Pasar Malaysia lesu, VW alihkan investasi ke Indonesia
Merdeka.com - Produsen mobil asa Jerman, Volkswagen atau yang lebih dikenal VW, bakal menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi produknya. Bahkan, VW akan memindahkan pusat produksinya dari Malaysia ke Indonesia.
Rencananya, Indonesia jadi pusat produksi untuk kawasan ASEAN. Ditargetkan, awal tahun 2015 mendatang pabrik sudah dapat beroperasi. Pemerintah, sangat mendukung adanya rencana investasi tersebut."Kemungkinan produksi mobil VW nantinya, menggunakan bahan bakar CNG," ujar Pelaksana Tugas Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Panggah Susanto di Jakarta Barat, Rabu (29/10).
Direktur Industri Alat Transportasi Kementerian Perindustrian Soerjono menambahkan pengalihan investasi produsen asal Jerman tersebut ke Indonesia, lantaran pasar di Malaysia tengah melemah. "Di Malaysia sudah tidak bisa gerak, karena 50 persen pasar mobil sudah dikuasai proton, sisanya diperebutkan produsen asal Jepang dan Eropa," katanya.
-
Di mana posisi Indonesia dalam volume produksi otomotif? Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, industri otomotif Indonesia berada di peringkat ke-11 dunia dari sisi volume produksi dengan 1,47 juta unit per tahun.
-
Bagaimana Volkswagen berkembang? Selama tahun 1950-an dan 1960-an, Volkswagen tumbuh pesat dengan merilis beberapa model mobil baru yang sukses seperti Volkswagen Golf, Volkswagen Passat, dan Volkswagen Polo.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
-
Kapan Volkswagen mulai dijual di Indonesia? Merek otomotif asal Jerman, Volkswagen (VW) dan Audi, hadir di Indonesia sejak lama. Bahkan untuk VW sudah diperniagakan di Indonesia sejak 1960-an oleh PT Piola, yang dimiliki pengusaha lokal Maratua Panggabean.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Kenapa VW Kombi diproduksi? Produksi mobil ini awalnya merupakan upaya untuk mendukung pemulihan ekonomi Jerman yang terpuruk setelah Perang Dunia ke-2.
Kapasitas pabrik di Indonesia, diperkirakan bisa mencapai 75.000 unit sampai dengan 100.000 unit. Pemerintah masih enggan membeberkan nilai investasi yang bakal diberikan. "Nilai investasinya kami belum tahu, mereka baru mendapatkan approval dari headquarternya," katanya. (mdk/arr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penjualan wholesales atau penjualan dari pabrikan ke diler selama tujuh bulan pertama tahun 2024 tercatat hanya mencapai 52 unit
Baca SelengkapnyaIndonesia bersaing ketat dengan Thailand di industri otomotif. Dalam sektor produksi, Indonesia masih kalan dibandingkan Thailand.
Baca SelengkapnyaTantangan besar dunia otomotif makin menguat meski panca pandemi.
Baca SelengkapnyaVinFast, produsen kendaraan listrik dari Vietnam, mencatatkan kenaikan pengiriman sebesar 66 persen di pasar internasional.
Baca SelengkapnyaKrisis yang dihadapi oleh raksasa otomotif Volkswagen masih berlanjut. Perusahaan ini berencana untuk menutup tiga pabrik dan merumahkan puluhan ribu karyawan.
Baca SelengkapnyaIndustri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Pabrikan hanya berharap pada dua momentum lagi.
Baca SelengkapnyaMenteri Perindustrian Agus Gumiwang menekankan bahwa ekspor sangat krusial untuk meningkatkan reputasi industri otomotif Indonesia di tingkat global.
Baca SelengkapnyaIndustri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Pabrikan hanya berharap pada dua momentum lagi.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil periode Januari-Mei 2024 turun drastis dibandingkan sebelumnya. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaKini Jerman semakin tertinggal dalam hal daya saing
Baca SelengkapnyaMenperin Agus mengungkapkan bahwa industri otomotif Indonesia masih memiliki iklim yang positif.
Baca SelengkapnyaDia hanya mengatakan bahwa merek motor listrik ini sudah dijual di Indonesia, tetapi produksinya masih dilakukan di luar negeri.
Baca Selengkapnya