Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

OVO Rayakan Ulang Tahun ke-2 Sekaligus Jadi Unicorn ke-5 di Indonesia

OVO Rayakan Ulang Tahun ke-2 Sekaligus Jadi Unicorn ke-5 di Indonesia Perayaan Ulang Tahun OVO. istimewa ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - OVO pada 25 September lalu baru saja merayakan hari jadinya yang kedua. Sebagai kado, perusahaan e-wallet tersebut kini telah berstatus sebagai startup unicorn kelima di Indonesia yang memiliki nilai valuasi di atas USD 1 miliar.

Merayakan hal tersebut, OVO membuat sebuah pesta perayaan yang berlangsung di Plaza Barat Senayan, Jakarta, Sabtu (12/10) malam. Dalam kesempatan itu, perusahaan turut mengundang Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menkominfo Rudiantara, serta beberapa perwakilan dari Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan.

Pada kesempatan itu, President Director OVO, Karaniya Dharmasaputra menyampaikan apresiasi kepada semua pihak atas keberhasilan OVO menjadi salah satu pemain e-commerce terdepan di Tanah Air.

Orang lain juga bertanya?

"Terima kasih banyak untuk seluruh team members OVO yang telah membawa OVO jadi pemain e-money terdepan," ujar pria yang akrab disapa Kar tersebut.

Acara perayaan kali ini dihadiri oleh seluruh karyawan OVO yang berjumlah sekitar 1.500 orang beserta keluarga. Sepanjang acara internal yang berlangsung dari sore hingga malam ini, rekan merchant yang tergabung di bawah OVO juga ikut membuka outlet kecil-kecilan untuk bisa dinikmati para hadirin.

Adapun kegiatan internal ini dibuat dengan konsep family gathering bagi karyawan perusahaan yang jarang berpapasan satu sama lain lantaran disibukan oleh masing-masing pekerjaan.

Ucapan selamat juga turut disampaikan Menko Luhut, yang menganggap kesempatan ini menjadi sebuah bukti bahwa Indonesia pada akhirnya terbukti bisa memiliki 5 perusahaan unicorn dalam kurun waktu 5 tahun terakhir.

"Selamat ulang tahun uang kedua. Ini menurut saya luar biasa OVO jadi unicorn kelima. Banyak yang suka nyinyir ke Indonesia sebelumnya, tapi kita dalam 5 tahun pada akhirnya bisa punya 5 unicorn," tutur Luhut.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cerita Airlangga Hartarto Pertama Kali Jadi Menko Langsung Terhantam Pandemi Covid-19
Cerita Airlangga Hartarto Pertama Kali Jadi Menko Langsung Terhantam Pandemi Covid-19

Pandemi memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Daya Saing Indonesia di Posisi ke-45, Menko Airlangga: Jumlah Startup di Indonesia Lebih Banyak dari Jerman
Daya Saing Indonesia di Posisi ke-45, Menko Airlangga: Jumlah Startup di Indonesia Lebih Banyak dari Jerman

Dalam 5 tahun, posisi daya saing RI naik 11 Peringkat dari nomor 56 ke 45.

Baca Selengkapnya
Indonesia Jadi Negara dengan Jumlah Unicorn dan Decacorn Terbesar
Indonesia Jadi Negara dengan Jumlah Unicorn dan Decacorn Terbesar

Melalui program Prakerja, pemerintah menyediakan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja, menjangkau hingga 18 juta penerima manfaat.

Baca Selengkapnya
Indonesia Jadi Negara Kedua Tujuan Investasi Digital, Bersaing Ketat dengan Singapura
Indonesia Jadi Negara Kedua Tujuan Investasi Digital, Bersaing Ketat dengan Singapura

Jika dilihat secara global, Indonesia bahkan mengalahkan Jerman dalam jumlah startup.

Baca Selengkapnya
Raup Penjualan Rp10,2 Triliun, Ira Noviarti Siap Duduki Posisi Baru di Unilever
Raup Penjualan Rp10,2 Triliun, Ira Noviarti Siap Duduki Posisi Baru di Unilever

Posisi baru Ira di Unilever akan diumumkan pada waktunya, dan suksesi kepemimpinan akan diajukan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ini Strategi Vidio Jadi OTT Nomor 1 di Indonesia, Mampu Saingi Platform Global
FOTO: Ini Strategi Vidio Jadi OTT Nomor 1 di Indonesia, Mampu Saingi Platform Global

Berdasarkan jumlah pelanggan, Vidio merupakan platform OTT nomor satu di Indonesia dan mengungguli pemain lain seperti Viu, Disney Plus, hingga Netflix.

Baca Selengkapnya
Luhut Pamer Jumlah Startup Indonesia Terbesar ke-6 di Dunia, Kalahkan Jerman dan Perancis
Luhut Pamer Jumlah Startup Indonesia Terbesar ke-6 di Dunia, Kalahkan Jerman dan Perancis

Berdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.

Baca Selengkapnya
Begini Perubahan Perilaku Berbelanja Masyarakat dari Tahun ke Tahun
Begini Perubahan Perilaku Berbelanja Masyarakat dari Tahun ke Tahun

Pemerintah Indonesia kembali mempertegas target untuk mencapai digitalisasi 30 juta pelaku UMKM pada 2024.

Baca Selengkapnya
BKSAP DPR Sebut Indonesia Jadi Market Digital Economy di Forum Tripartite Brunei
BKSAP DPR Sebut Indonesia Jadi Market Digital Economy di Forum Tripartite Brunei

Sebagai negara terbesar di ASEAN, Indonesia bisa menjadi market dalam digital economy

Baca Selengkapnya
Naik Kelas karena Ekonomi Digital
Naik Kelas karena Ekonomi Digital

Hadirnya ekonomi digital tidak melulu demi pemasukan negara. Manfaat ini juga dirasakan masyarakat yang ingin mengubah nasib hidupnya menjadi lebih baik.

Baca Selengkapnya
Vidio Kini Tawarkan Konten Indonesia Premium untuk Pelanggan Malaysia
Vidio Kini Tawarkan Konten Indonesia Premium untuk Pelanggan Malaysia

Vidio meningkatkan pengalaman menonton pelanggan Malaysia

Baca Selengkapnya
Strategi Vidio Jadi Platform OTT Nomor Satu di Indonesia, Kalahkan Netflix dan Disney+
Strategi Vidio Jadi Platform OTT Nomor Satu di Indonesia, Kalahkan Netflix dan Disney+

Konsumsi konten masyarakat Indonesia tidak hanya di platform televisi, tetapi seiring berjalannya waktu, mereka berpindah ke platform digital.

Baca Selengkapnya