Pasca Tsunami, Keterisian Hotel di Banten Anjlok di Malam Tahun Baru 2019
Merdeka.com - Ketua Harian Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Banten, Ashok Kumar mengatakan, bencana tsunami Selat Sunda berdampak besar pada bisnis perhotelan di wilayah pesisir barat Banten. Pada tahun baru ini, okupansi hotel hanya mencapai 10 persen, bahkan ada hotel yang tidak memiliki tamu sama sekali.
"Ini anjlok. Paling 10 persen, bahkan ada yang 0 persen. Kalau normal, bisa 100 persen," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Selasa (1/1).
Ashok mengungkapkan, padahal sebelum terjadi tsunami Selat Sunda, rata-rata okupansi hotel untuk tahun baru bisa mencapai 90 persen. Hal ini lantaran masyarakat telah memesan kamar hotel sejak jauh-jauh hari.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Apa saja dampak banjir di Bali? Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali Made Rentin mengatakan, hujan lebat mengakibatkan genangan di sedikitnya empat titik di Kabupaten Badung dan enam titik di Kota Denpasar, dan pohon tumbang di dua titik di Kota Denpasar.
-
Apa dampak Gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan.
-
Bagaimana kerusakan bangunan akibat gempa Bandung? Bangunan rumah yang hancur rata-rata sudah terbuat dari tembok batu bata. Kondisi hancurnya juga beragam, ada yang rusak ringan hingga cukup berat.Salah satu yang mengalami kerusakan parah adalah bangunan SDN Cirawa, di Kertasari, Kecamatan Cibereum, Kabupaten Bandung.Mengutip Jabar Quick Response, dampak dari gempa ini membuat atap dari beberapa ruang kelas roboh.
-
Kenapa Banten kekeringan? Masuknya musim kemarau ditambah dengan adanya fenomena El Nino membuat sejumlah daerah di Provinsi Banten mengalami kekeringan.
-
Apa penyebab kematian korban tsunami? Golitko dan timnya pergi ke tempat tengkorak ditemukan, di dekat lokasi yang dikenal sebagai Paniri Creek oleh Hossfeld, untuk menganalisis tanah di sana. Tujuannya untuk menemukan informasi penyebab tewasnya orang tersebut dan untuk mempelajari lebih lanjut tentang sejarah geologi wilayah itu.
"Kemarin sudah sampai 90 persen. Tapi ada yang mundur, ada yang minta pindah tanggal, ada yang minta uang kembali. Kita enggak bisa berbuat apa-apa," kata dia.
Oleh sebab itu, Ashok berharap kejadian bencana seperti ini tidak kembali terjadi. Dia juga meminta masyarakat tidak perlu khawatir untuk kembali berlibur di wilayah pantai barat Banten.
"Ini pengaruhnya sangat-sangat signifikan," tandas dia.
Sebelumnya, Bencana tsunami yang menerjang kawasan Pantai Selatan Banten seperti di Carita dan Tanjung Lesung pada Sabtu (22/12) malam, tak terlalu menurunkan tingkat keterisian kamar atau okupansi hotel di provinsi tersebut.
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Banten menyatakan, tingkat okupansi hotel di wilayah pesisir Banten seperti Anyer jelang Tahun Baru 2019 nanti telah mencapai 80-100 persen.
"Sudah ada antara 80-90 persen okupansi hotel untuk libur Tahun Baru nanti. Bahkan ada yang sudah 100 persen," ungkap Ketua Harian PHRI Provinsi Banten, Ashok Kumar, saat ditanyai Liputan6.com, Selasa (25/12/2018).
Tingkat okupansi kamar hotel yang terhitung tinggi tersebut tersebar di berbagai lokasi wisata pinggiran pantai Banten, tak hanya di satu titik saja. Selain itu, musibah tsunami yang memporak-porandakan sebagian wilayah Banten dan Lampung tidak banyak membuat terjadinya pembatalan pemesanan kamar hotel.
"Memang ada beberapa yang cancel booking, tapi tidak terlalu banyak. Mungkin masih dibawah 10 persen," aku dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.
Baca SelengkapnyaSementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaPerhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia meminta kebijakan ini dipertimbangkan secara teliti.
Baca SelengkapnyaTingkat penghunian kamar (TPK) di hotel bintang pada Juli 2024 mencapai 56,36 persen.
Baca SelengkapnyaLonjakan kunjungan hotel sudah terlihat sejak hari pertama libur, yaitu Sabtu (14/9).
Baca SelengkapnyaMenhub mengatakan, salah satu penyebab utama adalah penurunan drastis populasi pesawat di dunia, yang membuat banyak pabrikan tidak beroperasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai, dukungan terhadap keberlangsungan bisnis sektor swasta akan mendorong aliran modal masuk ke Indonesia lebih tinggi lagi.
Baca SelengkapnyaInvestasi tersebut berasal dari berbagai pihak mulai dari perusahaan BUMN, swasta hingga investor asing.
Baca SelengkapnyaSebanyak 500 keluarga menjadi korban banjir di Bekasi
Baca SelengkapnyaImbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.
Baca SelengkapnyaSaat melakukan pengalihan arus lalu lintas, petugas mengarahkan pengendara untuk putar balik.
Baca SelengkapnyaAda 171 ribu orang yang berwisata ke Bali selama libur lebaran
Baca Selengkapnya