Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelindo layani ekspor langsung Sulawesi ke Thailand, ini untungnya

Pelindo layani ekspor langsung Sulawesi ke Thailand, ini untungnya

Merdeka.com - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) kembali melakukan ekspor langsung (direct export) komoditas dari Pelabuhan Pantoloan, Palu, Sulawesi Tengah. Sebanyak 83 kontainer di kapalkan dan dikirim ke Thailand, kemarin.

Corporate Secretary PT Pelindo IV, Baharuddin mengatakan, ekspor langsung dari Palu merupakan kemajuan yang sangat baik. Sebab, sebelumnya kegiatan ekspor hasil pertanian Palu Sulawesi Tengah harus ke Pelabuhan Surabaya Jawa Timur atau Pelabuhan Semarang Jawa Tengah.

Akibatnya, selain memakan waktu jarak tempuh yang jauh berputar-putar, biayanya-pun cukup tinggi karena harus turun naik dari satu kapal pindah ke kapal lainnya.

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, melalui ekspor langsung dari daerah asal ke negara tujuan di luar negeri bisa menghemat biaya 40 persen, jarak tempuh makin cepat karena tidak singgah atau transit di pelabuhan domestik lagi.

"Ekspor langsung dari Palu Sulawesi Tengah menunjukkan kemajuan yang pesat, hal ini ditandai dengan peningkatan jumlah cargo yang mencapai 83 kontainer dari perdana ekspor bulan lalu yang hanya 9 kontainer," ungkap Baharuddin dalam keterangan resmi Pelindo IV, Senin (17/4).

Komoditi ekspor yang dikirim ke Bangkok antara lain berupa kelapa biji atau merupakan komoditi andalan daerah Sulawesi Tengah serta variasi produk lain seperti perikanan dan hasil perkebunan maupun pertanian berupa kopi, coklat serta jagung.

Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Asisten II, Bunga Elim Somba mengatakan, ekspor langsung mampu meningkatkan daya saing dan ekonomi Provinsi Sulawesi Tengah. Sebab, dengan ekspor langsung biaya dan waktu pengapalan ke negara tujuan ekspor menjadi lebih efisien.

Sebelumnya komoditas ini di ekspor melalui Surabaya dengan tambahan waktu pengapalan 3-4 hari dan beberapa kali bongkar muat yang mengakibatkan tambahan biaya logistik 40 persen.

Selain itu, seluruh proses dokumen dan status ekspor telah diselesaikan di pelabuhan Pantoloan, Palu Sulawesi Tengah sehingga menghemat biaya alih status dan mempercepat administrasi selain menghasilkan devisa dan tambahan PAD bagi propinsi Sulawesi Tengah.

"Ini suatu peristiwa luar biasa yang telah dinanti sejak lama oleh seluruh masyarakat, pengusaha dan Pemerintah Sulawesi Tengah. Untuk itu kami mengapresiasi langkah Pelindo IV membuka direct ekspor ini. Hal ini sekaligus menandai Bangkitnya ekonomi Sulawesi Tengah khususnya dan Kawasan Timur Indonesia pada umumnya" ungkapnya.

Nantinya, kegiatan ekspor langsung akan dapat dilaksanakan secara rutin beberapa kali dalam sebulan karena tambahan muatan dan pemerintah daerah memberikan kemudahan proses ekspor yang saat ini telah dirintis oleh Pelindo IV.

Potensi kelapa di Sulteng diharapkan dapat mengundang investor dalam maupun luar negeri untuk mendirikan industri olahan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu. Mengingat kelapa dan produk turunannya sangat diminati oleh pasar luar negeri.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lakukan Terobosan, Sulut Ekspor Berbagai Komoditi ke China
Lakukan Terobosan, Sulut Ekspor Berbagai Komoditi ke China

Sulut telah melakukan terobosan besar setelah mengekspor langsung berbagai komoditi ke China.

Baca Selengkapnya
Pelabuhan Bitung Ekspor Perdana Langsung Kertas dan Perikanan ke China
Pelabuhan Bitung Ekspor Perdana Langsung Kertas dan Perikanan ke China

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dubes RI untuk China

Baca Selengkapnya
Gubernur Sulsel Lepas 36 Komoditi ke 34 Negara Senilai USD98,33 Juta
Gubernur Sulsel Lepas 36 Komoditi ke 34 Negara Senilai USD98,33 Juta

Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman melepas ekspor produk Andalan Sulsel senilai Rp1,43 triliun ke pasar global.

Baca Selengkapnya
Produk Kayu Lapis Asal Temanggung Berhasil Merambah Pasar Internasional
Produk Kayu Lapis Asal Temanggung Berhasil Merambah Pasar Internasional

Sebanyak 25 kontainer produk kayu lapis berbagai jenis telah diberangkatkan dari Pelabuhan Tanjung Emas

Baca Selengkapnya
Layanan Freight Forwarding Ini Dibalut Teknologi
Layanan Freight Forwarding Ini Dibalut Teknologi

Digitalisasi semakin memunculkan pola bisnis baru.

Baca Selengkapnya
Bangga! Perusahaan Asal Banda Aceh Ekspor Perdana Kerang Hidup ke Vietnam
Bangga! Perusahaan Asal Banda Aceh Ekspor Perdana Kerang Hidup ke Vietnam

Bea Cukai terus berupaya membantu kemajuan dan perkembangan industri dalam negeri

Baca Selengkapnya
Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan
Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan

Perum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Sri Mulyani soal Pelepasan Hampir 30.000 Kontainer Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak
Penjelasan Sri Mulyani soal Pelepasan Hampir 30.000 Kontainer Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Sri Mulyani menjelaskan, Permendag 36 Tahun 2023 memang membuat dari sisi volume maupun dari sisi alur tertahan dan terjadi penumpukan di kedua pelabuhan.

Baca Selengkapnya
Buat Bahan Kancing Baju, UMKM Asal Tanjungpinang Ini Kirim 13 Ton Cangkang Keong ke Vietnam
Buat Bahan Kancing Baju, UMKM Asal Tanjungpinang Ini Kirim 13 Ton Cangkang Keong ke Vietnam

Produk yang dikirim ke luar negeri yaitu 13 ton cangkang keong lola

Baca Selengkapnya
16.451 Kontainer yang Tertahan Bea Cukai di Tanjung Priok Telah Dibebaskan
16.451 Kontainer yang Tertahan Bea Cukai di Tanjung Priok Telah Dibebaskan

Bea Cukai terus bekerja selama 24/7 hari untuk menyelesaikan kontainer yang tertahan.

Baca Selengkapnya
Kaltim hingga Sulut Raih Merdeka Award 2023 Kategori Penguatan Ekspor Daerah
Kaltim hingga Sulut Raih Merdeka Award 2023 Kategori Penguatan Ekspor Daerah

Terdapat enam kategori penghargaan dalam Merdeka Awards, salah satunya penghargaan yakni Program Penguatan Ekspor Daerah.

Baca Selengkapnya
Berbagai Program Olly-Steven di Sektor Ekonomi Mampu Jaga Trend Positif Neraca Perdagangan Sulut
Berbagai Program Olly-Steven di Sektor Ekonomi Mampu Jaga Trend Positif Neraca Perdagangan Sulut

Ekspor Sulut Naik Sebesar 6,98%, Neraca Perdagangan Sulut Surplus US$ 51,57 Juta Olly-Steven menunjukan keseriusannya dalam membangun sendi sendi ekonomi daerah

Baca Selengkapnya