Pelindo gandeng Wika dan HK bangun dan kelola Pelabuhan Belawan
Merdeka.com - PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) menggandeng dua perusahaan konstruksi pelat merah, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Wika) dan PT Hutama Karya (Persero) Tbk untuk membangun dan mengelola Terminal Peti kemas Belawan. Kerja sama ini diwujudkan dalam bentuk anak perusahaan yang akan mengelola terminal tersebut, PT Prima Terminal Petikemas.
"Implementasi ini akan dilakukan oleh anak perusahaan yang dibentuk oleh Pelindo I bersama BUMN lain, kami sudah include membuat perusahaan patungan antara Pelindo I, Wika, dan HK. Ini akan dioperasikan oleh anak perusahaan kami yang konsesi, PT Prima Terminal Petikemas," ujar Direktur Utama Pelindo I Bambang Eka Cahyana di Gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (4/4).
Bambang menerangkan dalam kerjasama ini Pelindo I memiliki hak kepemilikan dominan dengan pembagian keuntungan 70:30. 30 Persen kepemilikan terbagi atas Wika dan HK.
-
Kapan Pelindo menargetkan BMTH beroperasi? 'Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan sektor pariwisata Indonesia, sejumlah proyek penunjang wisata juga terus kami kebut salah satunya BMTH. Targetnya 2024 bisa beroperasi sehingga kunjungan Cruise akan bertambah,' ujarnya.
-
Di mana Pelabuhan Belawan berada? Pada tahun 1915, Labuhan Deli harus dipindahkan menuju Belawan yang letaknya berada tepat di tepi Sungai Belawan.
-
Kapan proyek ini dimulai? Proses penghidupan kembali quagga ini dilakukan melalui The Quagga Project, yang dimulai pada 1987.
-
Kapan Bendungan Pamayaran mulai dibangun? Menurut sejarahnya, bendungan ini dibangun selama 20 tahun, dimulai pada 1905 dan selesai di 1925.
-
Mengapa Pelindo mempercepat proyek BMTH? 'Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan sektor pariwisata Indonesia, sejumlah proyek penunjang wisata juga terus kami kebut salah satunya BMTH. Targetnya 2024 bisa beroperasi sehingga kunjungan Cruise akan bertambah,' ujarnya.
-
Kapan penggalian dimulai? Penggalian yang telah berlangsung sejak Oktober 2022 masih berlangsung hingga saat ini.
Selanjutnya, terang Bambang, proses pembangunan terminal peti kemas Belawan akan mulai dijalankan pada pertengahan Mei 2014. Pembangunan ini akan berlangsung selama 3 tahun.
"Kami menargetkan 2016 akhir siap beroperasi," kata Bambang.
Bambang mengungkapkan, Pelindo I telah menyelesaikan konstruksi dasar terminal pelabuhan tersebut. Kemudian, Pelindo I mulai mengadakan kerja sama dengan pihak lain untuk mengelola terminal tersebut.
"Kami bangun semua dulu baru cari mitra. Kami pastikan semua selesai tepat waktu," ungkap dia.
Lebih lanjut, Bambang menjelaskan, Belawan merupakan proyek pertama yang dijalankan Pelindo I melalui konsesi. Selain itu, proyek ini juga pertama kali setelah 25 tahun.
"Pembangunan terminal peti kemas di Belawan 25 tahun lalu setelahnya kan tidak ada pembangunan dan baru mau dimulai ini. Pelindo I waktu itu hanya fasilitator tapi sekarang harus jadi operator," pungkas dia. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.
Baca SelengkapnyaAnggaran BMTH di pembangunan kawasan darat senilai Rp 2,2 triliun dan untuk di kawasan laut atau pengerukan mencapai Rp 1,2 triliun.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak kapal milik Pelni yang usia teknisnya di atas 30 tahun. Bahkan, pada 2023 ini ada 12 kapal yang usianya di atas 30 tahun.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Patimban dapat menampung sebanyak 223 ribu Completely Built Up (CBU) atau tembus lebih dari 100 persen.
Baca SelengkapnyaPerum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.
Baca SelengkapnyaBendungan yang hampir rampung ada di Nusa Tenggara Timur dan Aceh.
Baca SelengkapnyaProyek pembangunan itu akan melampaui target awal karena banyak kendala yang dihadapi selama proses pengerjaan
Baca SelengkapnyaKunjungan ini dapat mengintegrasikan potensi dalam pengembangan teknologi maritim yang mandiri.
Baca SelengkapnyaPelabuhan ini diharapkan mampu menunjang pembangunan serta memperlancar logistik di kawasan Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaErick yakin kehadiran BMTH sudah menjadi daya tarik wisatawan mancanegara melalui cruise.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Indah Kiat akan dioperasikan jika terjadi keadaan darurat seperti penumpukan pemudik di beberapa pelabuhan
Baca SelengkapnyaRencana pembangunan Bandara Bali Utara itu mendapat dukungan dari 14 penglingsir Puri Agung di Bali.
Baca Selengkapnya