Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Panen Serentak Jadi Bukti Sektor Pertanian Mampu Bertahan di Tengah Pandemi

Panen Serentak Jadi Bukti Sektor Pertanian Mampu Bertahan di Tengah Pandemi Mentan Syahrul Yasin Limpo. ©2021 Kementan

Merdeka.com - Sektor pertanian menjadi salah satu sektor yang mampu bertahan di tengah pandemi Covid-19. Bahkan ekspor produk pertanian menunjukkan kinerja yang membanggakan. Capaian tersebut tak lepas dari upaya Kementerian Pertanian secara konsisten terus mendorong dan berupaya menciptakan pertanian Indonesia yang maju, mandiri dan modern serta berinovasi melakukan terobosan-terobasan strategi pembangunan sektor pertanian.

Sebagai bentuk mengapresiasi kerja keras dan memotivasi para petani serta pelaku usaha pertanian terkait, yang telah giat dan terus berupaya mendorong dan mengembangkan sektor pertanian, maka telah diselenggarakan peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-41.

"Saya mengajak semua pihak untuk lebih bersemangat dalam menghadapi tantangan ke depan. Saya juga ingin mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih semua pihak dan petani yang telah berjuang untuk mempersiapkan pangan," kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, ditulis Minggu (31/10).

Orang lain juga bertanya?

Mentan Syahrul mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya memperkuat ketahanan pangan. Kontribusi tersebut tak hanya untuk lingkup daerah atau nasional, tapi juga dunia. "HPS ini bukan seremonial, bukan proyek tetapi edukasi tentang program terukur, cara dan tatakelola (manajemen) hulu-hilir pertanian dan perilaku insan pertanian yang sesuai dengan tantangan era," ujar Syahrul.

Pada rangkaian acara peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-41, salah satunya terdapat kegiatan panen serentak komoditas pertanian termasuk komoditas perkebunan, dialog Mentan dengan petani dan dinas melalui virtual, pemberian penghargaan kepada petani berprestasi serta menampilkan produk-produk hasil olahan komoditas pertanian di mini stand pameran HPS.

Untuk lokasi tanam dan panen dilaksanakan serentak di 34 Provinsi, sebanyak 83 lokasi tanam dan panen, berupa komoditas padi, jagung, sorgum, kedelai, kacang tanah, melon, cabai, pisang,nanas, bawang merah, brokoli, tomat, bunga, kelapa sawit dan kopi. Dimana pada 41 titik lokasi turut hadir ulama atau tokoh agama di masing-masing provinsi.

Untuk panen komoditas perkebunan, khususnya dilaksanakan Panen Kelapa Sawit pada Kab. Musi Banyu Asin Provinsi Sumatera Selatan seluas 734,49 Ha, dan Panen Kelapa Sawit pada Kab. Rokan Hulu, Provinsi Riau seluas 857 ha, serta Lokasi panen kopi arabika pada Kab. Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan seluas 1 ha.

Lokasi dan Produksi Panen

Pada acara HPS tersebut, Mentan turut memberikan bantuan, salah satunya komoditas perkebunan, berupa benih kopi arabika kepada Kelompok Tani Palita, Dusun Dante Kala'ciri, Desa Potokullin, Kec. Buntu Batu Kab. Enrekang Provinsi Sulawesi Selatan.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Enrekang Muslimin Bando, saat menghadiri panen kopi secara virtual menyampaikan bahwa, Pada peringatan HPS ke 41 ini telah dilaksanakan panen Kopi di Desa Potokullin, Kec. Buntu Batu, seluas 1 ha, milik kelompok tani Palita. Kami sangat mengapresiasi dan berterimakasih atas kerjakeras para petani dalam mengembangkan kopi arabika ini.

Sedangkan dilokasi panen lainnya, Beni Hernedi, Plt Bupati Musi Banyuasin, saat melakukan panen kelapa sawit secara virtual, menyampaikan bahwa lokasi panen kelapa sawit pada Kab. Musi Banyuasin, di Koperasi Produsen Kelapa Sawit (KPKS) Suka Makmur, Desa Sukadamai Baru, Kec. Sungai Lilin dengan luas panen seluas 734,49 Ha.

"Produksi saat ini telah mencapai 7,4 ribu ton dengan Produktivitas rata-rata sebanyak 10 ton/ha di umur tanaman 45 bulan atau 3,75 tahun. Ini menunjukkan produktivitas tersebut diatas standar produksi kelapa sawit sebesar 4 ton/ha/tahun diumur 36 bulan atau 3 tahun," ujarnya.

Beni Hernedi menambahkan, Kebun ini telah berproduksi dengan baik, melalui pendanaan BPDPKS yang dipadu dengan dana KUR. "Ini merupakan upaya peremajaan yang dilakukan secara swadaya petani dan menjadi salah satu pasokan bahan baku pabrik IVO. Diperkirakan pada usia 10 tahun dapat mencapai produktivitas sebanyak 34 ton/ha/tahun pada tahun 2028," tambahnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
HUT RI ke-78, Mentan: Hadirkan Idealisme untuk Menjaga Pangan Nasional
HUT RI ke-78, Mentan: Hadirkan Idealisme untuk Menjaga Pangan Nasional

Saat ini Indonesia sedang dihadapkan pada tantangan besar dengan adanya iklim ekstrim El Nino.

Baca Selengkapnya
Rayakan HUT RI ke-78, Mentan SYL Pentingnya Sektor Pertanian dalam Kemerdekaan Indonesia
Rayakan HUT RI ke-78, Mentan SYL Pentingnya Sektor Pertanian dalam Kemerdekaan Indonesia

Pertanian adalah salah satu faktor utama pendukung kemandirian sebuah bangsa.

Baca Selengkapnya
Halal Bihalal Kementan, Mentan Amran Bicara Cinta Membangun Pertanian Gemilang
Halal Bihalal Kementan, Mentan Amran Bicara Cinta Membangun Pertanian Gemilang

Menurut Mentan, pertanian semakin maju karena dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Jelang El Nino, Mentan Tanam Padi dan Pastikan Ketersediaan Beras Aman
Jelang El Nino, Mentan Tanam Padi dan Pastikan Ketersediaan Beras Aman

Bupati Pandeglang, Irna Narulita menyampaikan terimakasih atas perhatian dan dukungan jajaran kementan terhadap sektor pangan di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Perkuat Lumbung Pangan, Mentan SYL Minta Semua Daerah Tanam 1000 Hektare
Perkuat Lumbung Pangan, Mentan SYL Minta Semua Daerah Tanam 1000 Hektare

Penanaman 1000 hektare juga bisa menambah pendapatan petani dalam mengolah hasil produksinya.

Baca Selengkapnya
Dukung Program Pemerintah, Begini Strategi Polri Perkuat Ketahanan Pangan di Dumai
Dukung Program Pemerintah, Begini Strategi Polri Perkuat Ketahanan Pangan di Dumai

Kepolisian memberikan sosialisasi dan pendampingan kepada para petani, untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.

Baca Selengkapnya
Buka Musrenbang Nasional 2023, Mentan Siap Perkuat Pertanian Hadapi Tantangan Global
Buka Musrenbang Nasional 2023, Mentan Siap Perkuat Pertanian Hadapi Tantangan Global

Mentan minta seluruh pelaku pertanian fokus bekerja dalam mempersiapkan pangan masyarakat sekaligus meningkatkan pendapatan petani Indonesia.

Baca Selengkapnya
DPD RI Beri Dukungan Penuh Langkah Cepat Menteri Pertanian Menuju Swasembada
DPD RI Beri Dukungan Penuh Langkah Cepat Menteri Pertanian Menuju Swasembada

Mentan juga mengajak Komite II DPD RI untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan.

Baca Selengkapnya
Plt Mentan Dorong Pembangunan Ekosistem Pangan Nasional
Plt Mentan Dorong Pembangunan Ekosistem Pangan Nasional

Ekosistem pangan nasional ini bukan hanya diarahkan untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional, tetapi didorong untuk memenuhi kebutuhan pangan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Mentan SYL: Kerja sama ASEAN-Australia Jadi Kolaborasi Strategis Mewujudkan Ketahanan Pangan
Mentan SYL: Kerja sama ASEAN-Australia Jadi Kolaborasi Strategis Mewujudkan Ketahanan Pangan

Pangan menjadi tantangan dunia, dan ASEAN harus bisa menghadapi itu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Penghargaan Agricola Medal dari FAO, Dipersembahkan untuk Petani Indonesia
Jokowi Terima Penghargaan Agricola Medal dari FAO, Dipersembahkan untuk Petani Indonesia

Dia mempersembahkan penghargaan tersebut untuk seluruh petani dan masyarakat telah berkontribusi dalam sektor pertanian

Baca Selengkapnya
Mentan Serahkan Bantuan Pertanian Senilai Rp 410 Miliar untuk Bencana di Sulsel
Mentan Serahkan Bantuan Pertanian Senilai Rp 410 Miliar untuk Bencana di Sulsel

Bantuan yang diserahkan mencakup benih hortikultura, perkebunan, pupuk, dan alat mekanisasi pertanian (alsintan) dengan nilai lebih dari Rp 365 miliar.

Baca Selengkapnya