Mulai hari ini, Lion Air buka penerbangan Solo-Kuala Lumpur

Merdeka.com - Setelah maskapai Air Asia membuka kembali rute Solo-Kuala Lumpur pertengahan Januari lalu, kini giliran maskapai Lion Air melakukan hal yang sama. Berbeda dengan Air Asia yang hanya terbang 3 kali dalam sepekan, penerbangan baru Lion Air ke Negeri Jiran bakal dilayani setiap hari.

Presiden Direktur Lion Grup Edward Sirait mengatakan, penerbangan Solo-Kuala Lumpur (Malaysia)-Solo dimulai 22 Februari 2017. Penerbangan Solo-Kuala Lumpur dengan pesawat JT 170 berangkat pukul 10.40 WIB dan tiba di Kuala Lumpur pukul 13.50 waktu setempat. Dari Kuala Lumpur dengan pesawat JT 171 berangkat pukul 14.50 waktu setempat dan tiba di Solo pukul 16.10 WIB.

"Pembukaan penerbangan Solo-Kuala Lumpur ini merupakan pengembangan jaringan konektivitas Lion Air di Solo yang menjadikan Bandara Internasional Adi Soemarmo sebagai bandara penghubung, yang pada Oktober 2016 lalu diresmikan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi," ujar Edward disela peresmian penerbangan pertama di Bandara Internasional Adi Soemarmo, Rabu (22/2).

Dia berharap dengan pembukaan rute langsung tersebut bisa memberikan kemudahan bagi masyarakat Solo dan sekitarnya untuk terbang ke Malaysia. Selain itu juga untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta.

"Di Malaysia kita juga punya maskapai Malindo Air. Kita berharap penumpang bisa melanjutkan perjalanan ke sejumlah negara lainnya. Dari Kuala Lumpur bisa ke Thailand, Australia, Bangladesh, Taiwan, China, Vietnam, Srilanka, Nepal, India dan Singapura," imbuh Edward.

Sebaliknya, dia berharap para wisatawan manca negara juga akan melakukan kunjungan ke Solo dan sekitarnya yang mempunyai pesona wisata budaya Indonesia. Setelah Solo, dia menambahkan, pada 25 Februari ini Lion Air juga membuka rute yang sama dari Surabaya. Sehingga beberapa kota di Indonesia akan terhubung langsung dengan Malaysia.

"Harapannya, dengan akses rute baru ini, masyarakat bisa lebih mudah dan terbantu untuk bepergian ke Kuala Lumpur, baik untuk berbisnis, wisata maupun kepentingan lainnya," ucapnya.