Motor Listrik Gesits Akan Ikut Mejeng di IIMS

Merdeka.com - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir menyebutkan motor listrik Gesits akan ikut mejeng dalam gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) pada 25 April mendatang.

"Ini sudah mulai publik pada acara tanggal 25 April ini ada IIIMS yang disini tempatnya juga. Nanti lihat mulai spek dan harga," kata Nasir saat ditemui dalam acara Indonesia Startup Summit di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (10/4).

Kendati demikian, dia enggan mengungkapkan kisaran harga jual motor listrik tersebut. Namun dia memastikan harga Gesits dipatok kompetitif dengan harga sepeda motor lainnya di pasaran saat ini.

"Harganya kompetitif. pokoknya kalau you beli motor yang sekarang ada, ini (harga Gesits) jauh lebih baik. Motor listrik itu sekarang Jepang mengeluarkan Rp 64 juta loh. Kalau kita nanti kita harus lebih kecil dari itu," dia menambahkan.

Dengan dipasarkannya Gesits, dia berharap Indonesia akan memiliki brand sepeda motor sendiri. Gesits akan diproduksi massal mulai bulan ini sebanyak 5.000 unit per bulan.

"Motor Gesits ini harapannya, pertama di Indonesia ternyata itu tadi kita tidak punya prinsipal product Indonesia. Kita lihat produk motor yang dipakai masyarakat apakah itu buatan Indonesia ? semua kan hanya di assembly (perakitannya) di Indonesia ya kan. Sekarang ini (Gesits) adalah betul-betul buatan Indonesia," ujarnya.

Kendati demikian, Gesits baru akan dipasarkan di Jabodetabek, mengingat infrastruktur stasiun isi ulang tenaga listriknya masih terbatas. "Jabodetabek awalnya karena kami harus menyiapkan stasiun-stasiun pengisian bahan bakar juga. Kami sudah bekerja sama dengan Pertamina, PLN untuk menyiapkan semua. Rechargingnya butuh 3 jam," tutupnya.

Sepeda motor listrik Gesits hasil kolaborasi PT Gesits Technologies Indo (GTI) dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, telah diperkenalkan langsung ke Presiden Jokowi November 2018.

Gesits diproduksi oleh PT Wijaya Manufakturing (WIMA), perusahaan konsorsium PT Gesits Technologies Indo (GTI) dengan anak perusahaan BUMN PT Wijaya Karya Industri dan Konstruksi (PT WIKA).

Motor listrik Gesits akan diproduksi massal di pabrik perakitan yang berada di kawasan industri Wijaya Karya di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Pabrik perakitan itu mampu memproduksi 50.000 unit per tahun dan bisa ditingkatkan hingga 100.000 unit per tahun.