Orang terkaya China menyesal lepas saham perusahaannya ke publik
Merdeka.com - Perusahaan jual beli online asal China, Alibaba pernah mencetak rekor penawaran saham publik terbesar di dunia dengan nilai mencapai USD 25 miliar atau Rp 332 triliun pada September 2014. Namun, pemilik Alibaba, Jack Ma malah mengaku menyesal telah menjual Alibaba ke publik lewat IPO.
Usai melepas sahamnya ke publik, Jack Ma mengatakan kehidupan Alibaba jauh lebih buruk dari saat masih menjadi perusahaan private.
"Setelah IPO, kehidupan Alibaba jauh lebih buruk. Jika saya diberi kesempatan lagi, saya akan membuat Alibaba menjadi perusahaan private," ujar Jack seperti dilansir CNN, Rabu (10/6).
-
Kapan Jack Ma mulai berbisnis? Berkat kesabarannya, Ma bersama rekannya memberanikan diri untuk memulai bisnis di bidang e-commerce pada tahun 1999 silam.
-
Apa yang dibangun Jack Ma? Berkat kesabarannya, Ma bersama rekannya memberanikan diri untuk memulai bisnis di bidang e-commerce pada tahun 1999 silam.
-
Bagaimana Jack Ma mendapatkan dana untuk bisnisnya? Namun, dia harus berpikir kreatif untuk memperoleh suntikan dana dari bank guna mewujudkan mimpinya.
-
Siapa orang terkaya di Indonesia? Adapun Prajogo Pangestu seorang pengusaha yang masuk posisi pertama sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih sekitar 55,6 miliar dollar AS atau sekitar Rp862,8 triliun (dalam kurs Rp 15.519 per USD).
Pernyataan Jack tersebut menimbulkan tanda tanya banyak pihak usai rekor yang dicetak Alibaba dalam Bursa Saham New York pada 2014 silam. Seperti perusahaan terbuka, Alibaba telah menghadapi pengawasan ekstra ketat dari investor, regulator dan media yang bermain di panggung yang lebih besar.
"Ini bukan hanya karyawan yang mengamati, dunia juga mengawasi kami. Anda harus terbiasa dengan itu," kata dia.
Jack saat ini tengah berjuang untuk terus memberikan kinerja yang positif untuk Alibaba. Alasannya, investor tidak begitu menyukai kinerja Alibaba saat ini.
Harga saham ALibaba pada September lalu dibuka USD 68 per saham. Dari harga itu, perusahaan Alibaba mengantongi USD 168 miliar atau Rp 2.236 triliun atau lebih tinggi tiga kali lipat di atas Ebay.
Saat itu, investor ingin membeli saham Alibaba pada sehari setelah saham dilepas ke publik. Harga sahamnya pun meningkat menjadi USD 92,7 per saham. Harga tersebut tidak bertahan lama, hingga akhirnya saham Alibaba jatuh ke harga Rp 88 per saham. Sehingga, banyak investor yang mengalami kerugian.
Jatuhnya harga saham Alibaba lantaran adanya barang-barang palsu dan mengecewakan konsumen. Hal tersebut belum bisa memenuhi ekspektasi tinggi dari operator bursa saham New York dan regulator di China. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka bilang ini ide paling bodoh yang pernah saya lakukan. Saya tidak peduli selama orang dapat menggunakannya
Baca SelengkapnyaTurunnya saham PDD membuat posisi Huang sebagai orang terkaya di dunia, turun ke posisi 50 orang terkaya di dunia.
Baca SelengkapnyaJack Ma membuka startup bisnis makanan bernama Hangzhou Ma's Kitchen Food.
Baca SelengkapnyaDia pernah dinobatkan sebagai orang terkaya di China.
Baca SelengkapnyaPenurunan harga real estat yang berkepanjangan ditambah beberapa kasus gagal bayar yang juga membebani kekayaan miliarder China.
Baca SelengkapnyaHolmes mendadak bangkrut setelah alat-alat kesehatan buatannya diragukan.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2021, dia memiliki kekayaan bersih sebesar USD3,2 miliar atau setara Rp49 triliun.
Baca SelengkapnyaHampir semua investor X merasa menyesal telah berinvestasi di platform besutan Elon Musk. Tapi ada satu orang yang klaim tak menyesal.
Baca SelengkapnyaChen lahir dalam keluarga terpandang. Dia merupakan cucu dari penyair China terkenal Chen Qubing.
Baca SelengkapnyaNilai Platform X kini turun di angka 71 persen dari harga awal.
Baca SelengkapnyaFacebook, Instagram, dan Threads punya dampak besar bagi Mark Zuckerberg jika mengalami gangguan.
Baca SelengkapnyaPada akhir tahun 2022, Mark mengalami penurunan kekayaan USD35 miliar atau setara Rp550 triliun.
Baca Selengkapnya