Ombudsman: Kilang Minyak Balongan Sudah 3 Kali Terbakar
Merdeka.com - Anggota Ombudsman Republik Indonesia, Hery Susanto, melakukan investigasi terhadap kebakaran Kilang Balongan, Jawa Barat, yang terjadi beberapa waktu lalu. Temuan Ombudsman, kilang ini ternyata sudah pernah terbakar sebanyak 3 kali.
"Kilang minyak Balongan sudah 3 kali terbakar," ujar Hery dalam jumpa pers secara online, Jakarta, Rabu (14/4).
Dia merinci, kebakaran pertama terjadi pada Oktober 2007. Dengan adanya insiden tersebut api tidak merusak fasilitas produksi dan hanya mengganggu fasilitas pembuangan limbah.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana kebakaran sering terjadi di Bantul? Di Kecamatan Banguntapan saja, sudah terjadi 10 kali kebakaran dengan objek rumah dan lahan sepanjang Juli ini.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Kapan kebakaran terjadi di Banguntapan? Di Kecamatan Banguntapan saja, sudah terjadi 10 kali kebakaran dengan objek rumah dan lahan sepanjang Juli ini.
-
Kapan kebakaran terjadi? Namun, pada Rabu (30/10/2024), kejadian tragis dialami Supriadi. Pada hari itu, Supardi terjebak dalam kobaran api yang ia nyalakan sendiri.
"Kedua, pada 4 Januari 2019 pukul 09.40 WIB kebakaran terjadi di kawasan Kilang Minyak Balongan. Insiden tersebut terjadi pada fasilitas pemasok gas milik PT Pertamina EP Aset 3 ke pengolahan minyak Balongan," jelasnya.
Adapun yang terbaru terjadi pada 29 Maret 2021 pukul 00.45 WIB. Kebakaran dahsyat kembali terjadi di kilang Balongan, di mana telah terjadi insiden yang menyebabkan terjadinya kebakaran di tangki T301G.
"Kilang yang terbakar adalah Kilang Minyak Pertamina Balongan yang berlokasi di Desa Balongan, Indramayu, Jawa Barat," jelas Hery.
Adapun kegiatan pemeriksaan, kata Heru, dilakukan oleh Ombudsman pada 7 hingga 8 April 2021. Kemudian pada 9 April 2021, Ombudsman meminta penjelasan penyebab kebakaran kepada PT Pertamina (Persero).
"Kegiatan pemeriksaan yang kami lakukan, pertama tentu pada 7 hingga 8 April 2021 kami melakukan investigasi. Lalu pada 9 April 2021 kami meminta keterangan kepada PT Pertamina dan PT Kilang Pertamina Internasional dan perusahaan holding Pertamina," tandasnya.
Kilang Balongan Terbakar, Indonesia Terancam Banjir Impor BBM
Pengamat Energi, Kurtubi mengatakan, kebakaran tangki Kilang Balongan tidak akan berdampak signifikan terhadap supply Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia. Namun untuk jangka panjang, kebakaran ini akan memicu kenaikan impor BBM.
"Kalau normalisasi, operasi Kilang Balongan belum bisa secepatnya atau baru setengah pasti akan ada langkah tambahan untuk memastikan supply ke Jakarta. Langkahnya apa? ya impor," ujarnya dalam diskusi online, Jakarta, Jumat (2/4).
Kurtubi mengatakan, selama ini Indonesia masih ketergantungan impor BBM. Terutama apabila terjadi kebakaran di kilang-kilang perusahaan milik negara.
"Karena setiap ada kecelakaan kilang kita amat sangat tergantung pada impor. BBM impor luar biasa besar karena kapasitas kilang terbatas. Paling mengerikan minyak mentah impor nya luar biasa," jelasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polda Jambi akan terus mengawal sudah sejauh mana pemeriksaan yang dilakukan oleh Polres Batanghari.
Baca SelengkapnyaPolisi mendalami dugaan unsur kelalaian kecelakaan kerja dalam insiden ledakan tungku peleburan besi di PT San Xiong Steel Indonesia.
Baca SelengkapnyaGudang BBM PT Waskita Karya di Jambi Kebakaran pada Rabu siang
Baca SelengkapnyaPabrik pakan ternak di Kota Bekasi terbakar, Jumat (1/11).
Baca SelengkapnyaRatusan hektare lahan di Sumatera Selatan terbakar sepanjang musim kemarau tahun ini. Kebakaran terparah terjadi di Ogan Ilir dan Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca SelengkapnyaMiris, hutan lindung di lereng Gunung Lawu sudah terbakar tiga kali dalam sebulan.
Baca SelengkapnyaUntuk kerugian dan penyebab kebakaran belum diketahui karena masih menunggu hasil dari labfor Polda Bali.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi diduga akibat kelebihan panas pada boiler atau ketel uap milik pabrik triplek tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan, 18 orang korban kebakaran gudang gas elpiji di Denpasar dirawat di RS.
Baca SelengkapnyaKemudian, terlihat adanya api yang menyala pada rumah kontrakan tersebut
Baca SelengkapnyaKorban telah dievakuasi dari Puskesmas Jangga Baru ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hamba Muara Bulian.
Baca Selengkapnya