Pakde Karwo sebut pengusaha mengeluh harga BBM naik turun
Merdeka.com - Dalam kurun waktu tiga bulan, sudah tiga kali harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar berubah. Pada November 2014, Presiden Joko Widodo menaikkan harga BBM. Hanya berselang satu bulan, Presiden menurunkan harga BBM seiring turunnya harga minyak dunia. Kebijakan yang sama kembali diberlakukan di pertengahan Januari 2015, harga BBM kembali turun.
Ketidakstabilan harga BBM dikeluhkan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Jawa Timur yang kebanyakan pelaku usaha dan pebisnis. Mereka menyampaikan keluhan ini pada Gubernur Jawa Timur Soekarwo atau akrab disapa Pakde Karwo.
"Mereka (ISEI) kesulitan membuat rencana bisnis karena ketidakpastian harga BBM, yang naik, kemudian turun lagi selam dua kali," ujar gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu, Senin (19/1).
-
Kapan harga BBM Pertamina diubah? PT Pertamina (Persero) kembali menyesuaikan harga BBM nonsubsidi per 1 November 2023.
-
Kapan harga BBM naik 60 kali lipat di era Soekarno? Di tahun 1965, pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga BBM. Tujuannya demi mengendalikan hiperinflasi dan menambah pendapatan negara.
-
Kenapa pajak mobil BMW naik setiap tahun? Seperti mobil lainnya, pajak untuk mobil BMW juga mengalami kenaikan setiap tahunnya.
-
Bagaimana Pertamina menentukan harga BBM? Dia menambahkan komposisi terbesar dalam menentukan harga BBM adalah harga ICP karena merupakan bahan baku. Jadi kalau harga ICP lebih tinggi dibandingkan nilai tukar maka harga ICP yang dominan menentukan harga BBM tersebut. 'Kalau keduanya bergerak naik (nilai tukar dan ICP), maka mempercepat penyesuaian harga BBM,' kata Tauhid.
-
Kenapa harga BBM dinaikkan di tahun 1965? Tujuannya demi mengendalikan hiperinflasi dan menambah pendapatan negara.
-
Kenapa Pertamina turunkan harga BBM? Adapun harga BBM non subsidi bersifat fluktuatif, sehingga Pertamina melakukan evaluasi secara berkala mengikuti tren dan mekanisme pasar.
Kenaikan harga BBM pada November 2014 lalu berdampak pada komponen distribusi barang atau transportasi di Jawa Timur yang ikut naik 7-10 persen. Masalah besar dari ketidakstabilan harga BBM adalah gejolak harga pangan dan kebutuhan pokok masyarakat.
"Persoalannya, setiap ada nilai tambah, pasti diikuti kenaikan harga pasar. Tapi ketika turun, justru harga pasar sulit mengikuti karena itu dianggap keuntungan pedagang," paparnya.
Dari penuturan ISEI pada Pakde Karwo, persoalan menjadi semakin rumit manakala harga BBM direview tiap dua pekan sekali. "Kalau setiap bulan harga BBM naik turun itu akan membuat sulit industri. Karena itu pemerintah pusat perlu membuat patokan harga batas atas dan batas bawah," ungkapnya.
Khusus untuk sektor transportasi, gubernur berharap pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan tidak hanya menetapkan tarif batas atas dan bawah, tapi juga mengintervensi tarif angkutan umum, khususnya angkutan antarkota antarprovinsi.
"Jangan hanya mengatur kenaikan tarif, tapi juga harus bisa menurunkan tarif angkutan umum, sebab salah satu komponen dasar kenaikan dan penurunan tarif adalah harga BBM," tegasnya. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Teguran ini terjadi di tengah skandal demurrage atau denda impor beras sebesar Rp294,5 miliar.
Baca SelengkapnyaUntuk jenis Revvo 90 kini ditawarkan seharga Rp12.090 per liter dari yang sebelumnya Rp11.995 per liter atau mengalami kenaikan Rp95 per liter.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.
Baca SelengkapnyaSejumlah badan usaha swasta penyedia BBM semisal Shell Indonesia dan BP AKR terus mendongkrak harga BBM miliknya selama beberapa bulan terakhir.
Baca SelengkapnyaMasyarakat berharap pemerintah dapat segera menurunkan harga bahan pokok tersebut.
Baca SelengkapnyaPasokan beras medium maupun premium juga mulai langkah di pasar tradisional.
Baca SelengkapnyaMengutip Reuters, Brent berjangka untuk pengiriman November pada Jumat ini, berada di posisi USD 95,38 per barel.
Baca SelengkapnyaKemendag menyebut bahwa jika harga beras murah maka akan berimbas pada petani.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) sempat berjanji akan menghitung dan mempertimbangkan kemampuan fiskal negara terkait potensi kenaikan harga BBM.
Baca SelengkapnyaEddy menyampaikan, kenaikan atau penyesuaian harga BBM non subsidi itu bisa dilakukan dengan memperhatikan daya beli masyarakat saat ini.
Baca SelengkapnyaJika sebelumnya harga beras berada di kisaran Rp 8.000 per liter, kini melonjak menjadi Rp 10.000 per liter.
Baca SelengkapnyaSejak Maret 2024, BUMN tersebut mempertahankan harga, meski minyak dunia saat itu melonjak pesat.
Baca Selengkapnya