Newmont bisa mulai ekspor 200.000 ton konsentrat pekan ini
Merdeka.com - Babak baru antara pemerintah dan PT Newmont Nusa Tenggara (NTT) akan segera dimulai setelah pihak Newmont mencabut gugatan atas UU minerba di arbitrase internasional. Babak tersebut adalah izin untuk Newmont mengekspor konsentrat. Mengikuti jejak koleganya, PT Freeport Indonesia.
Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Sukhyar menuturkan, rekomendasi izin ekspor konsentrat akan termuat dalam Mou yang ditandatangani besok, Rabu (3/9). Setelah mendapat lampu hijau dari Kementerian ESDM, rekomendasi ekspor bakal harus diurus ke Kementerian ESDM dan akan diproses 2 kali 24 jam.
Sukhyar memastikan, Newmont bisa mulai kembali ekspor konsentrat pekan ini dengan menyelesaikan bea keluar dan uang jaminan pembangunan smelter terlebih dahulu.
-
Kenapa Smelter Freeport dibangun? Smelter yang dikerjakan Yoga ini menjadi bagian program hilirisasi hasil tambang yang digeber pemerintahan Jokowi.
-
Dimana smelter Freeport dibangun? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
-
Kapan Smelter Freeport diresmikan? Smelter itu telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Senin 23 September 2024.
-
Apa saja yang wajib dilakukan leasing sebelum menarik mobil? Sebelum melakukan penarikan, leasing wajib mengirimkan surat peringatan kepada debitur.
-
Siapa yang memimpin pembangunan Smelter? Pemimpin diskusi itu adalah Yoga Amaliasari, perempuan tangguh di balik pembangunan Smelter Manyar PT Freeport Indonesia di Kawasan Java Integrated Industrial Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur.
-
Bagaimana Jokowi mendorong Freeport bangun smelter? Jokowi lantas mencari cara karena sulit mendorong PT Freeport untuk membangun industri smelter. Kemudian, Jokowi meminta BUMN membeli saham mayoritas bagi PT Freeport.'Sehingga kita sekarang memiliki saham mayoritas 51 persen. Setelah kita mayoritas, baru saya perintah BUMN-nya agar industri smelternya segera dibangun,' pungkas Jokowi.
"Melapor ke Menko semua disetujui besok tentu saja saya teken dengan Martiono (MoU). Akan lancar, Newmont bisa melanjutkan jaminan smelter, membuat rekomendasi ekspor konsentrat dan membayar bea keluar," ucap Sukhyar di Kantornya, Tebet, Jakarta, Selasa (2/9).
Jika semua lancar, otomatis Newmont bisa mulai ekspor konsentrat mentah. Sukhyar menyebut Newmont akan melakukan ekspor sebanyak 200.000 ton konsentrat mentah dengan nilai USD 400 juta atau sekitar Rp 4,5 triliun.
"Minggu ini bisa ekspor maksimum 200.000 ton konsentrat sampai akhir tahun. Itu nilainya sekitar USD 400 juta," tegasnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PT AMNT mendapatkan izin ekspor konsentrat tembaga yang berlaku hingga akhir tahun ini.
Baca SelengkapnyaIzin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) yang saat ini berlaku hingga 31 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaKebijakan ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 71 Tahun 2023 tentang Penetapan Barang Ekspor yang Dikenakan Bea Keluar dan Tarif Bea Keluar
Baca SelengkapnyaOutput dari smelter tembaga tersebut sekitar 650.000 ton katoda tembaga.
Baca SelengkapnyaKarena kondisi pandemi Covid-19 pembangunan smelter Freeport sempat terganggu.
Baca SelengkapnyaSaat ditanya terkait kepastian jadwal peresmian tersebut, dia berharap itu bisa cocok dengan jadwal Jokowi.
Baca SelengkapnyaFreeport Indonesia tinggal melanjutkan kegiatan ekspor konsentrat tembaga. Setidaknya, hingga 31 Desember 2024 ini.
Baca SelengkapnyaKebijakan hilirisasi di Indonesia tetap menarik bagi investor asing.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN menilai bahwa saat ini negara-negara besar seperti China, Amerika kembali melirik emas sebagai investasi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menargetkan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi akhirnya mengungkapkan pekerjaan berat dan melelahkan selama 10 tahun menjabat sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaPemerintah sudah balik modal atau mencapai titik break-even dari pembelian saham Freeport sebesar 51 persen pada 2018.
Baca Selengkapnya