Paket kebijakan X tak mampu atasi monopoli di transportasi darat
Merdeka.com - Pemerintah telah mengeluarkan paket Kebijakan jilid X di Istana Presiden beberapa waktu lalu. Dalam paket tersebut, pemerintah mengizinkan asing berinvestasi sebesar 49 persen di sektor transportasi darat.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Enny Sri Hartati mengatakan pemerintah harus menyesuaikan paket kebijakan dengan regulasinya terutama dalam hal monopoli bisnis transportasi darat. Menurut dia, regulasi yang tidak tegas dari pemerintah membuat bisnis pada sektor tersebut sering terjadi monopoli.
"Sebenarnya tinggal aturan mainnya, kalau asing boleh masuk sebenarnya yang harus ditingkatkan di bidang regulasi. Selama ini memang terjadi persaingan tidak sehat dan terjadi monopoli disana, monopoli itu yang menciptakan inefisiensi kenapa tarif angkutan udara kita mahal, pelayanan di transportasi umum tidak memadai, ini semua kan monopoli orang tidak punya alternatif lain," ujar Enny saat dihubungi merdeka.com di Jakarta, Minggu (14/2).
-
Bagaimana cara pemerintah mempersulit urusan? Kedua, birokrasi rumit jika tidak disertai dengan uang. Ganjar mencontohkan, seseorang sulit menjadi PNS jika tidak memiliki orang dalam.'Mau urus apa, amplopnya ada enggak. Maka adagium kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah itu menjadi kewajaran,' ujar dia.
-
Kenapa Kemendag membuat aturan tentang perdagangan daring dan luring? 'Itulah gunanya sesuatu itu ditata dan diatur agar semua bisa berkembang dengan baik. Beberapa hari yang lalu di Semarang, Jawa Tengah, sudah mulai ada geliat perdagangan sehingga pedagang sudah mulai tersenyum,'
-
Apa target Menko Perekonomian untuk transportasi di Indonesia? Pemerintah telah memprioritaskan pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik (EV) dengan target 13 juta sepeda motor listrik dan 2 juta mobil listrik pada 2030.
-
Mengapa BPH Migas keluarkan regulasi tentang BBM subsidi? Untuk memastikan penyaluran BBM bersubsidi ini tepat sasaran dan tidak disalahgunakan, BPH Migas telah mengeluarkan regulasi mengenai pedoman pembinaan hasil pengawasan kepada penyalur.
-
Apa dampak dari kebijakan Kemendag di Pasar Tanah Abang? Kebijakan Kementerian Perdagangan memberi dampak signifikan bagi para pedagang fisik seperti di Tanah Abang ini. 'Selain laris, yang berbelanja sudah mulai ramai. Pembeli memang belum pulih seperti dulu, tetapi wajah penjual sudah mulai tersenyum. Kalau ditanya apakah sudah ada yang belanja, sebagian besar bilang sudah,'
-
Apa itu Perseroan Terbatas? Perseroan Terbatas adalah suatu badan usaha atau unit yang telah berlandaskan hukum.
Lebih lanjut, dia menilai dibukanya investasi asing untuk sektor transportasi darat membuat persaingan sehat dalam berkompetisi sehingga memberikan pelayanan terbaik dan efisiensi. Dia berharap investasi asing untuk transportasi darat mampu mematahkan monopoli bisnis di sektor tersebut.
"Supaya tidak terjadinya perpindahan saja. Artinya monopoli transportasi ada di A, lalu asing masuk itu hanya berpindah ke perusahaan asing ya sama aja bohong," kata Enny.
"Bagaimana regulasi bisa meningkatkan competitiveness, kalo aturan itu nantinya berdampak integrasi vertikal karena kekuatan modal ujung-ujungnya yang dirugikan kepentingan publik," pungkas dia. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mandat monopoli avtur oleh Pertamina dilindungi oleh BPH Migas.
Baca SelengkapnyaBudi menegaskan pentingnya pengelolaan avtur yang dilakukan secara multi-provider, seperti yang diterapkan di negara lain.
Baca SelengkapnyaDengan harga yang tidak berbeda jauh, masyarakat Indonesia justru lebih memilih berlibur ke luar negeri dibanding wisata domestik.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi mengklaim sudah berulang kali menyampaikan kepada Pertamina agar pengelolaan avtur dilaksanakan secara multi provider.
Baca SelengkapnyaDengan adanya pelarangan menjual rokok secara eceran maka pengeluaran masyarakat akan semakin besar untuk membeli rokok.
Baca SelengkapnyaMendag beri penjelasan kebijakan ini justru untuk mengendalikan kemudahan aktivitas impor ke dalam negeri.
Baca SelengkapnyaBanyak Rokok Murah, Kebijakan Kenaikan Cukai Jadi Tak Efektif Tekan Konsumsi?
Baca SelengkapnyaBiaya penerbangan domestik jauh lebih mahal dibandingkan dengan biaya penerbangan internasional atau ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaSkema power wheeling itu berbahaya karena memperbolehkan produsen listrik swasta menggunakan jaringan yang selama ini dikelola negara.
Baca SelengkapnyaTutum menilai aturan ini akan menimbulkan kerancuan saat pembelian produk tembakau dan akan menimbulkan berbagai faktor lain.
Baca SelengkapnyaTantangan penyediaan multi provider avtur sendiri disebabkan oleh banyaknya jumlah bandar udara di wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaBudi menegaskan pentingnya pengelolaan avtur yang dilakukan secara multi-provider, seperti yang diterapkan di negara lain.
Baca Selengkapnya