OJK jadikan kelapa sawit proyek percontohan kredit ramah lingkungan
Merdeka.com - Otoritas Jasa Keuangan bersama World Wildlife Fund for Nature atau WWF Indonesia menjadikan kelapa sawit sebagai proyek percontohan untuk pembiayaan ramah lingkungan. Sebagai awalan, program tersebut bakal diikuti delapan bank Tanah Air.
Yaitu, Bank Central Asia, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, Bank Negara Indonesia. Kemudian, Bank Artha Graha Internasional, Bank Jabar Banten, BRI Syariah, dan Bank Muamalat.
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad mengapresiasi komitmen sejumlah bank tersebut. Menurutnya, ini merupakan kemajuan pascapeluncuran peta jalan keuangan Berkelanjutan pada 5 Desember 2014.
-
Siapa saja bank yang terlibat? Bank Rakyat Indonesia, Bank Katimtara, Bank Perkreditan Rakyat merupakan perbankan yang turut berpartisipasi dalam acara Sosialisasi Penguatan Modal tersebut.
-
Siapa saja yang termasuk Bank Pemerintah di Indonesia? Daftar bank BUMN di Indonesia antara lain adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
-
Bagaimana OJK kembangkan perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis;Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
-
Siapa pemilik Bank Jago? Masing-masing melakukan akuisisi sebesar 37,65% dan 13,35%, sehingga total kepemilikan keduanya adalah 51%. Hal inilah yang membuat Jerry Ng dan Patrick Sugito sama-sama menjadi pemegang saham pengendali perusahaan tersebut.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Siapa yang ingatkan OJK? Menanggapi hal ini, Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin ingatkan OJK untuk tetap berhati-hati.
"Langkah besar yang diambil delapan bank yang mewakili 46 persen aset perbankan nasional ini diharapkan mendorong bank dan Lembaga Jasa Keuangan lainnya mengikuti jejak bank-bank tersebut untuk mulai menerapkan keuangan berkelanjutan di Indonesia," kata Muliaman saat seminar internasional bertema " Sustainable Finance to Support Sustainable Development Goals, Jakarta, Senin (23/11).
Proyek percontohan ini bertujuan mendukung penyiapan kompetensi bank mencapai target sasaran dalam Peta Jalan Keuangan Berkelanjutan di Indonesia 2014-2019. Kompetensi yang dimaksud adalah kemampuan organisasi dalam mengelola aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola dalam keputusan bisnisnya. Dan, kemampuan meningkatkan porsi pembiayaan berkelanjutan.
Deputi Direktur Arsitektur Perbankan Indonesia OJK Edi Setijawan menambahkan, kelapa sawit dipilih sebagai proyek percontohan lantaran komoditas tersebut seringkali diproduksi dengan cara merusak lingkungan. Dalam proyek tersebut, OJK dan WWF bakal mendampingi kedelapan bank tersebut dalam melakukan pembiayaan berkelanjutan.
"Sektor kelapa sawit dipilih untuk dipelajari lebih dalam karena sektor ini sering diasosiasikan dengan isu lingkungan," katanya. "Bank dapat mengambil peran dalam memperbaiki profil industri kelapa sawit agar komoditi ini dapat terus menjadi andalan ekonomi nasional."
Proyek percontohan ini akan berjalan selama 1,5 tahun. Dimulai pada Januari 2016.
CEO WWF Indonesia Efransjah mengatakan, proyek percontohan tersebut bakal mendorong bisnis perbankan berkelanjutan. Selain itu, perusahaan debitur perbankan juga didorong untuk memerhatikan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola.
"Proyek percontohan ini menjadikan tersedianya ruang dialog kondusif bagi praktisi perbankan berkelanjutan dengan melibatkan para ahli dan pelaku usaha industri untuk bertukar keahlian dan pengalaman. Khususnya terkait informasi tentang kisah keberhasilan bank dalam membantu mengatasi isu berkelanjutan yang dihadapi kliennya, yang dapat dijadikan referensi."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
OJK persiapkan sektor keuangan untuk penuhi komitmen hijau Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram tersebut mencakup ekonomi hijau, transisi energi, penguatan aktivitas di bursa karbon, serta prioritas perumahan bagi MBR.
Baca SelengkapnyaMenkop Teten optimis kerja sama dengan RSPO akan memperkuat korporatisasi petani sawit sekaligus memperkuat produksi kelapa sawit dari hulu hingga hilir.
Baca SelengkapnyaOJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara meluncurkan KPSP Pertanian Kepada Petani Padi pada acara BALI FINEF 2023.
Baca SelengkapnyaKerja sama ini berfokus pada komersialisasi kredit karbon dari penangkapan gas metana yang sebelumnya terlepas ke atmosfir.
Baca SelengkapnyaSekretaris Daerah Kalimantan Timur, Sri Wahyuni menyebut bahwa potensi pembangunan hijau di Kaltim sangat besar.
Baca SelengkapnyaDalam menyalurkan kredit tersebut, perseroan tetap memastikan seluruh portofolio investasi dan pinjaman selaras dengan standard ESG.
Baca SelengkapnyaProgram CSR Kebun Hidroponik di Rusunawa Pasar Rebo juga menjadi lanjutan dari Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL) Bank DKI di bidang lingkungan.
Baca SelengkapnyaPerbankan menjalankan peran sebagai fasilitator pertumbuhan dan penyetaraan ekonomi masyarakat di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBRI melakukan pemberdayaan terhadap sektor pertanian salah satunya Klaster Jeruk Sungai Penuh di Jambi.
Baca SelengkapnyaKebijakan fiskal nasional yang berkaitan dengan pajak daerah dan retribusi daerah bisa berupa mengubah tarif pajak dan retribusi.
Baca SelengkapnyaRakor Sawit se Kalsel telah disepakati bahwa replanting sawit di Kalsel tahun 2023 akan mencapai 10.000 ha.
Baca Selengkapnya