Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pejabat Kemenperin kunjungi bekas lokalisasi terbesar di Asia Tenggara, ada apa?

Pejabat Kemenperin kunjungi bekas lokalisasi terbesar di Asia Tenggara, ada apa? Dirjen Kemenperin Gati Wibawaningsih kunjungi Dolly. ©2018 Merdeka.com/Idris Rusadi Putra

Merdeka.com - Kawasan Dolly di Surabaya selama ini terkenal kegiatan prostitusinya. Hingga akhirnya kegiatan tersebut dibubarkan, dan lokasinya disulap menjadi sentra industri kecil menengah (IKM).

Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih, mengunjungi langsung kawasan Dolly siang ini. Dia datang sekitar pukul 12.00 WIB dan sempat melihat langsung produksi batik di Rumah Batik Putat Jaya.

Dalam kunjungan ini juga, pejabat daerah setempat meminta bantuan kepada Ditjen IKM Kemenperin barupa alat pemotong tapakan sepatu dan sendal. Rupanya, selain sentra batik, di Kawasan Dolly juga produksi sepatu, sendal dan lain sebagainya.

"Alatnya semi otomatis buat nyetak tapakan sendal dan sepatu itu. Kita akan anggarkan tahun depan dan menunggu proposal dari Pak Camat setempat," katanya saat ditemui merdeka.com

Gati terlihat senang bisa mengunjungi langsung sentra produksi ini. Sebab, sentra IKM di Kawasan Dolly sudah cukup maju dan punya distributor dan pasar sendiri. Oleh karena itu, sentra IKM di Dolly menurutnya tidak lagi membutuhkan bantuan pemasaran melalui e-Smart IKM atau penjualan secara online.

"Di sini sudah punya pasar sendiri, dan hasil studi kita kalau IKM sudah punya berkelompok dan pasar baru mereka tidak mau e-Smart IKM," katanya.

Gati berharap, pemerintah setempat bisa terus membantu perkembangan IKM di Dolly. Dia dari Kementerian Perindustrian juga siap membantu perkembangan usaha kecil ini.

"Kita datang ke sini, melihat langsung bahwa dulu Dolly ditutup pemerintah dan kita membantu. Ada b nyak pekerjaan yang hilang dan kita berikan pekerjaan, pelatihan. Ternyata kita bantu dan di sini makin berkembang."

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemendag Lepas Ekspor Perdana Kosmetik dari Sidoarjo Rp23,25 Miliar ke Malaysia
Kemendag Lepas Ekspor Perdana Kosmetik dari Sidoarjo Rp23,25 Miliar ke Malaysia

Hingga akhir tahun lalu Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia sebesar 33,6 miliar dolar AS.

Baca Selengkapnya
3 Fakta Menarik Jatim Gerbang Nusantara Baru, Pusat Industri Modern hingga Penghasil Padi dan Susu Terbesar di Indonesia
3 Fakta Menarik Jatim Gerbang Nusantara Baru, Pusat Industri Modern hingga Penghasil Padi dan Susu Terbesar di Indonesia

Keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN) turut memberikan dampak baik bagi Provinsi Jawa Timur

Baca Selengkapnya
Napas Industri Kecil Menengah Megap-Megap, Butuh Kebijakan Ini dari Pemerintah
Napas Industri Kecil Menengah Megap-Megap, Butuh Kebijakan Ini dari Pemerintah

Pelaku IKM tekstil sudah kehabisan napas terhadap maraknya impor pakaian bekas (thrifting) yang membanjiri pasar Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Curhat Pengusaha Tak Khawatir Mal Sepi Meski Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota
Curhat Pengusaha Tak Khawatir Mal Sepi Meski Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta memiliki wisata budaya hingga belanja yang siap memanjakan pengunjung.

Baca Selengkapnya
Lewat PIDI 4.0, Masyarakat Bisa Ikuti Kemajuan Teknologi Industri
Lewat PIDI 4.0, Masyarakat Bisa Ikuti Kemajuan Teknologi Industri

PIDI 4.0 adalah sebuah lembaga pemerintah yang dibangun untuk membantu industri di Indonesia bertransformasi menuju industri 4.0.

Baca Selengkapnya
Jokowi Setujui Pembentukan KEK Setangga Kalsel, Luasnya 668,3 Hektare
Jokowi Setujui Pembentukan KEK Setangga Kalsel, Luasnya 668,3 Hektare

Keberadaan KEK Setangga ditujukan untuk mempercepat penciptaan lapangan kerja dan pembangunan perekonomian di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu

Baca Selengkapnya