Pagi ini, Rupiah dibuka menguat ke level Rp 13.579 per USD
Merdeka.com - Pergerakan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) cenderung menguat di perdagangan pagi ini, Jumat (27/5). Rupiah dibuka di level Rp 13.579 per USD atau menguat dibanding penutupan kemarin di Rp 13.584 per USD.
Mengutip data Bloomberg, di awal perdagangan Rupiah langsung menguat ke Rp 13.574 per USD. Rupiah hari ini menguat dibanding perdagangan kemarin, di mana Rupiah melemah hingga menyentuh level Rp 13.600 per USD.
Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo mengatakan melemahnya Rupiah di perdagangan kemarin karena adanya isu kenaikan suku bunga dari bank sentral Amerika Serikat (The Fed) pada pertengahan 2016 nanti. Putusan The Fed ini berdampak pada stabilitas keuangan dunia karena banyak negara yang kemudian meresponnya.
-
Kapan rupiah mengalami devaluasi pertama? Pada 7 Maret 1946, pemerintah mendevaluasi nilai tukar rupiah sebesar 29,12 persen, dari Rp1,88 per USD1 menjadi Rp2,65 per USD1.
-
Apa Redenominasi Rupiah itu? Bank Indonesia memastikan bahwa rencana redenominasi rupiah atau Rp1.000 ke Rp1 masih terus berjalan.
-
Apa itu Redenominasi Rupiah? Redenominasi adalah proses penyederhanaan mata uang. Redenominasi menghapuskan angka nol (0) dari nominal mata uang yang ada.
-
Kenapa mata uang Indonesia disebut Rupiah? Nama Rupiah dipilih sebagai nama mata uang Indonesia karena, kuatnya pengaruh budaya India selama masa kejayaan kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha di Nusantara, yang berlangsung selama ratusan tahun.
-
Kenapa rupiah Indonesia hiperinflasi pada tahun 1963-1965? Di awal kemerdekaan Indonesia, sistem nilai tukar rupiah yang diterapkan yaitu kurs tetap. Artinya, sebuah negara harus ada cadangan devisa yang terkontrol. Akan tetapi sebagai negara baru Indonesia hanya punya sedikit cadangan devisa. Ekonomi Indonesia kemudian diperburuk saat bergulirnya agresi militer Belanda II.
-
Apa nama mata uang Indonesia? Rupiah merupakan nama mata uang Indonesia yang digunakan sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah Indonesia.
"Tetapi yang juga baru ikuti adalah berita baik dari United Kingdom (UK) yang kelihatannya cenderung untuk tetap di Uni Eropa makin tinggi dan menimbulkan kepastian dan lagi-lagi masyarakat bereaksi. Jadi hal-hal seperti itu banyak terpengaruh," kata Agus di Kantornya, Jakarta, Rabu (25/5).
Selain kedua hal tersebut, keputusan pemerintah Iran untuk tidak membekukan produksi dan menggenjot ekspor minyak juga menjadi penyebab lemahnya nilai tukar Rupiah. Sebab, seluruh produksi di Tanah Air masih bergantung pada harga minyak.
Bukan hanya itu, lanjut Agus, pada kuartal II tercatat masih banyak perusahaan yang memerlukan valuta asing untuk untuk melakukan pembayaran dividen ke luar negeri ataupun kewajiban lain. "Jadi secara umum itu adalah bersifat sementara dan BI akan terus ada di pasar untuk terus menjaga," imbuhnya. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Laju Rupiah sore ini dipengaruhi oleh kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen.
Baca SelengkapnyaRupiah anjlok 38 poin setelah sebelumnya menyentuh level Rp16.375 per dolar AS pada Selasa (25/6).
Baca SelengkapnyaPada Selasa (14/5), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan di Jakarta ditutup melemah di tengah pasar menantikan data inflasi Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaNilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis (16/5) dibuka naik di tengah surplus neraca perdagangan domestik pada April 2024.
Baca SelengkapnyaPelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI yang berlangsung lancar menjadi sentimen positif bagi pergerakan rupiah ke depan.
Baca SelengkapnyaAda dua pertimbangan yang membuat rupiah kembali melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaTernyata ini biang kerok nilai tukar Rupiah terhadap dollar Amerika Serikat anjlok ke level Rp16.026 di hari ketiga lebaran Idulfitri.
Baca SelengkapnyaKenaikan emas diprediksi akan berlanjut dalam jangka pendek.
Baca SelengkapnyaRupiah kembali melemah pada perdagangan Selasa sore, 3 September 2024.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani klaim pergerakan Rupiah saat ini masih lebih baik dibandingkan dengan mata uang utama Asia lainnya.
Baca SelengkapnyaNilai tukar rupiah masih akan fluktuatif namun ditutup menguat.
Baca SelengkapnyaPerdagangan Senin depan mata uang rupiah diprediksi fluktuatif namun ditutup menguat
Baca Selengkapnya