Musim giling mundur, Kemendag akui stok gula nasional menyusut
Merdeka.com - Pemerintah mengakui stok gula nasional menipis. Ini lantaran terjadi kemunduran musim panen dari biasanya April-Mei menjadi Juni.
"Biasanya gula nasional surplus, bulan ini malah bisa dibilang berimbang antara stok dan kebutuhan. Tapi, sekarang masih cukup sebelum musim giling tiba," ungkap Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Srie Agustina di Palembang, Sabtu (14/5).
Dia menyebut stok gula hingga menjelang Ramadan sekitar 230 ribu ton. Sedikit di atas kebutuhan gula yang mencapai 220 ribu ton per bulan.
-
Kenapa harga gula naik? Kenaikan harga gula cukup tinggi hingga mencapai Rp4.000 per kilogram. Gula pasir eceran yang biasanya dihargai Rp12.000 per kilogram kini menjadi Rp17.000 per kilogram. Begitu juga dengan gula premium yang semula harganya Rp14.000 per kilogram kini menjadi Rp18.000 per kilogram.
-
Bagaimana jus buah memicu lonjakan gula? Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Ika Devi, menjelaskan melalui akun Instagramnya @dokterikadevi bahwa saat buah dijus, kandungan gula di dalamnya terpecah, mengubah fruktosa menjadi glukosa yang dengan cepat diserap tubuh. Akibatnya, kadar gula darah dapat melonjak.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Dimana harga kedelai naik? Di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat misalnya, melambungnya harga kedelai tersebut turut memengaruhi pola produksi para produsen tahu, salah satunya Nana Suryana di Kelurahan Nagri Kidul.
-
Apa saja pemicu lonjakan gula darah? Berdasarkan penelitian yang dikumpulkan pada Rabu (26/6/2024), berikut tiga faktor tersembunyi yang bisa memicu kenaikan kadar gula darah yang sering terabaikan.
-
Bagaimana cukai mempengaruhi konsumsi gula? Menurut WHO, cukai ini dapat menjadi langkah efektif untuk menurunkan konsumsi gula. Data mereka menunjukkan bahwa kenaikan harga minuman berpemanis hingga 20 persen dapat menurunkan konsumsi hingga 20 persen, sehingga membantu mencegah obesitas dan diabetes.
Akibatnya, dalam beberapa pekan terakhir, harga gula di pasaran mengalami lonjakan. Tercatat, rata-rata harga gula putih secara nasional Rp 14.800 per kilogram. Bahkan, di sebagian wilayah timur Indonesia mencapai Rp 16 ribu per kilogram.
"Memang relatif naik, tapi tidak terlalu tinggi. Ini juga karena permintaan lebih banyak sementara stok berkurang," ujarnya.
Meski demikian, pemerintah belum memutuskan impor gula. Srie optimistis, pascamusim giling, stok gula cukup hingga akhir tahun.
"Paling tidak awal atau pertengahan Juni nanti sudah normal begitu musim giling selesai. Harganya juga bisa kembali normal, paling tidak Rp 12.000-Rp 12.500 per kilogramnya."
Guna menahan harga gula, Kemendag menggelar operasi pasar gula putih kristal di sejumlah daerah. Seperti Bandung, Surabaya, Cirebon, Medan, dan Palembang.
"Di Palembang hari ini kami lepas 18 ton gula untuk operasi pasar. Ada 10 titik penjualan. Harganya Rp 12 ribu per kilogram. Tapi, setiap warga hanya boleh membeli 3 kg saja."
Direktur PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) Charles Sitorus mengatakan, operasi pasar gula akan terus berlangsung hingga Ramadan mendatang. PPI adalah perusahaan pelat merah yang ditunjuk untuk melaksanakan operasi pasar.
"Kami memastikan stok gula akan aman sampai Idul Fitri mendatang. Operasi pasar ini juga biar pasaran mengikuti harga yang kita tetapkan." (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenaikan harga gula ini sudah terjadi sekitar satu hingga dua minggu terakhir.
Baca SelengkapnyaHarga gula dunia terus mengalami peningkatan yang disebabkan beberapa faktor.
Baca SelengkapnyaAcuan harga mempertimbangkan harga gula di produsen atau harga internasional, biaya kemasan, biaya distribusi, dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga gula ini jauh melampaui dari harga eceran tertinggi (HET) sebesar Rp14.500 per kilogram.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaGula merupakan bahan baku utama bagi industri minuman Indonesia. Sehingga, dengan naiknya harga gula dunia membuat pelaku usaha terbebani.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga beras.
Baca SelengkapnyaSaat ini harga beras kualitas premium rata-rata telah mencapai Rp18.000 per kilogram. Angka ini naik hingga 20 persen dari harga normal tahun 2023.
Baca SelengkapnyaHarga beras di tingkat penggilingan mengalami penurunan, dari awal bulan puasa seharga Rp12.500 per kilogram hingga kini menjadi Rp10.500 per kilogram.
Baca Selengkapnyaresiden Joko Widodo mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 40 tahun 2023 tentang Percepatan Swasembada Gula.
Baca SelengkapnyaMendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga
Baca SelengkapnyaBahkan, pelanggan terpaksa merogoh uang lebih dari biasanya untuk menambah porsi nasi agar menjadi lebih banyak.
Baca Selengkapnya