Pemda diminta manfaatkan fasilitas Bandara Adi Soemarmo untuk promosi wisata
Merdeka.com - Pemerintah Daerah, khususnya di wilayah eks Karesidenan Surakarta (Solo, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Sukoharjo, Karanganyar dan Sragen) diminta untuk memaksimalkan pemanfaatan fasilitas yang dimiliki Bandara Internasional Adi Soemarmo. Pernyataan tersebut dikemukakan General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Abdullah Usman, Selasa (14/8).
Abdullah Usman menilai, pemanfaatan fasilitas bandara saat ini belum maksimal. Banyak tenan dan fasilitas lainnya yang belum dimanfaatkan di bandara terbesar di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut. Selain untuk promosi wisata, pemerintah daerah juga bisa memanfaatkan tenan untuk memasarkan produk-produk daerah, atau menyewakannya ke pengusaha UMKM lain.
"Apa yang akan dikerjakan oleh Pemkot Solo dan Pemda lainnya untuk pengembangan kota, sepanjang ada unsur bandaranya, akan kita bantu. Misalnya sektor pariwisata, bisnis travel, sewa tempat untuk UKM (usaha kecil menengah). Saya sudah bilang ke Pemkot, silakan sewa tenan, biar nanti UKM yang isi," jelasnya.
-
Apa saja fasilitas yang ada di Trans Jateng? Dilansir dari Wikipedia, Bus Trans Jateng beroperasi menggunakan armada bus sedang yang didominasi warna merah. Semua armada dilengkapi GPS, pendingin udara, sarana hiburan berupa radio, serta papan informasi tujuan.
-
Apa saja fasilitas di Bandara Kertajati? Kamar mandi bersih dan wangi Menurut keterangan dari pengunggah video di akun YouTube Maulana Yahya Supandi, persiapan juga sudah tampak salah satunya di toiletKondisinya saat ini bersih, rapi dan harum. Ini tentu akan menunjang kepuasan dari calon penumpang di bandara.'Kemudian ada toilet juga ya buat lansia sama toilet umum. Dan di situ sangat bersih, wangi lah kamar mandinya, enak,' kata dia. Terdapat area baca Kemudian ada juga fasilitas lainnya seperti area baca buku gratis. Tempat baca akan memudahkan para calon penumpang saat menunggu di bandara.Tersedia berbagai bahan bacaan, mulai dari agama, pengetahuan umum, cerita dan lain-lain. Nama tempatnya adalah Pabukon Prak Maca.
-
Apa konsep Bandara Banyuwangi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Apa saja fasilitas Trans Jateng Solo-Wonogiri? “Dari sisi kebersihan, saya mengingatkan terus menerus pada pelayannya untuk menjaga standar minimal. Maka tadi saya cek di tas kru isinya sarung tangan, alat pembersih. Itu kewajiban yang harus mereka lakukan,“
-
Terminal Kutoarjo menyediakan fasilitas apa saja? Terminal TIpe B Kutoarjo dilengkapi fasilitas yang memadai seperti ruang tunggu penumpang, ruang keberangkatan, ruang kedatangan, toilet, musala, ruang ibu hamil, serta akses bagi difabel. Selain itu juga ada ruang untuk berdagang, UMKM, serta tempat parkir kendaraan.
-
Apa yang bisa digunakan di tol Solo-Yogyakarta? 'Untuk Lebaran tahun ini ada 22 kilometer yang bisa digunakan untuk tol fungsional Solo-Yogyakarta. Tahun lalu hanya 6 kilometer sampai Sawit, kemudian Natal dan Tahun Baru sampai exit tol Karanganom 13 kilometer,' ujar Direktur Keuangan & SDM PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Yhanni Haryanto, Senin (25/3).
Menurut Usman, fasilitas bandara yang potensial untuk dimanfaatkan adalah untuk promosi. Baik produk daerah maupun pariwisata. Ia berharap sebelum Januari pemerintah daerah bisa memanfaatkannya.
Usman menyebut, Kota Solo misalnya, dapat memanfaatkan keberadaan bandara sebagai akses masuk wisatawan luar negeri. Karena selama ini hanya Bandara Soekarno Hatta, I Gusti Ngurah Rai Bali, serta Bandara Adisucipto Yogyakarta yang gencar membuka akses besar untuk turis luar negeri. Padahal Bandara Adi Soemarmo juga memiliki potensi sama.
"Jogja bisa menjual paket-paket wisata seperti Candi Prambanan, Borobudur dan lain-lain yang lokasinya bukan di Yogyakarta. Padahal dari luar negeri turun di Solo, bisa langsung ke Borobudur, Prambanan dan lainnya," jelasnya lagi.
Menurut Usman, Kota Solo sebenarnya memiliki potensi lebih dalam pengembangan paket pariwisata. Potensi pengembangan pariwisata bisa dikerjakan dengan menggandeng daerah sekitarnya. Tak hanya itu Solo juga memiliki event kesenian, wisata budaya serta kuliner yang bisa dijual. Namun, kendala utama saat ini adalah promosi yang dilakukan Pemkot masih minim.
"Sosialisasi event belum maksimal. Harusnya ada media promosi tambahan seperti videotron atau papan pengumuman yang dapat dibawa ke luar negeri," ucap dia.
Minimal, dia menambahkan Pemkot menyediakan kalender event empat bulan sebelum akhir tahun. Dengan demikian kalender event tahunan ini mampu menjadi daya tarik bagi turis mancanegara untuk masuk ke Kota Solo.
Wali Kota F.X Hadi Rudyatmo tak menampik jika Solo selama ini hanya menjadi second destination bagi wisatawan asing saat berkunjung ke Yogyakarta. Guna menggenjot potensi pariwisata ini, Pemkot sudah menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan PT Angkasa Pura I.
Beberapa poin kerja sama di antaranya pengembangan pariwisata, UMKM serta integrasi moda transportasi. "Kerja sama Pemkot dengan Angkasa Pura sementara masih global. Belum mengatur secara detail program yang akan dilaksanakan," terangnya.
Dalam mengimplementasikan kerja sama dengan PT Angkasa Pura, Wali Kota mengatakan akan menggandeng seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemkot. Nantinya detail kerja sama akan dibahas lebih lanjut antara PT Angkasa Pura dengan BUMD tersebut. Wali Kota tak menampik jika pengembangan pariwisata di Kota Bengawan masih kalah dibanding kota lain, seperti Yogjakarta.
Beragam cara dilakukan Pemkot untuk mempromosikan pariwisata Kota Solo. Di antaranya menggandeng travel agent atau biro perjalanan wisata ternama dari berbagai daerah. Biro ini berasal dari Bali, Bandung, Yogyakarta dan Jakarta. Mereka selama ini dinilai berpengalaman mengajak berkeliling para wisatawan dalam jumlah banyak, khususnya turis mancanegara.
"Destinasi wisata di Solo dan sekitarnya akan kami promosikan, termasuk mengajak para wisatawan berkeliling ke Sangiran, Candi Cetho, proses pembuatan keris di Kawasan Mojosongo, Pura Mangkunegaran dan Museum Batik Wuryoningratan," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Ada yang protes kenapa bandaranya sepi, pelabuhannya sepi, jalan tolnya kok belum menghasilkan," ujar Ganjar.
Baca SelengkapnyaMinat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke destinasi wisata di Tanah Air semakin tinggi, sementara jumlah penerbangan terbatas.
Baca SelengkapnyaJika sudah mendapat persetujuan kepala negara dan kepala daerah, investor asing diproyeksikan bisa masuk Bandara Kertajati per akhir tahun nanti.
Baca SelengkapnyaDi tahun 2023 hingga bulan Agustus, Bandara Ngurah Rai telah melayani sebanyak 13.910.685 penumpang.
Baca SelengkapnyaHal ini sebagai salah satu upaya mengejar target realisasi pergerakan wisatawan domestik.
Baca SelengkapnyaAP II sendiri merupakan pengelola Bandara Banyuwangi sebagai pintu masuk wisatawan nusantara dan mancanegara.
Baca SelengkapnyaKeberadaan bandara baru ini diharapkan membawa kemajuan dan perkembangan yang masif di kabupaten termuda Kaltim ini.
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan, akses transportasi di wilayah Papua tidaklah mudah.
Baca SelengkapnyaMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menyebut Banyuwangi memiliki ekosistem pariwisata terbaik di nusantara.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menetapkan target pergerakan wisatawan pada awal tahun 2023, dimana target yang ditetapkan mencapai 1,2 milyar wisatawan.
Baca SelengkapnyaAktivitas Bandara Kertajati yang memakan investasi triliunan selama ini sepi dari aktivitas.
Baca SelengkapnyaBandara baru ini memiliki panjang runway 1.500 meter dan lebar 30 meter sehingga bisa didarati pesawat ATR.
Baca Selengkapnya