tol atas laut yang baru saja dibangun di Bali. Tol yang satu ini dibangun secara terpotong-potong. "Jadi tidak begitu panjang. Itu bagus," kata Djoko.
Menurutnya, proyek infrastruktur yang realistis digarap untuk menghubungkan Jakarta-Surabaya saat ini adalah tol Trans-Jawa."Itu kan bisa dikembangkan."
Dirut Jasa Marga
Dahlan Iskan menunjuk PT Jasa Marga sebagai pemimpin konsorsium 19 BUMN penganggaran proyek tol atas laut Jakarta-Surabaya. Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman mengaku siap. Namun, dibalik kesiapannya itu, dia sendiri masih menyimpan keraguan bahwa tol atas laut Jakarta-Surabaya bisa dibangun seutuhnya.
Menurutnya, tol atas laut yang memungkinkan dibangun adalah dari Semarang ke Surabaya. Ini lantaran jalur Jakarta-Semarang sudah memiliki jaringan tol darat. "Nanti kalau paralel gitu investor jalan tol Jakarta-Semarang marah," ucap Adit, di Jakarta, Kamis (14/11).
Menurutnya, Jasa Marga sudah membuat tim kecil yang akan menjalankan tender konsultan feasibility study atau uji kelaikan. "Nanti baru kita ngomong ke pemerintah layak atau enggak layak. Tapi sepertinya enggak semuanya juga sekaligus."
Pengamat Transportasi
Pengamat Transportasi dari Unika Soegijapranata Djoko Setijowarno menilai rencana pembangunan tol atas laut Jakarta-Surabaya aneh dan tidak menarik. Rencana itu tumpang tindih dengan proyel tol trans-Jawa yang saat ini masih merugi. "Kondisi tol Pantura itu hanya untung saat musim Lebaran, yang cuma dua minggu itu," kata Djoko, di Jakarta, beberapa waktu lalu.?
menurutnya jalan tol yang menguntungkan tersebut hanya di wilayah Jakarta dan sekitarnya serta Surabaya dan sekitarnya. Jika ada operator yang untung pun, Djoko menilai hal tersebut hanyalah keuntungan semu. Maksudnya, kebijakan pembangunan jalan tol atas laut tersebut tentunya hanya akan dipakai oleh kendaraan pribadi roda empat. Masalahnya, kendaraan pribadi ini masih memakai bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
? (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Studi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Tak Bisa Rampung Tahun Ini, Jadi PR Kabinet Prabowo-Gibran?
Baca SelengkapnyaSelama ini akses Jawa dengan Bali mengandalkan transportasi laut.
Baca SelengkapnyaBudi Karya berharap ke depan program tol laut dapat ditingkatkan karena jarak antara kapal masih terbilang tinggi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kemanfaatan pembangunan jalan bebas hambatan itu banyak dirasakan oleh masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenko AHY tidak menjawab secara gamblang terkait kelanjutan pembangunan Kereta Cepat Jakarta - Surabaya.
Baca SelengkapnyaJalan Tol Puncak-Cianjur, memerlukan kajian mendalam dalam aspek dampak lingkungan dan potensi kebencanaan.
Baca SelengkapnyaKemacetan parah akan terjadi jika akses menuju pelabuhan Merak tidak ditata dengan baik.
Baca SelengkapnyaPolitikus Golkar Dave Laksono mendukung rencana pemerintah melanjutkan proyek tanggul laut raksasa (giant sea wall)
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah mengkaji pembangunan proyek tanggul laut raksasa, atau Giant Sea Wall di pesisir Pantura Jawa luar Jakarta.
Baca SelengkapnyaKepada pemerintahan selanjutnya Budi meminta untuk melanjutkan pembangunan yang sudah dilakukan dan memperbaiki yang belum baik.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR belum memiliki rencana untuk membangun tol maupun jembatan bawah laut yang menghubungkan Jawa-Bali.
Baca SelengkapnyaProyek tanggul laut raksasa yang sesungguhnya berada di Semarang-Demak.
Baca Selengkapnya