Nilai tukar Rupiah menguat tipis ke Rp 13.096 per USD
Merdeka.com - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) dibuka menguat tipis di perdagangan hari ini, Selasa (12/7). Rupiah dibuka di level Rp 13.096 atau menguat dibanding penutupan perdagangan kemarin di Rp 13.107 per USD.
Mengutip data Bloomberg, usai pembukaan Rupiah kembali melemah dan sempat menyentuh Rp 13.165 per USD di 10 menit awal perdagangan. Namun setelah itu, Rupiah kembali menguat ke Rp 13.121 per USD.
Kepala BPS Suryamin mengatakan nilai tukar Rupiah terapresiasi sebesar 3,13 persen terhadap Dolar Australia (AUD). Level tertinggi rata-rata nasional kurs tengah eceran Rupiah ini terjadi pada Minggu ketiga Mei 2016 yang mencapai Rp 9.727,93 per AUD.
-
Apa Redenominasi Rupiah itu? Bank Indonesia memastikan bahwa rencana redenominasi rupiah atau Rp1.000 ke Rp1 masih terus berjalan.
-
Apa itu Redenominasi Rupiah? Redenominasi adalah proses penyederhanaan mata uang. Redenominasi menghapuskan angka nol (0) dari nominal mata uang yang ada.
-
Kapan rupiah mengalami devaluasi pertama? Pada 7 Maret 1946, pemerintah mendevaluasi nilai tukar rupiah sebesar 29,12 persen, dari Rp1,88 per USD1 menjadi Rp2,65 per USD1.
-
Kenapa rupiah Indonesia hiperinflasi pada tahun 1963-1965? Di awal kemerdekaan Indonesia, sistem nilai tukar rupiah yang diterapkan yaitu kurs tetap. Artinya, sebuah negara harus ada cadangan devisa yang terkontrol. Akan tetapi sebagai negara baru Indonesia hanya punya sedikit cadangan devisa. Ekonomi Indonesia kemudian diperburuk saat bergulirnya agresi militer Belanda II.
-
Apa dampak pelemahan Rupiah terhadap harga kedelai? Harga kedelai impor kembali mengalami kenaikan dan berdampak pada pelemahan nilai tukar rupiah. Kondisi ini tentunya sangat memberatkan para pelaku usaha tempe dan tahu.
-
Mengapa Redenominasi Rupiah diusulkan? Redenominasi bertujuan untuk menyederhanakan jumlah digit pada pecahan rupiah tanpa mengurangi daya beli, harga atau nilai rupiah terhadap harga barang dan/atau jasa.
"Kurs ini menguat sebesar 161,3 poin pada minggu pertama Mei. Sedangkan pada minggu terakhir Mei juga menguat sebesar 316,59 poin atau 3,13 persen dibanding minggu terakhir April," kata Suryamin di Kantornya, Jakarta, Rabu (15/6).
Sementara itu, Rupiah terdepresiasi sebesar 3,14 persen terhadap Dolar Amerika Serikat (USD). Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran Rupiah terhadap Dolar AS ini terjadi pada minggu keempat Mei 2016 yang mencapai Rp 13.571,96 per USD.
"Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat ini cenderung terdepresiasi lebih kuat dibandingkan dengan minggu terakhir April 2016," imbuhnya.
Untuk Yen Jepang, nilai tukar Rupiah terdepresiasi sebesar 3,31 persen. Di mana level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran Rupiah terhadap Yen Jepang ini terjadi pada minggu keempat Mei 2016 yang mencapai Rp 122,83 per Yen.
Sedangkan untuk Euro, nilai tukar Rupiah terdepresiasi sebesar 1,55 persen. Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran Rupiah terhadap Euro ini terjadi pada minggu keempat Mei 2016 yang mencapai Rp 15.153 per Euro.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rupiah anjlok 38 poin setelah sebelumnya menyentuh level Rp16.375 per dolar AS pada Selasa (25/6).
Baca SelengkapnyaAda dua pertimbangan yang membuat rupiah kembali melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaHal ini membuat nilai tukar mata uang dolar AS semakin menguat dibandingkan mata uang negara maju maupun berkembang, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaPada Jumat (8/9), nilai tukar rupiah berada di level Rp 15.327 per USD.
Baca SelengkapnyaRupiah kembali melemah pada perdagangan Selasa sore, 3 September 2024.
Baca SelengkapnyaRupiah kembali melemah hingga ke level Rp16.000 terhadap mata uang dolar AS seperti yang pernah dialami Indonesia saat krisis moneter 1998.
Baca SelengkapnyaTernyata ini biang kerok nilai tukar Rupiah terhadap dollar Amerika Serikat anjlok ke level Rp16.026 di hari ketiga lebaran Idulfitri.
Baca SelengkapnyaPasar telah mengalami minggu yang kacau, sebagian besar dipicu oleh angka penggajian Amerika.
Baca SelengkapnyaPelemahan rupiah terjadi karena pelaku pasar masih terpengaruh dengan sikap bank sentral yang tidak terburu-buru memangkas suku bunga.
Baca SelengkapnyaMengutip data Bloomberg, nilai tukar Rupiah diperdagangkan di level Rp16.255 per USD pada Senin (29/4).
Baca SelengkapnyaPada Selasa (14/5), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan di Jakarta ditutup melemah di tengah pasar menantikan data inflasi Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaNilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis (16/5) dibuka naik di tengah surplus neraca perdagangan domestik pada April 2024.
Baca Selengkapnya