Nasabah PNM Mekaar Capai 13,5 Juta, Jokowi: Bukti Pemerintah Juga Urus UMK
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut nasabah Kredit dari PT Penanaman Modal Madani (PNM) Mekaar tahun ini telah mencapai 13,5 juta debitur. Angka ini melonjak drastis dalam 6 tahun terakhir yang nasabahnya hanya 500 ribu debitur saja.
Di mana mayoritas nasabah PNM Mekaar merupakan ibu rumah tangga biasa. Mereka mendapatkan modal untuk menjalankan usaha kecil-kecilan, seperti menjual gorengan, mie, hingga berjualan di pasar.
"Nasabahnya 2016 ini 500 ribu dan sekarang sudah 13,5 juta orang. Yang pinjam ini 90 persen penerimanya ibu-ibu. Dipakai buat jualan gorengan, mi, jualan di pasar. Usaha produktif semuanya," kata Jokowi dalam acara Penyerahan Kredit Usaha Rakyat (KUR) Klaster di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (19/12).
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Kapan Jokowi berjanji untuk mengurangi utang? Menariknya, netizen di media sosial mencari jejak digital Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat masa kampanye tahun 2014 lalu. Kala itu, Jokowi sempat berjanji untuk mengurangi utang, tapi nyatanya malah sebaliknya.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Apa kerugian negara akibat korupsi Bansos Jokowi? 'Kerugian sementara Rp125 milyar,' pungkasnya.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
Pemberian modal ini sebagai bentuk kehadiran pemerintah bagi para pelaku usaha mikro dan kecil. Sehingga perhatian pemerintah tidak hanya kepada pengusaha besar saja. "Jangan sampai ini ada pendapat pemerintah tidak perhatian kepada yang mikro dan kecil. Itu keliru besar sekali," kata dia.
Kepada Direktur Utama PT PNM, Jokowi telah menugaskan untuk terus memberikan pembiayaan kepada pelaku usaha mikro dan kecil. Dia menargetkan jumlah debitur PNM di tahun 2024 harus tembus 20 juta.
"Dari 500 ribu sekarang sudah 13,5 juta dan target saya masuk ke 2024 ini mencapai 20 juta debitur" ungkapnya.
Dari sisi plafon, pinjaman PNM Mekaar mulai dari Rp1 juta sampai Rp5 juta. Jokowi mengatakan bila usaha para debitur ini makin berkembang, dia menyarankan untuk ditambah permodalannya dengan pindah ke program KUR dari perbankan. Sehingga pelaku usaha ini bisa naik kelas dan bisnisnya makin besar.
"Kalau sudah bisa masuk ke PNM Mekaar dan lulus, masukkan ke KUR. Didorong buat BRI atau BNI agar plafon kreditnya lebih besar. Dari 13,5 juta ini ada ratusan ribu yang naik kelas tiap tahunnya, jadi memang jenjangnya sepert itu," kata dia.
Jokowi mengingatkan agar pihak pemberi kredit juga mempertimbangkan jenis usaha yang dijalankan. Hal ini sebagai upaya mengantisipasi agar modal usaha yang diberikan tidak digunakan untuk belanja barang yang konsumtif.
"Jangan sampai usahanya jualan gorengan, pinjamannya Rp 100 juta. Ini nanti malah jadi barang konsumtif yang tidak produktif," pungkasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyaluran kredit PNM Mekaar menembus Rp244 triliun selama kurun waktu 2015 sampai 2024.
Baca SelengkapnyaSejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaErick mengatakan BUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan nasabah PNM yang begitu pesat hingga kini berada di angka 15,2 juta nasabah.
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengapresiasi pencapaian PNM yang mencapai telah mencapai target pada 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menyediakan berbagai skema pembiayaan untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah.
Baca SelengkapnyaBUMN dan UMKM harus terus berkolaborasi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa aspek syarat untuk UMKM dalam mendapatkan hapus tagih.
Baca SelengkapnyaPada periode Januari-September 2023, BRI telah berhasil menaikkelaskan pelaku usaha sebanyak 2,3 juta debitur.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, pembukaan akses tersebut yang perlu didorong pada UMKM. Sehingga menciptakan peluang-peluang pasar baru bagi produknya.
Baca SelengkapnyaKepala Negara mengapresiasi langkah digitalisasi yang berhasil menyentuh masyarakat kecil.
Baca SelengkapnyaPembiayaan UMKM harus dipermudah, karena penyaluran kredit perbankan ke UMKM baru 21 persen dari total kredit yang ada.
Baca Selengkapnya