Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

OJK dan LPS Dorong Tingkatkan Literasi Keuangan Investor Ritel

OJK dan LPS Dorong Tingkatkan Literasi Keuangan Investor Ritel Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso. ©2020 Liputan6.com/JohanTallo

Merdeka.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan pihaknya terus mendorong peningkatan literasi keuangan. Hal ini sejalan dengan terus bertambahnya jumlah investor individu yang membeli berbagai instrumen investasi keuangan.

Menurutnya, literasi keuangan bisa melindungi para investor dari investasi ilegal dan memitigasi investasi yang berorientasi pada keuntungan jangka pendek tanpa mempertimbangkan risiko, legalitas produk dan kewajaran dalam penawaran.

"Literasi keuangan menjadi aspek penting bagi investor ritel yang menjadi follower di pasar modal sehingga dapat melindungi investor dari investasi ilegal dan memitigasi investasi yang hanya berorientasi pada keuntungan jangka pendek yang tinggi," kata Wimboh dalam Virtual Opening Literasi Keuangan Indonesia Terdepan (Like IT), Jakarta, Selasa (3/8).

Orang lain juga bertanya?

Sampai Juni 2021, OJK tercatat jumlah investor di pasar modal meningkat menjadi 5,60 juta (96 persen yoy). Pertumbuhan tersebut didominasi oleh investor ritel terutama kalangan milenial yang mencapai 70 persen.

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan negara harus bisa menciptakan pasar keuangan yang efisien dan lebih dalam. Sehingga akan meningkatkan efisiensi pasar keuangan dan mampu menjangkau pasar keuangan yang lebih luas hingga ke seluruh lapisan masyarakat.

"Terciptanya pasar keuangan yang efisien dan dalam akan meningkatkan efisiensi pasar keuangan serta memperluas jangkauan pasar keuangan," kata dia Purbaya dalam acara yang sama.

Caranya lanjut dia, dengan menciptakan kemudahan akses dan pilihan investasi yang lebih beragam. Sehingga masyarakat sebagai calon investor ritel bisa memilih produk jasa keuangan sesuai dengan minat dan kemampuannya. Sehingga pasar keuangan bisa mendukung pembangunan nasional yang lebih baik.

"Pasar keuangan yang efisien dan dalam akan turut mendukung terwujudnya stabilitas sistem keuangan yang lebih baik," kata dia.

Purbaya mengatakan LPS sebagai bagian dari otoritas regulator di industri perbankan, akan juga hadir untuk memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan nasional lewat program penjaminan simpanan. Saat ini, semua bank yang beroperasi di Indonesia telah menjadi peserta penjaminan LPS, baik bank umum maupun BPR/BPRS.

Pemerintah akan terus mengembangkan instrumen inovatif lainnya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berinvestasi di pasar keuangan. Selain untuk mewujudkan sektor keuangan Indonesia yang inklusif, partisipasi generasi muda dan masyarakat dalam berinvestasi dapat mendorong kemandirian bangsa untuk pembiayaan pembangunan di Indonesia dan menjadi penunjang stabilitas sektor keuangan yang lebih kuat.

Maka, untuk memberikan literasi keuangan kepada masyarakat, pemerintah dan berbagai otoritas bekerja sama dalam memberikan literasi keuangan. Literasi berseri ini akan memberikan pemahaman mengenai produk atau investasi di surat berharga negara, produk pasar modal serta bagaimana mengelola keuangan secara bijak.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei OJK: Literasi Keuangan di Indonesia Sangat Jomplang
Survei OJK: Literasi Keuangan di Indonesia Sangat Jomplang

OJK berkomitmen akan terus mengedukasi masyarakat mengenai sektor jasa keuangan pada berbagai aspek.

Baca Selengkapnya
Data OJK: Investor Kripto Bertambah Jadi 21,17 Juta, NIlai Transaksi Rp33,6 Triliun
Data OJK: Investor Kripto Bertambah Jadi 21,17 Juta, NIlai Transaksi Rp33,6 Triliun

Nilai transaksi aset kripto domestik mengalami peningkatan yang signifikan di sepanjang tahun 2024, yakni mencapai Rp426,69 triliun.

Baca Selengkapnya
OJK Ikut Dorong Kemajuan UMKM
OJK Ikut Dorong Kemajuan UMKM

UMKM antara lain melalui perluasan literasi keuangan secara berkelanjutan kepada pelaku UMKM di berbagai daerah.

Baca Selengkapnya
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan dan Tingkatkan Pelindungan Konsumen
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan dan Tingkatkan Pelindungan Konsumen

OJK terus mendorong literasi dan inklusi keuangan serta meningkatkan pelindungan konsumen.

Baca Selengkapnya
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan ke Komunitas Perempuan
OJK Gencarkan Edukasi Keuangan ke Komunitas Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan secara aktif terus mendorong peningkatan literasi keuangan masyarakat.

Baca Selengkapnya
OJK: Investor Pasar Modal Didominasi Generasi Milenial dan Gen Z
OJK: Investor Pasar Modal Didominasi Generasi Milenial dan Gen Z

Perkembangan jumlah investor ritel cukup pesat karena OJK mendorong transformasi digital di seluruh aspek,

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Edukasi Guru hingga Pelaku UMKM di Blora
Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Edukasi Guru hingga Pelaku UMKM di Blora

Kegiatan tersebut bagian dari upaya OJK dalam memberikanedukasi mengenai literasi keuangan.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Edukasi Perempuan di Banjarmasin
Tingkatkan Literasi Keuangan, OJK Edukasi Perempuan di Banjarmasin

Friderica mengharapkan perempuan yang terliterasi dengan baik akan mampu menggunakan produk dan layanan jasa keuangan secara bijak.

Baca Selengkapnya
OJK Catat Transaksi Aset Kripto Tembus Rp158 Triliun Sejak Awal Tahun 2024
OJK Catat Transaksi Aset Kripto Tembus Rp158 Triliun Sejak Awal Tahun 2024

OJK juga tengah menyusun cyber security guideline yang akan diterapkan di sektor IAKD, termasuk untuk aset kripto.

Baca Selengkapnya
Tingkatkan Literasi Keuangan Pemuda, OJK Gelar Edukasi di UIN Raden Mas Said Solo
Tingkatkan Literasi Keuangan Pemuda, OJK Gelar Edukasi di UIN Raden Mas Said Solo

Friderica juga meminta para mahasiswa berhati-hati pada setiap penawaran produk jasa keuangan.

Baca Selengkapnya
Jaga Kepercayaan Masyarakat Terhadap Industri Jasa Keuangan, OJK Ngajar di Makassar & Bogor
Jaga Kepercayaan Masyarakat Terhadap Industri Jasa Keuangan, OJK Ngajar di Makassar & Bogor

OJK senantiasa memperkuat pengaturan dan pengawasan industri asuransi yang semakin menjamin pelindungan konsumen

Baca Selengkapnya
Data OJK: Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 20,9 Juta Orang per Agustus 2024
Data OJK: Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 20,9 Juta Orang per Agustus 2024

Untuk nilai transaksi aset kripto juga mengalami pertumbuhan dari Rp42,34 triliun per Juli 2024 menjadi Rp48 triliun pada Agustus 2024.

Baca Selengkapnya