Mudik 2017, tol Batang-Semarang cuma bisa dilalui sampai Gringsing
Merdeka.com - PT Jasa Marga Semarang Batang (JSB) mengumumkan bahwa ruas tol Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer yang sedang dalam pengerjaan, siap dilalui pemudik secara fungsional sampai Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
"Ya, secara fungsional yang paling siap untuk ruas Batang-Semarang ini sampai Gringsing atau sekitar 40 kilometer," kata Dirut PT JSB, Saut Simatupang seperti ditulis Antara, Selasa (23/5).
Penegasan tersebut disampaikan untuk memberikan penjelasan dan klarifikasi ke publik terkait dengan informasi kesiapan jalan tol fungsional setelah exit Brebes.
-
Kapan Jalur Jalan Lintas Selatan akan selesai? Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DIY menargetkan penyelesaian pembangunan Jalur Pansela seutuhnya di Provinsi DIY pada tahun 2024.
-
Kapan jalan tembus Blora-Ngawi akan selesai? Melalui dana Inpres 2023, mimpi itu akan segera terwujud.
-
Kenapa jalan tol di Indonesia terus dibangun? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) terus gencar membangun infrastruktur jalan tol untuk menekan biaya logistik.
-
Apa saja sisa jalur kereta api Rangkasbitung - Pandeglang yang masih terlihat? Bentuknya di beberapa titik masih tampak utuh, bahkan dengan bantalan kayunya yang rapuh.Salah satu lokasi yang sisa relnya masih terlihat adalah di Kampung Rumput, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak.
-
Bagaimana jalan Tol Cianjur akan dibangun? Terusan Tol Bocimi ini rencananya akan dibangun setelah pengerjaan Tol Bocimi seksi II dan III Bocimi rampung.
-
Bagaimana kondisi jalur kereta api Rangkasbitung - Pandeglang saat ini? Bekas rel kereta api masih terlihat di kawasan Rangkasbitung hingga Pandeglang. Kondisinya tampak usang dan sebagian besar berkarat. Bahkan ada beberapa rel sudah hampir terkubur hingga tembus ke rumah-rumah warga.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera), Basuki Hadimuljono pernah menyebutkan jalur fungsional tol Angkutan Lebaran 2017 adalah hingga Ngaliyan, Semarang (seksi lima proyek tol Batang-Semarang).
Sedangkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan jalur fungsional untuk mudik 2017 via tol secara fungsional sampai Weleri, Kabupaten Kendal (seksi tiga proyek tol Batang-Semarang).
Saut melanjutkan untuk ruas sisanya yaitu Gringsing-Ngaliyan akan tetap dikerjakan, hanya saja kemungkinan lapisan beton dasar (lean concrete/LC) belum siap atau tak sempat diselesaikan.
"Sehingga mungkin saja bisa tembus sampai Ngaliyan Semarang, tapi belum layak karena masih ada jalan tanah, bukan LC lebar tujuh meter dan ketebalan beton 10 cm," kata Saut.
Saut juga menyebutkan bahwa progres secara keseluruhan jalur fungsional sampai saat ini yang siap adalah 76 persen dan sisanya 24 persen. "Secara keseluruhan progres konstruksi proyek ini adalah 25 persen dan lahan sudah 83,59 persen. Diharapkan sampai akhir Mei persoalan lahan sudah selesai atau terbebas," kata Saut.
Dia juga menambahkan jalur fungsional sudah siap dilalui pemudik mulai H-10 atau 15 Juni 2017. "Tambahan tol fungsional dari Exit Brebes hingga Gringsing sekitar 110 km. Itu lumayan untuk mengurangi kepadatan di jalan nasional," katanya.
Soal Ngaliyan, Saut juga menyinggung mengapa Menteri PU-Pera Basuki Hadimuljono menyebut secara fungsional bisa sampai Ngaliyan, karena hal itu dengan asumsi pembebasan lahan selesai akhir 2016. "Waktu itu kami laporkan jika lahan tuntas akhir Desember maka secara fungsional untuk mudik tahun ini bisa sampai Ngaliyan," kata Saut.
Ruas tol Batang-Semarang sepanjang 75 km merupakan bagian dari Tol Trans Jawa dan ditargetkan selesai dan beroperasi pada triwulan IV 2018. Ruas ini melewati tiga kabupaten/kota yakni Kabupaten Batang, Kabupaten Kendal dan Kota Semarang.
Pemilik konsesi ruas ini adalah PT JSB dengan pemilik saham 60 persen PT Jasa Marga Tbk dan 40 persen Waskita Toll Road, anak usaha PT Waskita Karya.
PT JSB juga memiliki konsesi 25 km untuk tol di Trans Sumatera yakni di ruas Terganggi Besar-Kayu Agung.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Amblasnya Jalan Olimo, Jakarta Barat sempat membuat kemacetan sepanjang 2 km.
Baca SelengkapnyaPemberlakuan jalur tol fungsional akan dimulai pukul 06.00 sd 17.00 WIB
Baca SelengkapnyaJalan tembus itu melewati tengah ladang jagung berbukit dan hutan jati.
Baca SelengkapnyaSetelah musibah longsor beberapa waktu lalu, hari ini Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) kembali difungsikan.
Baca Selengkapnyapembangunan polder jadi sumber masalah atas kemacetan di Jalan TB Simatupang-Tanjung Barat.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan karena sedang dilakukan perbaikan pasca peristiwa longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi.
Baca SelengkapnyaPerkembangan proyek LRT Jakarta Fase 1B ini disebut telah sesuai dengan rencana.
Baca SelengkapnyaKonstruksi Jalan Tol sepanjang 5,40 Km dengan progres telah mencapai tahap akhir penyelesaian, ditargetkan selesai dioperasikan pada Kuartal 3 2024.
Baca SelengkapnyaSemua pembangunan di IKN Semua dijalankan sesuai standar operasional yang tertuang di dalam kontrak
Baca SelengkapnyaJalan tersebut belum dilengkapi rambu-rambu lalu lintas yang memadai, termasuk Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL).
Baca SelengkapnyaCegah Kemacetan di Jalan Lintas Timur Sumsel, Tol Kapang Betung Difungsionalkan saat Mudik Lebaran
Baca SelengkapnyaKetiga, terdapat tambahan operasional sebanyak satu lajur secara fungsional di ruas tol Palikanci kilometer 208+150 sampai kilometer 210+190.
Baca Selengkapnya