Pembiayaan UMKM LPEI Capai Rp14,1 T per 31 Desember 2020, Didominasi Jawa
Merdeka.com - Kepala Divisi Advisory Services Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Gerald Grisanto, mengatakan portofolio pembiayaan untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) saat ini hanya sebesar 16 persen. Oleh sebab itu, sesuai dengan arahan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, porsi pembiayaan untuk UMKM itu akan ditingkatkan mencapai 30 persen sampai 2025.
"Arahan dari Menteri Keuangan bahwa tahun 2020 dan 2021 sampai 2025, portofolio pembiayaan UMKM LPEI diminta tumbuh sampai dengan 30 persen," tutur Gerald dalam konferensi 500K Eksportir Baru "Memacu Ekspor UMKM" pada Selasa (20/4).
Sebaran pembiayaan UMKM dari LPEI saat ini sudah merata ke seluruh Indonesia. Totalnya per 31 Desember 2020 sebesar Rp 14,1 triliun di 27 provinsi.
-
Bagaimana BRI mendorong pertumbuhan kredit UMKM? Hingga kuartal I/2023, BRI sendiri berhasil mencatat pertumbuhan kredit di sektor UMKM sebesar 9,6% year on year (yoy) dengan nominal mencapai Rp989,6 triliun. Jumlah tersebut mengambil porsi 83,86% dari total kredit BRI.
-
Apa yang BRI dukung untuk UMKM? BRI terus memberikan dukungan bagi UMKM binaannya. Kopi merupakan salah satu komoditas unggulan ekspor Indonesia dimana Amerika Serikat menjadi salah satu negara tujuan ekspor utama.
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Siapa yang mendapat bantuan modal UMKM? Mereka adalah mayoritas pedagang kecil yang mendapatkan modal bantuan Rp500 per orang. Beberapa pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan antara lain adalah pedagang gorengan, nasi uduk, minuman, jajanan anak-anak dan para pemilik warung kecil di pinggir jalan.
-
Bagaimana BRI mendukung UMKM? Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum.
-
Dimana BRI akan berdayakan UMKM? ada acara ini juga diumumkan dua provinsi yang akan mendapatkan program pemberdayaan khusus untuk perempuan pengusaha yakni Lampung dan Jawa Barat.
"Tapi dari nilai Pulau Jawa masih mendominasi jumlah pembiayaan yang diberikan," sambung Gerald.
Di Pulau Jawa mencakup wilayah Banten senilai Rp 560 miliar, DKI Jakarta Rp 1,86 triliun, Jawa Barat Rp 1,56 triliun, Jawa Tengah Ep 1,74 triliun, dan yang terbesar di Jawa Timur Rp 5,48 triliun.
Selanjutnya
Portofolio LPEI saat ini masih didominasi oleh korporasi. Dia pun menilai saat ini merupakan momentum tepat bagi UMKM untuk melakukan ekspor. Menurutnya, ekspor UMKM ini selalu mendapatkan dukungan dari pemerintah.
"Disiapkan juga dengan fasilitas-fasilitas pembiayaan, supaya UMKM ini ekspornya benar-benar dapat terealisasi," tutur Gerald.
Pencapaian LPEI selama periode 2015 hingga 2020 antara lain menciptakan 60 eksportir baru. Sementara itu, pemerintah berharap bisa menciptakan 500.000 eksportir baru sampai 2030.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Padahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca Selengkapnyapembiayaan UMKM pada tahun 2022 masih terpusat di Jawa dan Bali. Nilainya mencapai Rp2.000 triliun atau 62 persen dari realisasi pembiayaan nasional.
Baca SelengkapnyaSebanyak 29,2 juta pelaku UMKM saat ini belum memperoleh akses pembiayaan dari perbankan.
Baca SelengkapnyaKesenjangan antara kebutuhan kredit masyarakat dan penyaluran dana dari institusi keuangan masih tinggi.
Baca SelengkapnyaTarget penyaluran kredit perbankan UMKM hingga 30 persen sulit tercapai karena berbagai faktor. Sebab, ekspansi bisnis UMKM kini tengah melemah.
Baca SelengkapnyaOJK mencatat, industri fintech menunjukkan kinerja yang baik.
Baca SelengkapnyaBRI terus menunjukkan komitmen dalam menopang perekonomian nasional melalui pemberdayaan UMKM.
Baca SelengkapnyaPenyaluran tertinggi dana PUMK diberikan kepada 950 UMKM di Jawa Tengah sebesar Rp27,7 miliar, disusul Jawa Barat Rp20,1 miliar.
Baca SelengkapnyaHingga akhir Triwulan II 2024 tercatat ekosistem UMi berhasil menyalurkan pinjaman kepada 36,1 juta debitur.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama BRI Sunarso mengungkapkan dukungan BRI kepada segmen UMKM menjadi prioritas utama
Baca SelengkapnyaDirektur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan bahwa semakin membaiknya perekonomian dan prospeknya ke depan juga ditunjukkan oleh Indeks bisnis UMKM.
Baca SelengkapnyaKinerja kredit segmen mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tercatat semakin baik pascapandemi.
Baca Selengkapnya