Meski Belum Ditunjuk, Menteri Perdagangan Baru Sudah Punya Agenda Padat
Merdeka.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sampai dengan hari ini belum juga memutuskan Menteri Perdagangan Indonesia untuk periode 2019-2024. Kendati begitu, agenda menteri perdagangan baru dipastikan telah padat menanti, setidaknya sampai dengan November 2019 ini.
Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) Kemendag, Iman Pambagyo menyebut, meski belum ditentukan siapa yang akan menjadi menteri perdagangan baru, sejumlah kegiatan perdagangan internasional sudah dijadwalkan.
"Minggu ini kita tunggu kabinet baru ini. Saya akan laporkan ke menteri perdagangan yang baru schedule karena akhir Oktober dan di November kita harus jalan," ungkapnya di kantornya, Selasa (22/10).
-
Siapa Menteri Perdagangan yang dikabarkan akan kembali menjabat di kabinet Prabowo-Gibran? Di antara sejumlah nama menteri yang kini menjabat, terdapat kabar bahwa beberapa di antaranya akan kembali mendapatkan posisi dalam kabinet yang akan datang. Salah satunya adalah Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, yang dikabarkan akan kembali menduduki kursi Menteri Koordinator Perekonomian, yang saat ini dipegang oleh Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang akan menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran? Otto tidak menjelaskan mengenai posisinya dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan datang. 'Tanya saja kepada Pak Presiden,' ujar Otto.
-
Siapa yang akan memutuskan menteri di kabinet? 'Enggak. Keputusannya di Pak Prabowo,' tegas dia.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk memperluas pasar ekspor? Kementerian Perdagangan terus memperluas pangsa ekspor produk Indonesia hingga ke Meksiko. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menggelar pameran Expo Indonesia en Mexico (EIM) pada 3--6 Agustus 2023 di kawasan World Trade Center, Mexico City, Meksiko dan menghadirkan 51 pelaku usaha di pameran tersebut.
-
Kapan Permendag baru berlaku? Permendag Nomor 22 Tahun 2023 dan Permendag Nomor 23 Tahun 2023 berlaku mulai 19 Juli 2023.
-
Siapa yang memimpin delegasi Kemenko Perekonomian? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong memimpin delegasi masing-masing negara dan membahas beberapa poin penting.
Sebagai contoh, sejumlah kegiatan tersebut adalah Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) Summit pada 4 November di Bangkok hingga ASEAN Summit ke-35 pada 31 Oktober hingga 4 November 2019 di Bangkok, Thailand. Selain kedua agenda itu, mendag baru juga dijadwalkan hadir dalam APEC CEO Summit di Chili, Santiago, pada 14-16 November mendatang.
"Habis dari Bangkok, harus ke Shanghai, lalu ke Santiago. Ya kita brief harus. Karena semua padat dan dekat waktunya," tandasnya.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin menegaskan, PKB saat ini pada posisi menunggu arahan dari Prabowo sebagai presiden terpilih perihal kursi menteri.
Baca SelengkapnyaPerempuan yang akrab disapa Roro ini mengaku siap membantu Menteri Perdagangan Budi Santoso.
Baca SelengkapnyaTapi dia juga menegaskannya para calon menteri-menteri tersebut tentunya harus terlebih dahulu menghadap lebih dahulu ke Prabowo.
Baca SelengkapnyaBudi enggan membocorkan posisi apa yang akan ditempatinya kelak di kabinet Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaRoro sendiri menjadi salah satu yang akan ikut outbound di Magelang.
Baca SelengkapnyaInformasi yang beredar ada tiga nama dari PDIP yang digadang masuk bursa kabinet.
Baca SelengkapnyaPermendag 8 Tahun 2024 terbit untuk mengatasi permasalahan tertahannya 26.000 kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan Tanjung Perak, Surabaya.
Baca SelengkapnyaPolitikus PPP Sandiaga Uno mengaku belum mendapatkan surat penugasan dari partainya untuk maju pada Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAnthony meyakini, Budi dipilih karena dianggap paling paham segala persoalan di Kemendag.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan dirinya masih menunggu arahan para ketua umum partai politik untuk maju Pilgub 2024.
Baca SelengkapnyaPerihal nomenklatur menteri di kabinet Prabowo-Gibran juga masih sangat dinamis.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya