Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Ajukan Pinjaman Rp 4,25 Triliun ke ADB Pulihkan Sulteng Pasca Gempa

Pemerintah Ajukan Pinjaman Rp 4,25 Triliun ke ADB Pulihkan Sulteng Pasca Gempa Bilateral Meeting with Southeast Asian Department. ©Humas dan Informasi Publik Kementerian PPN/Bappenas

Merdeka.com - Pemerintah mengajukan pinjaman bantuan darurat Emergency Assistance Loan for Rehabilitation and Reconstruction (EARR) kepada Asian Development Bank (ADB) senilai USD 297,91 juta atau Rp 4,25 triliun, untuk merehabilitasi dan merekonstruksi Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) pasca gempa tahun lalu.

Nantinya, akan dibagi ke dalam dua proyek yang akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Kementerian Perhubungan. Di mana pinjaman sebesar USD 188,16 juta diajukan untuk membiayai rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur sosial dan sumber daya air di Sulteng, sementara pinjaman untuk proyek infrastruktur transportasi pelabuhan dan bandar udara bernilai USD 109,75 juta.

"Saat ini, proposal sedang dalam proses internal Pemerintah Indonesia dan menunggu persetujuan dari Kementerian Keuangan. Semoga dalam waktu dekat ini dapat diusulkan dan dinegosiasikan dengan pihak ADB," kata Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Bambang Brodjonegoro dalam acara Bilateral Meeting with Southeast Asian Department (SERD) ADB di Nadi, Fiji, melalui keterangan resminya, Rabu (1/5).

Orang lain juga bertanya?

Bambang berharap kemitraan kemakmuran dengan ADB yang sudah terjalin dengan sangat baik selama ini dapat diperdalam dan ditingkatkan untuk mendukung pembangunan inklusif, berkelanjutan, dan inovatif Indonesia. Pihaknya akan mencari pendekatan yang lebih terprogram sesuai dengan sektor inti dan prioritas pemerintah untuk memastikan kemitraan kemakmuran jangka panjang.

Pemerintah Indonesia bersama dengan perwakilan ADB di Indonesia sedang berupaya merumuskan Country Partnership Strategy (CPS) 2020-2024 dan Country Operation Business Plan (COBP) 2020-2022. COBP terdiri dari pipeline berbagai proyek dari berbagai sektor yang mencerminkan kebutuhan pemerintah berdasarkan sektor prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Pipeline ini juga akan mengakomodasi kebutuhan pemerintah untuk RPJMN 2020-2024," imbuhnya.

Dalam COBP ini, sektor utama proyek adalah sektor energi (37 persen dari jumlah total pinjaman), diikuti sektor manajemen publik (20 persen), sektor finansial (11 persen), serta sektor pertanian dan sumber daya alam (11 persen). Sektor lainnya yang juga difokuskan dalam COBP ini adalah sektor air dan layanan perkotaan (7 persen), sektor pendidikan (6 persen), sektor transportasi (5 persen), dan sektor perlindungan sosial (3 persen).

Jalur pipeline COBP juga terdiri dari campuran sumber modal yang baik dan berimbang (a well balanced mix of modalities). Per periode 2020-2022, average project loans memiliki porsi sekitar 57 pesen dari total pipeline, policy-based loans sebesar 24 persen, dan result-based loans senilai 18 persen.

"Dengan semua potensi kerja sama di masa depan, kami berharap kemitraan antara Pemerintah Indonesia dan ADB akan membawa hasil yang lebih positif dan kongkrit untuk pembangunan di Indonesia dan membawa dampak yang lebih sejahtera bagi masyarakat Indonesia," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sri Mulyani Cairkan Rp7,4 T untuk Perbaiki Jalan Rusak di Daerah, Panjangnya 2.000 Km
Sri Mulyani Cairkan Rp7,4 T untuk Perbaiki Jalan Rusak di Daerah, Panjangnya 2.000 Km

Sri Mulyani mengatakan, Kementerian Keuangan telah menerima usulan anggaran Rp14,64 triliun untuk perbaikan jalan rusak.

Baca Selengkapnya
Korban Gempa Sumedang Bakal Terima Uang Bantuan, Ini Besarannya
Korban Gempa Sumedang Bakal Terima Uang Bantuan, Ini Besarannya

Korban gempa yang rumahnya mengalami kerusakan bakal menerima bantuan.

Baca Selengkapnya
BNPB Salurkan Bantuan Siap Pakai Rp2,5 Miliar untuk Bencana di Sulsel, Ini Rinciannya
BNPB Salurkan Bantuan Siap Pakai Rp2,5 Miliar untuk Bencana di Sulsel, Ini Rinciannya

BNPB Gelontorkan Bantuan Dana Siap Pakai Rp2,5 miliar untuk Bencana di Sulsel, Berikut Rinciannya

Baca Selengkapnya
Indonesia Utang Rp6 Triliun ke Bank Dunia untuk Proyek Rehabilitasi Bakau
Indonesia Utang Rp6 Triliun ke Bank Dunia untuk Proyek Rehabilitasi Bakau

Presiden Bank Dunia Ajay Banga memulai kunjungan ke Indonesia selama 4 hari.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Blak-blakan Indonesia Butuh Dana Rp4.000 Triliun untuk Transisi Energi
Sri Mulyani Blak-blakan Indonesia Butuh Dana Rp4.000 Triliun untuk Transisi Energi

Pemerintah Indonesia terus menciptakan berbagai instrumen keuangan untuk mendukung transisi energi.

Baca Selengkapnya
Mentan Serahkan Bantuan Pertanian Senilai Rp 410 Miliar untuk Bencana di Sulsel
Mentan Serahkan Bantuan Pertanian Senilai Rp 410 Miliar untuk Bencana di Sulsel

Bantuan yang diserahkan mencakup benih hortikultura, perkebunan, pupuk, dan alat mekanisasi pertanian (alsintan) dengan nilai lebih dari Rp 365 miliar.

Baca Selengkapnya
Gubernur Sumbar Minta Bantuan Anggaran Rp1,5 Triliun untuk Penanganan Dampak Banjir Bandang
Gubernur Sumbar Minta Bantuan Anggaran Rp1,5 Triliun untuk Penanganan Dampak Banjir Bandang

Gubernur Sumbar Minta Bantuan Rp1,5 Triliun untuk Penanganan Dampak Banjir Bandang

Baca Selengkapnya
Gubernur Andi Sudirman Kembali Gelontorkan Rp 7 M Bantuan Keuangan untuk Bantaeng
Gubernur Andi Sudirman Kembali Gelontorkan Rp 7 M Bantuan Keuangan untuk Bantaeng

Peletakan Batu Pertama oleh Gubernur Andi Sudirman, Tanda Dimulainya Pembangunan Menara Utara Masjid Agung Bantaeng.

Baca Selengkapnya
Indonesia Utang Lagi ke ADB Sebesar Rp7,5 Triliun, Berapa Bunganya?
Indonesia Utang Lagi ke ADB Sebesar Rp7,5 Triliun, Berapa Bunganya?

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkapkan pihaknya akan mengecek nilai bunga pinjaman dari ADB tersebut.

Baca Selengkapnya
PBB Bakal Suntik Dana Rp7,67 Triliun ke Kalimantan Timur, Investasi untuk IKN?
PBB Bakal Suntik Dana Rp7,67 Triliun ke Kalimantan Timur, Investasi untuk IKN?

Pemerintah Indonesia mendapatkan suntikan dana Rp7,67 triliun dari PBB.

Baca Selengkapnya
Gubernur Sulsel Serahkan Rp8 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur di Maros
Gubernur Sulsel Serahkan Rp8 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur di Maros

Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyerahkan bantuan keuangan Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2023 senilai Rp 8 Miliar.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Prabowo Harus Bayar Utang Negara Rp800 Triliun di 2025
Pemerintah Prabowo Harus Bayar Utang Negara Rp800 Triliun di 2025

Kemenkeu mencatat, utang jatuh tempo tersebut terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) Rp705,5 triliun dan pinjaman senilai Rp94,83 triliun.

Baca Selengkapnya