Pemerintah Bakal Perluas Jumlah SMK untuk Program Pelatihan Pendidikan
Merdeka.com - Sebanyak 99 guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) telah mengikuti program pelatihan pendidikan bersama dengan Institut Pendidikan Teknis (ITE) Singapura. Program pelatihan tahap I yang dilakukan pada 2018 itu berasal dari 87 SMK yang terdiri 61 SMK Negeri serta 26 SMK Swasta.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Industri Kementerian Perindustrian, Eko Cahyanto mengatakan, dengan terselenggaranya program kerja sama tersebut diharapkan mampu meningkatkan kompetensi guru produktif Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
"Untuk pelatihan guru SMK dilaksanakan 100 guru hanya 99 yang terealisasi. Ini tahap pertama," katanya dalam acara penutupan pelatihan kepala sekolah dan guru SMK produktif di Kemenperin Jakarta, Selasa (30/7).
-
Siapa yang ikut dalam pelatihan ini? Sumber daring mengungkapkan bahwa sebagian besar peserta adalah wanita berusia 35 hingga 55 tahun. Seorang wanita berusia 54 tahun, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya, menceritakan bahwa ia telah mengembangkan perasaan terhadap teman sekelas putranya dan menyatakan kekhawatiran mengenai menurunnya daya tariknya.
-
Siapa yang mendapat pelatihan Kemnaker? Pelatihan ini menargetkan 500 orang warga lokal dan dilaksanakan secara bergelombang selama 5 bulan.
-
Bagaimana SMK melatih siswa untuk bekerja mandiri dan tim? Di SMK, siswa dilatih untuk bekerja secara mandiri maupun dalam tim, keterampilan yang sangat berguna di dunia kerja.
-
Apa yang dipelajari siswa SMK Arrohmaniyah? Meski letaknya pelosok namun sekolah ini mendidik para siswanya dengan empat Bahasa asing.
-
Siapa saja yang bekerja di bidang pendidikan? Berikut kumpulan nama-nama pekerjaan di bidang pendidikan dan pekerja lainnya dalam Bahasa Inggris beserta artinya.
-
Mengapa Kemnaker gelar pelatihan di KITB? “Pelatihan ini wujud nyata yang kami janjikan agar warga Batang tidak jadi penonton di tengah industrialisasi,“ ujar kandidat doktor IPB University itu.
Eko mengatakan, pemerintah secara bertahap akan melakukan evaluasi secara penuh terhadap beberapa guru yang telah mengikuti program pelatihan pendidikan tersebut. Itu dilakukan, agar beberapa point yang didapat dalam pelaksanaannya dapat diimplementasikan di Indonesia.
"Kedua, untuk guru produktif saat ini sedang tahap evaluasi kita ingin dapat hasil dari pelatihan kemarin ini akan berakhir tahun ini," imbuhnya.
Untuk tahap selanjutnya, Kemenperin juga membuka peluang untuk memberikan pelatihan kepada beberapa SMK yang belum berkesempatan. Hanya saja, pihaknya akan memberikan kriteria tambahan untuk syarat SMK agar bisa mengikuti program pelatihan tersebut.
"Baru 87 SMK yang masuk, masih ada sekitar 2.500 yang belum masuk. Ke depan akan lebih baik lagi inputnya. Siapa yang akan dikirim ke sana," jelasnya.
Di tempat yang sama, Deputi Bidang Pembangunan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Sekretaris Kabinet (Seskab), Yuli Harsono menambahkan, dengan adanya program pelatihan tersebut, para peserta atau guru yang mengikuti program tersebut dapat memberikan kontribusi nyata seperti yang diharapkan pemerintah.
"Kami berharap 99 ini yang sudah dididik di Singapura bisa menularkan memberikan pengalamannya kepada baik di sekolah masing-masing juga di SMK yang terdekat," jelasnya.
Dia mengatakan, sesuai dengan fokus Presiden Joko Widodo ke depan topik khusus yang diangkat adalah mengenai SDM dan pengembangan pendidikan vokasi. Oleh karenanya, kerja sama yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia dan Singapura diharapkan menjadi dukungan terhadap pembangunan SDM ke depan.
"Bapak ibu yang sudah mendapat pengetahuan mudah-mudah bisa membantu pemerintah membangun SDM ke depan. Pemerintah Indonesia dan presiden sangat mendukung program ini," pungkasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"1,6 juta guru belum sejahtera mendapatkan tunjangan sertifikasi. Ini yang akan didorong oleh pemerintah."
Baca SelengkapnyaBupati Enos mengungkapkan bahwa dirinya sangat mendukung kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi diri.
Baca SelengkapnyaPemkot Madiun bakal rekrut 200 PPPK guru dan nakes. Persiapkan dirimu
Baca SelengkapnyaKurikulum pendidikan Vokasi KP jenjang sekolah menengah maupun pendidikan perguruan tinggi telah mengadopsi program Kampus Merdeka.
Baca SelengkapnyaInisatif dalam bentuk program pembangunan SMK Negeri telah dilakukan di dua daerah lain yaitu Pati dan Purbalingga.
Baca SelengkapnyaPemenuhan tenaga guru di antaranya melalui program rekrutmen 1 juta guru PPPK adalah atensi Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaKomisi X DPR RI menggelar rapat kerja perdana dengan Mendikdasmen RI, Mendikti Saintek RI dan Menteri Kebudayaan.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan, guru honorer yang telah diangkat menjadi guru ASN PPPK sejak 2021 adalah sebanyak 544.000 orang.
Baca SelengkapnyaEkonomi Sumatera Barat tahun 2022 tumbuh sebesar 4,36 persen, lebih tinggi dibanding tahun 2021 yang tumbuh sebesar 3,29 persen.
Baca SelengkapnyaKemnaker memiliki 21 UPT Balai Pelatihan Vokasi yang tersebar di 15 provinsi.
Baca SelengkapnyaSuku Disnakertransgi terus mendorong program pelatihan kerja di Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) di sekitar Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kehadiran SMKN Jateng ini mampu menyelesaikan persoalan kemiskinan yang ada di Indonesia.
Baca Selengkapnya