Pascalonjakan harga BBM, Mendag sebut harga kebutuhan pokok stabil
Merdeka.com - Pagi ini, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mengunjungi Pasar Grogol, Jakarta Barat. Dia memantau realitas pergerakan harga kebutuhan pokok pascapenaikan harga bahan bakar minyak beberapa waktu yang lalu.
"Kami terus memantau perkembangan harga kebutuhan barang pokok untuk melihat respons pasar terkait dengan kenaikan harga BBM," kata Rachmat, seperti dikutip Antara.
Rachmat berharap harga dan pasokan kebutuhan pokok terus stabil. Dia berjanji pihaknya bakal terus berkoordinasi intensif dengan instansi terkait guna menjaga ketersediaan stok dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok.
-
Bagaimana Kemendag mengontrol harga barang kebutuhan pokok? Kementerian Perdagangan turut andil dalam penurunan laju inflasi di tahun 2023, yakni pihaknya rutin melakukan kunjungan ke pasar-pasar di tanah air untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
-
Bagaimana Kemendag memantau harga cabai? Mendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
-
Dimana Kemendag genjot pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
-
Kenapa BPH Migas pantau penggunaan BBM subsidi? 'Kunjungan kerja dan verifikasi lapangan ini merupakan salah satu wujud tugas dan fungsi BPH Migas untuk melakukan pengaturan, pengawasan, dan verifikasi terhadap kelancaran dan ketepatan pelaksanaan pendistribusian BBM subsidi. Kami melakukan monitoring terkait kuota BBM subsidi ASDP dan realisasinya, di mana ASDP merupakan salah satu konsumen pengguna,'
-
Bagaimana Pertamina jaga harga BBM tetap kompetitif? 'Termasuk kita juga lakukan efisiensi sehingga bisa menghemat biaya produksi, hasilnya BBM Pertamina tetap kompetitif,' tambah Fadjar.
-
Bagaimana Kemendag dorong pasar minyak goreng? Kementerian Perdagangan melalui Atase Perdagangan (Atdag) Kairo terus berupaya menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia di Timur Tengah dan Afrika.
"Kegiatan pemantauan harga dan pasokan barang kebutuhan pokok akan terus dilakukan pemerintah, termasuk juga dalam rangka pengamanan distribusi barang kebutuhan pokok menjelang puasa dan Lebaran 2015," ujar Rachmat.
Berdasarkan pantauan Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, harga barang kebutuhan pokok per 12 April 2015 lebih stabil ketimbang sebelumnya.
Semisal, harga beras Rp 9.500 per kilogram, gula pasir Rp 13 ribu per kg, minyak goreng curah Rp 11 ribu per liter. Kemudian, daging sapi Rp 90 ribu per kg, daging ayam ras Rp 28 ribu per kg, telur ayam Rp 19 ribu per kg.
Lalu, tepung terigu Rp 8 ribu per kg, kedelai impor Rp 10 ribu per kg, cabai merah keriting Rp 18 ribu per kg, cabai rawit merah Rp 24 ribu per kg, bawang merah Rp 32 ribu per kg, dan bawang putih Rp 18 ribu per kg.
Harga rata-rata nasional per 10 April 2015 dibandingkan seminggu terakhir relatif stabil. Ambil contoh, harga beras medium sebesar Rp 10.034,00 per kg, gula pasir Rp 11.593 per kg atau naik 0,12 persen.
Minyak goreng curah Rp 11.263 per liter atau turun 0,07 persen, tepung terigu Rp 8.830 per kg atau turun 0,08 persen, kedelai impor Rp 10.920 per kg atau naik 0,78 persen, daging sapi Rp 101.498 per kg, daging ayam ras Rp 26.702 per kg atau naik 0,46 persen.
Kemudian, telur ayam ras Rp 19.354 per kg atau turun 0,17 persen, cabai merah keriting Rp 21.832 per kg atau turun 1,13 persen, cabai merah besar Rp 23.174 per kg atau turun 1,03 persen, cabai rawit merah Rp 33.970 per kg atau turun 1,52 persen, bawang merah Rp30.263 per kg atau naik 0,65 persen, dan bawang putih Rp 17.876 per kg atau naik 0,21 persen. (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendag Budi memantau harga barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Gedhe, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPertamina memutuskan untuk menahan harga jenis BBM non subsidi meski SPBU lain mulai mengerek harga sejak awal tahun ini.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ada beberapa harga komoditas yang turun.
Baca SelengkapnyaSepanjang melakukan rangkaian peninjauan harga di sejumlah pasar berada di kondisi stabil.
Baca SelengkapnyaPertamina ungkap alasan tidak menaikkan harga BBM.
Baca SelengkapnyaHal itu dilakukan sebagai langkah untuk memastikan pasokan pangan aman dan harga tetap stabil di pasaran.
Baca SelengkapnyaStok beras di Gudang Bulog Kanwil Sumatera Selatan dan Bangka Belitung sebanyak 10 ribu ton beras Thailand
Baca SelengkapnyaSelain itu, konsumsi BBM hingga Mei 2024 juga masih terkendali. Bahkan, konsumsi BBM mengalami tren penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli pun ungkap bahwa ada beberapa komoditas yang memiliki stok yang stabil dan bahkan harganya cenderung turun.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga berjanji pemerintah tidak akan menaikkan BBM dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersyukur karena harga Bapok, khususnya di Jawa Tengah terpantau stabil cenderung turun.
Baca Selengkapnya